Anakku tersenyum manis.Dia menyisir rapi rambutnya yang pendek.Wajah perempuannya tetap terserlah,biarpun rambutnya pendek seperti rambut anak lelakiku yang lain.
Manisah namanya,Dia amat comel dan selalu tersenyum.Lalu ku panngginya Manis.Manis anak yang baik dan mudah tersenyum,walaupun sedang sakit.Manis selalu pening.Kadang kadang Manis pitam.Kasihan manis,kerana itu aku lebih senang Manis berambut pendek.
Anak perempuanku seorang......anakku yang manis.
"Abah saya tukang gunting rambut.Rambut saya ni,abah yang gunting kan,"ujar anakku bangga.
Aku seperti terdengar kata katanya yang itu.Hai,anakku yang manis abah sudah tua untuk menggunting rambutmu lagi.Usia abah sudah 65 tahun.Kau juga diambang dewasa..Dah bergelar anak dara.
bila agaknya rambutmu akan panjang?.Abah ingin membelai rambutmu.Sempatkah abah membelai rambtmu?.Atau Abah akan terus menggunti rambutmu hingga ternampak leher jenjangmu?.
YOU ARE READING
Anak Penggunting Rambut
Short Storycerita ini mengisahkan tentang seorang bapa yang menggunting rambut anaknya Manisah sehingga pendek.