Dil Hai

640 26 2
                                    

Rajjat terlihat kebingungan dan sedang mencari2.Dari tempatnya berdiri sebenarnya Rajjat bisa saja melihat Pari yg sedang duduk sendiri di Pojokan, tapi matanya tidak mengarah kesana.Ia bertanya pada seorang kru yg lewat, apakah dia melihat Tas merah tulisan Nike, tas itu berisi Peralatan dan pakaian nge-Gim nya tadi.Kru itu menunjuk salah satu lemari di pojok ruangan, matanya mengikuti arah tangan si kru, dan tepat mengarahkannya ke lemari di sebelah Pari.Rajat tercengang melihat Pari masih di sini. Pari yg menatap Rajat dari tadi pun terkejut ketika mata mereka bertemu.Ia segera bergegas dan mengucapkan terima kasih pd kru tadi. Rajjat melangkah mendekati Pari, yang masih tetap duduk di tempatnya, Pari kemudian berdiri ketika Rajjat semakin dekat menuju ke arahnya. "mmm Pari,,kenapa msh disini?" Tegur Rajjat."Ooh,mmmh Rohit agak telat, jadi aku tunggu saja." ucap Pari lirih, sambil memainkan ujung selendangnya.Rajjat dg cepat berkata " Aku antar kamu pulang." Pari melongo menatap Rajjat. seakan megerti kebimbangan Pari, Rajat melanjutkan " Ini sdh malam sekali, aku tidak dpt memikirkan ada orang lain yg akan mengantarmu malam ini, aku akan menelfon Rohit agar dia tdk keberatan." Rajjat heran sekali dg sikapnya sendiri, bagaimana dia bisa setenang itu, dan berbicara sepanjang itu dg Pari, biasanya dia akan terlihat canggung dan gugup bila sdh berbicara dg Pari di luar syuting. Rajjat segera mengambil Ponsel nya dan mencari nomer Rohit, ia sempat memintanya ketika acara kampanye salah satu anggota legislatif beberapa bulan yang lalu.Ia menunggu sebentar sambil membelakangi Pari , 2 X Dial akhirnya terdengar suara di seberang sana,"Hallo,,,?" Terdengar suara cekikikan perempuan di seberang sana, Hampir pasti seorang perempuan, tapi rajat mengabaikannya " Hallo Rohit, ini aku Rajjat, kelihatannnya kau sangat sibuk,aku akan mengantar pulang Pari malam ini." terdengar suara benda jatuh di seberang sana "Gludakk",, dengan gugup Rohit menjawab,"Ohh iya iya,,maafkan aku, aku masih meeting dg Klien, aku lupa mengabari Pari, Trima kasih kawan, aku sangat menghargainya." Rajat menjawab singkat "Okey,,never mind." Rajat menutup telfonnya.Ia berbalik ke arah Pari " Nah, aku sdh menelfonnya, dia tdk bisa menjemputmu." Pari memandang Rajat dg bingung. "Tunggu apa lagi, kau tidak akan duduk semalaman di sini bukan ?", Rajat melengos pergi, dan Pari tidak ada pilihan lain selain membuntutinya,,,,,,

Rajjat membalikkan badan tiba2,hampir saja menabrak Pari yg berjalan dibelakangnya."Aww,,,."Teriak Pari,untung badan Rajjat hanya mengenainya dan tidak membuatnya Jatuh.Rajjat menggaruk kepalanya yg tidak gatal " aku lupa mengambil tas ku lagi,,," Ujarnya setengah Linglung. Rajat melangkah mengambil tas nya dan menoleh ke Pari agar bergegas dari sana.

