Dream Music High School

Part 3

Awalnya udah seneng di awal ada comentnya... 

Tapi yang part 2 sama sekali ga ada coment satupun... 

Habis baca jangan keluar gitu aja dong... 

Males ngetik jadinya... 

***

"Sha, gue Tanya sama lo. Lo suka sama kakak gue ??" Tanya (Namakamu).

"Iya..." Jawab Salsha pelan.

"Sekarang masih ??" Tanya (Namakamu).

"Masih..." Jawab Salsha pelan lagi.

Tampak jelas wajahnya mulai waswas melihat (Namakamu) yang bertanya serius.

"OIIII...." Teriak (Namakamu) ketika suasana mulai tegang.

"Iiih, lo nyebelin banget sih (Nam...). Jantungan gue" Ucap Cassie.

"Jantungan masuk rumah sakit..." Ucap (Namakamu) santai.

"Nyebelin banget sih (Nam...)" Ucap Salsha.

"Hahahaha... Sha, gue bakalan senang kalau punya ipar kayak lo." Ucap (Namakamu).

"Hah... lo restuin gue ?? Aaaaaaa, makasih (Nam...)." Ucap Salsha.

"Sama-sama." Ucap (Namakamu).

***

Seorang wanita yang terlihat stylis dan berjalan dengan anggunnya kini menuju ruang kepala sekolah Dream Music High School. Bella cs mengikuti dari belakang.

"Ratu Diva, selamat datang bu." Ucap Miss Jessy sebagai kepala sekolah.

"Saya mencari yang namanya (Namakamu) ! Dimana dia." Ucap Ratu Diva dengan sombongnya.

"Saya disini. Ada apa anda mencari saya." Ucap (Namakamu) yang tiba-tiba hadir bersama yang lain.

***

(Namakamu), Salsha, Steffi, dan Cassie mau menuju kantin. Tapi dia melihat Ratu Diva dan Bella cs yang masuk ke ruang kepsek. (Namakamu) pun masuk keruang kepsek dan mendengar Ratu Diva mencari dirinya.

"Saya disini. Ada apa anda mencari saya ?" Ucap (Namakamu).

"Oh... jadi kamu anaknya Maldini. Boleh juga kamu." Ucap Ratu Diva menilai (Namakamu).

"Saya gak punya banyak waktu. Ada apa anda mencari saya ?" Ucap (Namakamu) lagi.

"Gak usah basa-basi. Saya tanya apa masalah kamu sama anak saya !" Ucap Ratu Diva.

"Saya gak ada masalah. Mungkin anak anda aja yang bermasalah." Ucap (Namakamu) santai.

"Bermasalah bagaimana maksud kamu !" Ucap Ratu Diva.

"Semua orang di Dream Music High School juga tau kalau Bella dan kawan-kawannya berprestasi." Ucap (Namakamu).

"Oh, jelas. Anak saya memang berprestasi." Ucap Ratu Diva sombong.

"Berprestasi karena lypsing !" Ucap (Namakamu).

"Apa maksud kamu ? Berani sekali kamu bilang anak saya lypsing." Ucap Ratu Diva mulai marah.

"Maaf, saya hanya kasihan sama anak anda. Anak anda sendiri bisa menjatuhkan popularitas anda karena masalah ini. Banyak-banyaklah belajar. Sekolah ini tidak menerima siswa seperti anak anda dan teman-temannya itu !" Ucap (Namakamu).

"LO !!" Ucap Bella mulai emosi.

"Permisi ! saya gak punya waktu. Ingat satu hal. Saya gak peduli anda Ratu Diva, Presiden ataupun mentri. Selama anak anda bermasalah sama saya, teman-teman saya ataupun kakak saya dan teman-temannya, saya gak segan-segan membocorkan kelakuan anak anda ke media." Ucap (Namakamu).