Sasusaku live action

Oneshot

"Sasuke sakura sedang apa kalian berdua disana?"

"Sakura?" / "sasuke?", ucap aku dan dia bersamaan

"Kalian berdua adalah pemeran dari serial live action ini, kalian akan di panggil seperti itu agar terbiasa"

"Jadi kau? Lawan main ku di serial live action ini?", ucap ku tidak suka

"Hn?, kenapa? Kau tidak suka?"

"Hh, asal kau tau saja, aku benci karakter sasuke", ucap ku seraya beranjak pergi meningalkan aktor sasuke

"Tunggu!", panggil sasuke seraya mengejar ku "sepertinya kau membenci sasuke di film ini, tapi tidak ada alasan untuk membenciku bukan?"

"Hh, aku tidak peduli, kau tetap saja akan menjadi sasuke"

"Hei! Kalian berdua! Sasuke, sakura!", panggil sang pelatih "aku tau kalian berdua akan terpaut asmara tapi ingat iita disini hanya memainkan serial Naruto bukan Naruto Gaiden"

"Huh, lagi pula siapa yang mau menjadi lawan main si dobe ini", umpat ku sebal mempercepat langkah kakinya

"Hei! Itu panggilan untuk naruto! Bukan untukku, lagi pula itu dialog ku", kejar sasuke

"Kya... Apa apaan kau pergi!!", teriak ku belari kencang 'aku benci sasuke'

"Hei! Tunggu!", panggil sasuke seraya berlari mengejar ku

"Sakura hati hati kau bisa tersandung kabel speker!", peringat aktor yang berperan sebagai kakashi

"Diam! Berhenti disitu", peringat ku mengancam

Apa apaan dia aku benci sasuke, sangat sangat benci, seharusnya naruto lah yang bersama sakura bukan si baka sasuke

"Sakura kau bisa terjatuh jika di dekat sana", ucap sasuke khawatir melihat aku yang sangat dekat dengan tangga basement

"Aku tidak sebodoh itu", ucap ku was was "diam dan menjauh dariku!"

Sasuke hendak menjawab

"Diam!", sela ku membentak

"Baik baik, aku akan mundur asalkan kau menghindar dari turunan tangga itu, kau bisa terjatuh", jawab sasuke seraya melangkah kan kakinya ke belakang

"Urusai~"

"Ck, kau pemeran sakura ya? Kau bahkan tidak pantas mendapat peran itu", umpat seorang wanita sinis yg tidak ku kenali di depan ku "hati hati kau bisa jatuh", ucapnya tersenyum licik seraya mendorong ku ke belakang

Syutt...

"Kya...

Bruk
Aku terperosok jatuh ke lantai dasar

"Kyaaa.......", teriak ku lebih kencang saat mengetahui aku tidak jatuh sendirian, sasuke memeluk ku dan melindungi kepala ku agar tidak terkena benturan tangga

"Ternyata jidat mu lebih lebar jika dilihat dari sini, kau tambah cantik", ucap sasuke tersenyum jarak antara kami hanya kurang dari 10cm

"Kyaa!!!", jerit ku mendorong keras tubuh sasuke

Plak!

"Kau gila, apa yang kau lakukan padaku?!", teriak ku histeris

"Aku menyelamatkan mu, sakura", ucap nya seraya memegang pipi kanan nya yang merah karena tamparan ku

"Hei kalian berdua! Sudah selesai pacaran nya! Sutradara sudah datang kita harus bersiap siap", peringat sang pelatih dari atas

Ku lihat di sebelahnya ada seorang wanita, wanita yang tadi mendorongku, sedang menatapku tak suka