Kecelakaan itu bencana buat keluargaku, tapi semuanya seperti surat kematian buatku. tak pernah terlintas difikiranku bakwa kami akan mengalami ini. terbaring dirumah sakit berdua dengan adikku itu sebuah kenyataan pahit yang harus aku terima. menyesal pasti jawabnya iya, aku menyesal sangat, seaandainya aku bisa pakai motor sendiri mungkin ini tidak akan terjadi, mungkin sekarang adik ku baik-baik saja, dan mungkin aku masih bisa berjalan saat ini. Tapi sayang semuanya itu hanya seandainnya dan mungkin, toh takdir berkata lain.
Seminggu sudah kecelakaan itu merenggut semua aktivitasku, belum lagi sembuh dan bisa berjalan lagi masalah lain datang lagi. Hancur..... itu yang aku rasakan Tuhan, apa kesalahan yang sama harus terjadi lagi ya allah. dulu aku setelah itu sepupuku dan sekarang lagi ...... tuhan...... apa aku menjadi contoh yang sebegitu buruknya untuk kedua adik perempuan ku. kenapa kami berputar dikesalahan yang sama. tuhan kami tau cinta itu terlarang tapi kenapa kami masih terjerumus dijalan yang sama di kisah yang sama.
KAMU SEDANG MEMBACA
aku tak tau mesti bagaimana
ChickLituntuk seseorang yang menjadikan kisah rumit di hidupku