Kala itu
hujan turun deras
menyapa pagi bersama hembusan angin
dedaunan pun seakan menari dalam hujan
suara rintiknya yang merdu melengkapi keindahannyaKala itu
Saat mata saling menatap
saat udara dingin menusuk hati
saat denyut nadi seakan terhenti
saat itu pula cintaku menyapamu dalam diam
Aku berbisik
"hai cinta.. apa kabar kamu yang menjadi rindu dalam setiap detik"Aku menatapmu yang terhalang oleh derasnya hujan
Panoramamu indah, mengguyur hati dengan cinta dari surga
Kau tak ubahnya laksana surga duniawiKala itu, Kamu menjelma menjadi cinta abadi.
ditulis: 30 menit terakhir saat UN MTK SMP
KAMU SEDANG MEMBACA
from Heart to Heart
Poetry"Aku ingin selalu merangkai kata-kata untukmu, membius semua waktu yang terlewati"