The man who sucks

28 2 0
                                    

*Didalam mobil*

Didalam mobil,Clarise memperhatikanku entah kenapa lalu ia bertanya kepada ku.

"Kenapa kau terlihat murung seperti itu"tanya Clarise

"Aku hanya membencinya"

"Who?"

"Yang tadi nabrak aku itu.."

"Ohh yang artis itu yah"

"Yakk"

"Mengapa kau membencinya?"tanyanya lagi

"pokoknya aku benci banget"ucapku sambil melihat fokus kearah depan karna aku sedang mengemudi mobil.

"Benci bisa numbuh rasa cinta lohh..."katanya dengan nada mengejek

"Bisakah kau berhenti berbicara?Aku sedang fokus mengemudi"

Sebenarnya aku kaget dengan perkataan Clarise tadi tapi mana mungkin aku jatuh cinta dengannya itu sangat menyebalkan.

*Skip*

Mobilku berhenti tepat didepan rumah Clarise.Clarise turun dari mobil ku dan mengucapkan terimakasih karna aku sudah mengantarkannya setelah itu aku langsung menuju kerumahku.Di perjalanan menuju rumahku aku melihat ada seorang laki-laki yang membutuhkan bantuan langsung saja mobilku berhenti didepan lelaki itu dan ternyata lelaki itu Niall.

"Aagghh kenapa kau lagi sih"ucapku

"Blee..kau sudah berhenti didepan ku dan sekarang kau harus mengantarkanku pulang"

"What?No!"lanjutku

"Tolonglah..mobilku mogok"ucapnya meminta kepadaku sambil menatap mataku dengan mata birunya

Aku berpikir sebentar.Sebenarnya sih aku sedikit kasihan dengannya jadi aku memutuskan untuk mengantarkannya pulang.

"Ya udah"ucapku

"Thank you"lanjutnya sambil tersenyum padaku

Niall langsung menaiki mobilku.Aku menyetir menuju rumahnya.Rumahnya jauh dan itu membuat ku mengantuk.

"Uugghh jauh banget sih rumah kamu.Aku ngantuk banget nih!""ucapku

"Bodo!"

"Ihh nyebelin.Menyesal aku mengantarkan mu pulang!"lanjutku

"Ya udah sini gantian,aku yang nyetir"ucap niall

Aku memberhentikan mobil sebentar untuk bergantian tempat duduk karna aku sangat ngantuk.Tidak terasa lamanya tiba-tiba aku tertidur pulas didalam mobil..

Niall pov

Aku melihat Farah tertidur pulas dengan wajah cantiknya itu.Ternyata di balik keburukkannya itu ada kebaikan yang sangat baik.Aku terus memperhatikannya sambil fokus mengendarai mobilnya..

Ugghh wajah cantiknya itu menggodaku rasanya ku ingin menyentuh wajah nya itu.butt...yasudah lah.

1 jam kemudian sampai dirumahku.Mobil berhenti tepat didepan rumaku.Ini sudah jam 23:00 mana mungkin aku membiarkan farah untuk mengendarai malam-malam sendirian karna sekarang kejahatan ada di mana-mana,tanpa membangunkannya langsung saja aku menggendongnya dan membawanya masuk kedalam kamarku.Aku melihatnya masih memakai pakaian seperti orang kantoran mungkin dia bekerja di kantoran.Aku langsung memanggil pembantuku untuk menggantikannya baju.

"Aku tidur dimana yah???"batinku

Aku bingung harus tidur dimana karna di kamarku ada Farah yang sedang tertidur pulas.

"Sebaiknya aku tidur di kamar momy saja"lanjutku

Aku langsung menuju kamar ibuku,sebenarnya ibu dan ayah sedang pergi keluar kota karna ada acara keluarga dan aku lebih memilih untuk tetap dirumah..

Aku membuka pintu kamar dan merebahkan diri lalu tertidur sampai esok hari...

Farah Pov's

Pagi yang cerah membangunkanku.Disaat ku membukakan mata aku bingung karna ini bukan rumahku dan lalu siapa yang mengganti pakaianku.Aku sangat bingung lalu ada mengetuk pintu kamar dan ternyata itu Niall.

"Niall??"

"Yahh.Kamu dah bangun"

"Yah.Aku dimana?"tanyaku sambil melihat disekitar kelilingku

"Kamu di kamarku"

"Apa!"aku kaget karna aku berada dikamarnya,aku takut Niall apa-apain aku

"Why?"

"Tapi kau tidak..."

"Haha tidak mungkin"

"Hhuufftt...syukurlah"

"Sebaiknya kita makan,dan kau jangan lupa untuk sikat gigi dan cuci muka dulu"ucapnya

"Yah bawel"

"Cepat!Kutunggu kau disini"

"Yahhh..."

Aku kekamar mandi sebentar untuk mencuci muka dan sikat gigi setelah itu aku dan Niall ke meja makan untuk memakan makanan yang sudah di sediakan..

Sesampai di meja makan aku duduk dihadapan Niall,kami mulai menyantap makanan tanpa berbicara.

Haii sampai sini dulu yah hehe :)
Kalo mau dilanjutin jangan lupa vote.Thank you


Love is never wrongTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang