"Ayo kita jalan jalan cyntya."ajak agus.
"Ayo!! Tapi aku ganti baju dulu ya.." kata ku
Aku langsung ganti baju, aku mengenakan dress biru dengan sepatu berwarna biru tua.
"Cantik sekali kamu." Kata agus
"Hehe... terima kasih." Kataku
Aku langsung naik ke mobil agus, aku sangat menikmati suasana nya, dan agus mengajak ku ke suatu taman.
"Ayo." Kata agus
Aku mengikuti agus, agus mengajakku ke tempat duduk yang sepi.
"Cyntya." Kata agus sambil memegang tanganku
"Ya." Kataku dengan wajah yang memerah.
"Ini sih terlalu cepat tapi, kamu mau gak jadi pacar aku?" Kata agus
"Maaf, aku suka kamu tapi, ini terlalu cepat, lebih baik berteman saja."
Raut wajah agus segera memudar setelah mendengar ucapan ku ini
"Yaudah, kita jalan aja yuk!" ajak agus
"Oke." kataku singkat
Aku segera jalan bersama agus
'Kenapa aku sangat, bodoh?! Harus nya ku terima!
Aku dan agus segera pergi ke suatu tempat.
"Ini tempat rahasiaku, aku selalu bersantai disini, hanya kamu yang tahu." kata agus
"Benarkah?! Indah sekali tempat ini, taman rahasia, aku sangat suka sekalu!" kataku kegirangan
"Aku senang melihat mu senang chyntya" kata agus merona
"Aku juga senang lihat kamu senang." kataku sambil tersenyum
Kami hanya duduk berdua, yang membuat ku santai
"Ayo, bercerita."
Agus hanya mengangguk
"Menurutmu sisi pandang mu aku seperti apa?"
"Kamu adalah gadis yang pemarah, lucu, dan,"
"Dan?"
"Cantik."
Aku langsung merona mendengar perkataannya agus
"Kalau menurut sisi pandangmu aku seperti apa?" tanya agus
"Kamu seperti,pangeran dalam pikiranku, pekerja keras, dan pantang menyerah."
Agus langsung merona.
Lalu aku mengangguk
"Serius?!" tanya agus
"Iya." kataku sambil mengangguk
Agus langsung peluk aku dan,
"Ini terlalu cepat, tapi aku ingin melakukan nya." ucap agus
Wajah ku merah padam mendengar perkataan nya.
Cup
Agus mencium ku.
"I love you agus."
______________________________________
Hay hay!!
Hadir kembali
Sorry update lama,
Sorry typo~see ya
~N A S W A~
KAMU SEDANG MEMBACA
Mine
RomanceSaat yang selalu bersama dari masih bayi sampai sudah dewasa, betapa sedihnya, sekarang dia sudah memiliki orang lain, dan ia juga lupa ingatan (amnesia) terhadap semuanya...