1

8 0 0
                                    

Destia ~

"Sayang" bunda mengetuk pintu kamar ku . Dan terus berusaha membangunkan ku dengan penuh sayang "sayang bangun na udah pagi sayang , kamu ga mau sekolah" kata bunda yang masih terus mengetuk pintu . "Iya bun , bentar lagi deh , 5 menit lagi , desti masih ngantuk bun" kata ku yang masih males malesan untuk bangun.
" sayang ayo dong bangun "
"Bentar bun "
" nnti kamu kesiangan sayang"
" iya iya aku bangun " smbil membuka pintu kamar ku
" nah gitu dong , sekarang kamu mandi yah terus langsung ke meja makan , bunda udah siapin makanan untuk kamu " kata bunda sambil mengelus lembut rambut panjang ku
" iya bun " kata ku sambil melangkahkan kaku ke kamar mandi

Devan ~

" den devan bangun yu " kata bi ina sambil mengetuk pintu kamar gue . " bentar ah bi devan masih ngantuk " kata gue yang masih tdr di kasur besar gue . " tapi ini udah pagi den , nnti den bisa telat sekolah " kata bibi
" ga bakalan bi " kata gue menantang . Emang bener sih , mana ada sih istilah telat buat gue seorang devan
" den devan " kata bi ina dengan nada suara yang udah cape karna dari tadi bangunin gue yang ga bangun bangun
" iya iya devan bangun " kata gue " nah gitu dong , nnti langsung sarapan yah , bibi udah nyiapin sarapan buat den devan "
" iya bi " kata gue sambil langsung jalan males menuju kamar mandi .



Ini dulu yah , maaf kalo jelek dan ga jelas :D

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 15, 2015 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

D&DTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang