Happiness or Sadness?

CHAPTER 1

"Ayah,mengapa Deva tidak main kesini?"Tanyaku polos.ya..umurKu saat itu masih 7 tahun."Mungkin Deva sedang ada acara.jadi tidak main deh.lagian,kan dirumah ada kak Joo sama kak Leon sayang.."Jawab ayah lembut.Aku hanya bisa cemberut saja.lalu,aku kembali ke kamar dan melihat luar dari balkon.tentu saja dengan pengawasan pembantuKu."Non,main sama bibi aja yuk.non belld mau main apa?"tanya bibi sambil mengelus rambutku."Gk mau.aku maunya sama Deva."jawabku manja."Yaudah.Kita lihat kelinci yuk"ajak bibi.mimik wajahku berubah menjadi senang.Yap!aku sangat menyukai kelinci.Yang awalnya sedih,kini aku pun menjadi senang kembali...

---||---

8 TAHUN KEMUDIAN...

"Ayah jemput kamu jam berapa?"tanyanya yang membuat aku harus balik badan."kyknya gak usah yah.aku bisa pulang sendiri.Soalnya masih awal sih yah.nanti aku telfon deh kalau ayah mau jemput aku."jawabku panjang lebar."baiklah.hati-hati ya...dunia SMA sangat mengerikan.jaga kesehatanmu.jangan sampe kecapean ya..ayah berangkat."ceramah ayah sambil berlalu.Aku hanya membalasnya dengan senyuman.lalu,aku juga ikut berlalu dari tempat itu.

Belld PoV

Akhirnya aku bisa masuk sekolah yang aku ingin.9 tahun aku harus sekolah mengikuti keinginan orangtua.sekarang,aku duduk dikelas 10 di salah satu SMA negri yang ada di Jakarta.Teman dekat saat SMP juga banyak yang masuk SMA yang sama denganku.aku sempat janjian dengan Shofie,Saaza,dan Aulia.

--||--

"Ty..sini..."lambai seseorang kepada ku.ternyata shofie.aku pun segera ke tempat yang shofie suruh."Udah pembagian regu MOS belum?"tanyaKu kepada shofie."belum.ada rumor bahwa aku sama kamu bareng loh.."Jawab Aulia dengan Guraunya yang kadang gk jelas."Haha..kalau aku 1 regu sama kamu,ntar anak-anak regu jadi ketularan aneh kyk kamu.kan bahaya."balasKu dengan nada ngindir."Haha...aku setuju dengan Amity."sambung Saaza.saat kami sedang bersenda gurau di lapangan upacara sambil menikmati Panasnya pagi.Tiba-tiba,segerombolan guru datang.dan,salah satu nya naik ke atas panggung."Selamat Pagi siswa siswi baru tahun ajaran 2015/2016.Selamat datang di SMA yang kami cintai ini.untuk mempersingkat waktu.saya,selaku kepala sekolah mengucapkan Terima Kasih sudah bergabung.Dan,kita mulai acara tahunan ini."Ucap kepala sekolah panjang lebar.Kepala Sekolah menggunting tali pembuka acara MOS tahun ini.setelah itu,seseorang naik ke atas panggung."Dan,saya akan mengumumkan regu MOS sekarang.Untuk namanya yang dipanggil maju kedepan.Regu 1 :Amanda Asti dari SMP citra ibu,Farrel Rahmat Nugroho dari SMPN 1 Jakarta....."Ucap guru itu panjang lebar.ahhkk aku sangat malas mendengarnya."Lalu,regu 5 : Belld Mond Amity dari SMP Putra Bangsa,Affiah Shofie dari SMP Putra Bangsa,lalu Raden Muhammad Deva dari SMP al-azhar, ......"Ucap nya kembali.WHAT?aku sama Shofie?Oh ya tuhan,terima kasih.Tapi,ada sesuatu yang menjanggal.tapi,apa itu?tanyaku pada hatiKu."Amity...kamu bengongin apa sih..?maju yuk.kita disuruh maju."Ucap Shoffie yang mengadarkanku.Aku menuruti apa perkataannya.Dan,kami pun berkumpul di 1 Regu."Dimana Raden Muhammad Deva?Apa dia tidak berangkat?"tanya salah satu teman di ReguKu.RADEN MUHAMMAD DEVA??nama itu seperti familiar dalam hidupku.tapi,memang siapa dia?"Maaf aku terlambat.ini regu 5 kan?"tanyanya dengan nafas yang terengah-engah.Aku melihat wajah orang ini.aku seperti mengenalnya...Ya!tapi siapa dia..?aku mengumpulkan ingatanku tetapi NIHIL.entah mengapa tiba-tiba gelap menghampiri mataku.sampai akhirnya yang aku lihat hanyalah kegelapan.Shofie yang berada disampingku kaget dan melihatku jatuh.aku sempat mendengar apa yang diucapnya,tapi..tiba-tiba berhenti.

BERSAMBUNG