Kado Terindah dari Syahnas *part 2

338 11 0
                                    

"Nas, dady yakin, semuanya akan baik-baik saja"ucap adji.

(tempat mereka agak berjauhan dari sahabat-sahabatnya)

"tapi dady, Ranty adalah sahabat terbaik aku, ranty yang selalu menghiburku,"ucap nanas menangis.

"dady tahu, tapi kita harus berdoa agar semuanya baik-baik saja"ucap adji.

aku terus menangis. petugas bandara mengatakan kalau semua penumpang yang ada disana telah tewas ditempat. membuat sekujur tubuhku begitu kaku. aku pun terjatuh dilantai. Ammar histeris. Adji menenangkan putrinya.

"sabar nas,mungkin ini takdir dari yang maha kuasa"ucap adji.

"kenapa, kenapa aku harus kehilangan semua orang yang sangat aku sayangin, pertama ichal, kedua juan dan sekarang ranty, kenapa, kenapa dunia ini nggak adil, kenapa, aku sangat menyayangi mereka semua"ucap syahnas menangis.

Adji pun memeluk putrinya.

"kamu sabar nas, kamu harus tegar,kamu nggak boleh begini"ucap adji.

aku pun terus menangis. aku pun menghampiri petugas tersebut.

"anda pasti bohong kan?? Ranty nggak mungkin meninggal??"ucap syahnas menarik kerak petugas tersebut.

"maaf semuanya memang benar"ucap petugas tersebut.

"bohong, ranty nggak akan meninggal, mama, mama bilang sama petugas ini, kalau ranty masih hidup"ucap syahnas kepada mamanya.

"maaf sayang, ranty memang sudah meninggal"ucap dewi.

"bohong!!! Ranty nggak mungkin meninggal!! kalian pasti bohong!!!"ucap syahnas menangis dan kemudian pingsan.

"Syahnas!!!"ucap mereka semua.

aku pun dilarikan ke rumah sakit terdekat, ammar masih tetap dibandara mencari kebenaran.

"Syahnas, bangun sayang, kamu jangan seperti ini"ucap dewi memeluk syahnas.

"Syahnas, bangun nas, kita semua juga sedih kehilangan ranty, tapi kita harus menerima takdir dari tuhan"ucap ochi.

aku pun terbangun, entah sadar atau tidak, aku menjadi gila. semua kaget melihat keadaanku seperti ini.

"Ranty, ranty dimana?? dan kalian siapa??"ucap syahnas.

"Syahnas, aku mama kamu nak,"ucap dewi.

"mama?? memangnya aku punya orang tua ya, dan yang aku tahu, aku cuma punya ranty, tolong jawab ranty dimana"ucap syahnas.

semua hening.....

"kenapa pada diam?? Ranty dimana?? "ucap syahnas semakin keras.

"Syahnas, ranty sudah meninggal"ucap aura menangis.

"apa?? kalian pasti bohongkan, ranty nggak mungkin meninggal, kalian pasti bohong"ucap syahnas sambil berlari keluar.

"Syahnas"ucap mereka semua.

Ochi dan yang lainnya mengejar syahnas. Syahnas terus berlari sampai ditaman, dan kebetulan ditaman ada juan.

"KENAPA!! KENAPA SEMUANYA NINGGALIN SYAHNAS!! KENAPA!!ICHAL,JUAN DAN SEKARANG RANTY!!KENAPA TUHAN!!"TERIAK SYAHNAS.

Juan mendengarkan semuanya dan sedih melihat syahnas yang sekarang.

"Syahnas, dimana kamu yang dulu, kamu yang selalu tegar menghadapi semua masalah"batin juan.

syahnas terus berteriak memanggil nama ranty, sahabat-sahabatnya pun datang.

"Syahnas, kenapa loe jadi seperti ini"ucap ochi.

"nas, gue mohon loe sadar, gue sedih lihat loe nas,"ucap aura.

"lebih baik kita bawa syahnas kerumah sakit jiwa"ucap mue.

"nggak, syahnasbnggak gila"ucap ochi.

"Ochi, yang dibilang mue benar, kita harus bawa syahnas kerumah sakit jiwa, loe mau kan syahnas sembuh??"ucap aura.

"ya gue mau, tapi apa harus begini"ucap ochi.

"mungkin, ini adalah jalan terbaik untuk kesembuhan syahnas"ucap mue.

mereka semua setuju dan memasukkan aku kedalam rumah sakit jiwa, juan yang mendengar semuanya sedih. Juan pun akhirnya memaafkan syahnas. dan juan mendapatkan donor mata dari korea, juan berangkat ke korea. sementara syahnas masih dirumah sakit jiwa. Ammar terus mengurung diri didalam kamarnya.

"hey, kau tahu dimana ranty....pasti tahu lahhh...ya kannn...cepet katakan"ucap angel pada tembok.

dari kejauhan sahabat-sahabatnya melihatnya dan sedih. sementara di suatu tempat.

"aku dimana?? kenapa semuanya putih??"ucap ssrg tersebut.

"kamu ada di ujung surga ranty"ucap malaikat tersebut.

"ujung surga??"ucap ranty.

"iya, dan waktu kamu sudah habis, silahkan untuk memasukin lift ini"ucap malaikat.

Bersambung**

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 30, 2015 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Kado Terindah dari Syahnas *part2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang