Let's Not Fall in Love

Tahap Awal 2

"Cinta adalah rasa dengan jutaan definisi yang berbeda.
Luka adalah hasil dari cinta yang salah."

"Bahagia adalah melihatmu tersenyum karna apapun.
Menderita adalah melihatmu bersedih karnaku."

Diwaktu yang sama di sisi yang berbeda.
Seorang pria sudah rapi dengan setelan jasnya.
Rambut rapi, wajah tampan, wangi, jam tangan mahal, sepatu kulit mengkilap, dan segala kesempurnaan begitu jelas diperlihatkan.
Sekarang ini dengan santai mencabik roti panggang dan secangkir kopi. Tentu saja bukan buatan sendiri.
Melainkan mesin. Ditambah dengan koran di tangan.
Raihan Bagaskhara Putra. Pemilik perusahaan properti ternama yang ada di Indonesia.
Melihat kekayaan yang hampir bisa dikatakan membuat takjub jika disebutkan.
Untuk apa jika tidak dia manfaatkan.
Entah jam berapa dia bangun. Mungkin jam 5, mungkin jam 6 . Entahlah Dia memang seperti itu.
Bangun pagi, sarapan, bersiap pergi ke kantor.
Dia tinggal sendiri di rumah mewahnya. Hanya sendiri. Setiap hari ada pembantu yang membersihkan rumah dan pergi tanpa tinggal.
Sudah kebayang watak pria ini ?
Tentu. Bukan pria yang memiliki rasa humor yg tinggi. Serius. Perfeksionis. Ambius. Namun ada 1 yang membuatnya berbeda. Dia suka pada bunga daesy.

Raihan Bagaskhara Putra.