Pari dan Rajjat sudah berada dalam mobil, mereka harus berlari-lari sedikit karena hujan yang mulai turun rintik2.Rajjat memasang seat belt-nya, menyalakan mesin, dan mengecilkan AC nya, ia melirik pari sedikit dan mulai menjalankan mobilnya.Mobil berjalan menembus kota Mumbai yg masih saja hingar bingar . Hujan bulan Desember mulai turun lebih deras,menambah hawa dingin dalam Mobil Rajjat. Sepanjang perjalanan mereka hanya diam dan bergelut dengan Fikirannya masing2.Pari di dalam hatinya bersyukur akhirnya dia bisa pulang juga, walaupun harus dengan bantuan Rajjat. Pari mengira Rohit masih marah krn kejadian tadi, tapi tidak biasanya Rohit membiarkannya sendiri, kemarahannya pasti selalu cepat reda. Entahlah, ada apa dengannya akhir2 ini.Selalu ada saja yg membuatnya bertengkar dg Rohit.Pari melirik Rajjat sebentar.Bersamaan dg Rajjat menoleh ke arah Pari juga,Pari segera tersenyum menutupi kegugupannya.Ia cepat berpaling. Syukurlah Rajjat yang mengantarnya, ia agak lega sedikit.Mengingat keamanan kota mumbai akhir2 ini yg dihebohkan dg banyaknya kasus perkosaan pada wisatawan asing.Pari merapatkan selendang saree-nya.Rajjat juga bermain dengan Fikirannya sendiri,selama hampir 2 tahun syuting, hari ini mereka benar2 hanya berdua saja. Rajjat mengingat kembali bagaimana hubungannya dengan Pari selama ini. Mungkin terlihat naif dan kekanank-kanakan tapi mereka selalu berhasil menghindar satu sama lain di luar lokasi syuting. Entah mengapa Pari pun melakukan hal yang sama. Tidak mencoba mendekati dirinya untuk sekedar selfie atw groupie.Padahal Rajat tahu Pari orang yang ceria dan senang bergaul. Sedangkan dirinya lebih senang sendirian , membaca Naskah atw tidur di lokasi syuting.Bukan karena benci, Entahlah ada sesuatu yg membuatnya nyaman melakukan itu semua.Dalam keheningan itu , tiba2 terdengar suara2 dari perut mereka masing2."Krucuuuk,,Krucukk." Keduanya saling berpandangan dan tertawa dengan spontan sambil memegang perut masing2."Hahaha,,,jadi kau belum makan juga tadi." Ujar Rajjat akhirnya."Belumm,,,." Balas Pari singkat.Rajat berkata " Di ujung Jalan ini ada cafe kecil, kau mau makan disana ?" Pari berfikir sejenak,ia takut ada orang yg mengambil fotonya dg Rajjat dan memberitakan yang bukan2 tentang mereka.Pari tdk mau lagi bertengkar dg Rohit karena berita2 di media.Pari akhirnya menjawab" Bisakah kau membelikannya saja dan kita makan dimobil, ini sudah larut malam." Rajat mengerti dan menjawab " Baiklah,,,kau tunggu saja di mobil, dan kunci pintunya dari dalam." Pari mengangguk.

