PAGI TIBA...
*tiiiiiiit* bunyi suara klakson motor ali memanggil prilly dari luar dan datanglah prilly dengan seragam jas abu-abunya.
"Pagii..." sapa prilly
"Hhmmmm" ali hanya tersenyum melihat penampilan wanita cantik di hadapannya yang baru ia kenal kemarin.
"Udah siap?" Tnya ali.
"Hmmm..lets go boy!" Ajak prilly sambil naik ke motor ali dan memeluk ali dari belakang.
SAMPAI DI SEKOLAH
di parkiran motor prilly turun dari motor ali bersamaan dengan datangnya Tomi. Tomi menatap ali dengan sinis dan tangan mengepal. Tomi cemburu melihat kedatangan ali dan prilly yang berbarengan itu.
"Prill..kok lo bareng anak baru ini ?" Tanya tomi heran.
"Looh... emang kenapa? Rumah kita sebelahan jadi bareng deh tadi, emang kenapa siih" tanya prilly heran.
"Hai... gue ali" ali menjulurkan tangannya memperkenalkan diri pada tomi. Tapi tomi malah membalasnya dengan menyingkirkan tangan ali dari hadapannya, "tomi!!!" Teriak prilly. "Lo tuh gak pantes buat berdampingan sama prilly!!" Tomi menarik kerah seragam jas ali. Tapi ali hanya diam dan menati wajah tomi. "Tomi!!! Lepasiin!!!" Prilly melerai.
"Lo bela dia?" Tomi heran.
"Looh...apa urusannya sama lo kalo gue bela dia" jawab prilly.
"Prill... lo tau gak siih... gue tuh suka sama lo, gue tuh cinta sama lo, gue tuh slalu cari cara buat ngedapetin lo prill!!!" Bentak tomi dan mendorong prilly agak kasar, tapi... "weiiitttss... santai dong bro, lo jangan kasar sama cewe, gue gak ada apa-apa kok sama prilly, gue di sini anak baru, gue cuma berangkat bareng dan udah itu aja, klo lo suka sama dia gak gini caranya bro" menghentikan perlakuan tomi ke prilly. Tiba-tiba datanglah jessica yang melihat tomi mengungkapkan perasaannya pada prilly, wajahnya merah marah seakan ingin menghabisi prilly dan melenyapkannya.
"Tapi gue..." perkataan prilly terpotong oleh jessica.
"Eh...prill. lo tuh gak usah sok yah! Semua cowok di sini tuh udah lo permainin tau gak!!" Sambung jessica menjelek-jelekan prilly di depan ali.
"Maksud lo semua apa sih gue gak ngerti deh!! Gue cuma di ajak bteng ali itu aja kok pada brisik sih lo!!, dan lo tomi, sorry gue gak pernah sedikit pun merasa di sukai dan di cintai sama lo karna gue gak pernah sama sekali melirik kegiatan lo terhadap gue slama ini, dan lo jess...lo mau tomi kan? Ambil aja tuh tomi, dan udah ya...gue gak ada urusan sama kalian? Okey!!!!" Saut prilly dan bergegas pergi.
Tapi ali mengejar prilly. "Prill tunggu..." teriakan ali.
"Apa lagi siih ???" Prilly sewot karna kedekatannya dengan ali hari ini banyak pihak yang tidak menyukainya. "Kita teman kan??" Tanya ali polos.
"Yes, we are friend!" Jawab prilly dan masuk ke kelasnya dengan nada sedikit kesal.