Rajat kembali kemobil dg membawa tentengan penuh di tangannya.Ia memakai jas merahnya td untuk menutupi kepala dan Makanan yang di belinya.Tiba depan mobil ia segera menyerahkan bungkusan tadi ke Pari, dan menuju ke pintu belakang untuk mengganti bajunya yg basah.Pada pari ia menyuruhnya membuka makanan tadi dan menyuruhnya makan duluan sementara ia berganti baju.Rajat orang yang sangat perfeksionis, segala kebutuhannya tersusun rapi di belakang bagasi mobilnya. Apalagi jarak lokasi dan tempat Syuting yg agak jauh membuat ia hrs menyiapkan kebutuhannya sendiri.Sebagai anak tunggal ia terbiasa dilayani dan di penuhi kebutuhannya oleh orang tuanya, ia kemudian menjadi pribadi yang sangat introvert diluar tp lembut dan pengasih di dalam.Tubuhnya yang basah dan AC di mobilnya yg dingin,membuat giginya gemelutuk, dan mengeluarkan suara " Grrrhh,,," Otomatis Pari menengok kebelakang dan tak sengaja melihat tubuh Rajat yg basah. Ada sedikit rasa kagum padanya tapi Pari segera menepisnya.Entah mengapa keduanya malah teringat adegan OnScrene mereka ketika Rajat harus beradegan push up dg bertelanjang dada.Pari jd malu sendiri mengingat itu.Rajat mempercepat gerakannya dan kembali ke kursi depan,di sela2 kursi depan melewati Pari.sekarang ia sudah berganti Kaos berkerah, rambutnya sedikit basah.Pari membukakan makanan untuk Rajat, sebuah double sandwich isi daging dg saus Mayonaise,Rajat memakannya dg satu gigitan dan meletakkan kembali di sebelahnya." Sebaiknya kita makan sambil jalan saja,ini sudah terlalu malam, tidak baik untukmu," Pari hanya mengangguk.Rajat mengemudikan mobilnya dan keluar dari parkiran.Dengan satu tangannya ia mengambil sisa sandwich tadi, dan dg tangan yg lain memegang setir. Kelihatannya sulit sekali posisi makannya yang seperti itu, Pari berinisiatif menyuapinya,Rajat diam saja tapi kemudian menerima suapan Pari.Mengunyahnya cepat2 berharap suapan berikutnya lagi dr tangan Pari,ketika akhirnya mata mereka bertemu agak lama, tiba2 mobil agak oleng ke kanan dan Pari hampir terlempar ke arah Rajat,Kopi yang dipegang Pari pun tumpah ke pangkuan Rajat,Rajat menjerit sesaat, untungnya kopi itu sudah tdk terlalu panas krn kena AC dlm mobil,tapi itu cukup membuat mereka jd canggung.Rajjat menepikan mobilnya sebentar,"Maafkan aku ," Kata Pari,,"mmmh, sudahlah bukan kau yg salah." Mobil kembali melaju,Pari jd tidak enak hati.Rajjat malah menyalahkan dirinya sendiri,~kacau~ ujarnya dlm hati. Untung kecanggungan Rajat tak pernah terjadi di lokasi syuting, sampai saat ini dia masih bisa mengontrolnya kl sedang syuting.Why am i so stupid, pekik Rajat lagi. Harusnya mereka biasa saja dg hal ini, adegan suap2an ini sudah sering juga mereka lakoni, entahlah rasanya kali ini segala sesuatunya berbeda bagi mereka berdua.Untuk memecah keheningan, rajjat berinisiatif memasukan CD lagu ke Disk Player, dg lebih dulu meminta ijin Pari." Maaf, tapi kaset yg ku bawa hanya ini, aku harap kau tdk terganggu." Pari menjawab"tentu tidak, kau tak perlu bertanya ttg itu, silahkan saja kalau kau merasa nyaman."Rajat mengangguk, sambil kembali berkonsentrasi pd kemudinya.Dan lagu pun mengalun.

Ga terlalu hapal lagu India (jadi ini aja yah lagunya,,,(xixixi,,,sorry)

BEE GEES LYRICS

"How Deep Is Your Love"

I know your eyes in the morning sun
I feel you touch me in the pouring rain
And the moment that you wander far from me
I wanna feel you in my arms again

And you come to me on a summer breeze
Keep me warm in your love and then softly leave
And it's me you need to show
How Deep Is Your Love

How deep is your love, How deep is your love
I really need to learn
'Cause we're living in a world of fools
Breaking us down
When they all should let us be
We belong to you and me

I believe in you
You know the door to my very soul
You're the light in my deepest darkest hour
You're my saviour when I fall
And you may not think
I care for you
When you know down inside
That I really do
And it's me you need to show
How Deep Is Your Love

How deep is your love, How deep is your love
I really need to learn
'Cause we're living in a world of fools
Breaking us down
When they all should let us be
We belong to you and me

And you come to me on a summer breeze
Keep me warm in your love and then softly leave
And it's me you need to show
How Deep Is Your Love

How deep is your love, How deep is your love
I really need to learn
'Cause we're living in a world of fools
Breaking us down
When they all should let us be
We belong to you and me
[Repeat fading out]

Lagu belum lagi berakhir saat HP Rajjat berbunyi.Disentuhnya layar monitor HP dan terlihat nama kontak disana ~ My Luvely Love~,Rajjat melirik Pari. Sebelum akhirnya menjawab telfonnya.....

(Para penggemar Parijat, pasti pada menyeringai bacanya,,,hhahaha,,,gpp yah, bentar aja, biar kelihatan Dramatisasinya,,,Wkwkwkwk)

Ada Cinta Di MatamuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang