Alsedo POV
Aku pun sampai di rumah. Aku segera mengganti pakaianku. Tapi aku terpikiran sesuatu.
Alsedo :"TIDAKK!!!KENAPA AKU MENYURUH TSALAS MENJEMPUTKU!!!"
Kataku sambil berteriak.Alsedo :"Betapa bodohnya aku inii!"
Ibu :"Edoo ada apa ? , kenapa berteriak seperti itu ?"
Alsedo :"T-tidak apa-apa bu"
Ibu :"Ya sudah kalau begitu cepat istirahat"
Alsedo :"B-baik bu"Keesokkan harinya...
Alsedo :"Hmm mana ya Tsalas kok lama banget?"
Tsalas :"Hai alsedo,sorry yah nunggu lama , btw kamu cantik banget dari biasanya hari ini"
Alsedo :"M-makasih ya! Gimana kalau kita nyusul kak Yuda. Eh..tunggu nanti kan kak Yuda mau jemput si Nazwa yah...ya baiklah mau aku kirim pesan sama kak Yuda kita ketemuan di taman aja"Tsalas pun mengangguk. Aku pun mengeluarkan hp ku dan segera mengirimkan pesan kak Yuda.
Kak Yuda kalau sudah jemput Nazwa, kita ketemuan dulu di taman.
Alsedo
Aku mengirim pesan kepada kak Yuda.
Drt...Hpku bergetar dan ternyata kak Yuda membalas pesanku.Baiklah,ini lagi nunggu Nazwa.
Aku pun memasukin hpku kembali.
Alsedo :"Ya sudah kita langsung ke taman yuk, Las!"
Tsalaa :"O.K. Btw kamu bawa mobil ya?"
Alsedo :"Iya"Dan tanpa banyak bicara kami langsung pergi ke taman.
Di Taman
Kami sampai di taman ternyata kak Yuda dan Nazwa sudah menunggu.
Nazwa :"Kalian lambat sekali!"
Tsalas :"Hehehe..maaf tadi aku yang agak bangun telat" -_-'
Alsedo :"Ayo...kita ke mall!!"
Semua :"Yuk!!"Kami pun berangkat menuju ke mall.
Di Mall
Dan akhirnya kami sampai di mall.
Nazwa :"Masuk yuk!!"Semua mengangguk. Dan kami masuk ke mall.
Yuda :"Kita mau kemana sekarang?"
Alsedo :"Gimana kalau kita nonton dulu?"
Nazwa :"Baiklah"Dan semua setuju kalau kita mau nonton di bioskop. Dan kami membeli karcis. Dan tiba-tiba BRUKK... Aku menabrak seseorang dan ternyata dia adalah...
Alsedo :"Maaf aku ndak sen--- Putra, Gilbert?"
Putra :"Alsedo? Lo nonton disini? Sama siapa?"
Alsedo :" Uhm...sama Yuda, Nazwa dan Tsalas"
Gilbert :"Oh...kalian nonton apa? Mungkin kita bisa sama-sama nontonnya"
Yuda :"Kita nonton The Conjuring "
Putra :"It-itu kan fi-filn horor"
Nazwa :"Kalau iya kenapa? Kan kita paling senang nonton yang horor, kan Sedo? Atau lo berdua takut nonton ya?"
Gilbert :"Ih..gak lah..massa cowok takut film horor"
Alsedo :"Bener gak takut?"
Putra&Gilbert :"Iya kita berdua gak takut tuh"
Tsalas :"Kalau begitu kalian beli karcis nya sekarang. Soalnya mau di mulai nih"Dan Putra dan Gilbert pun membeli karcis.
Nazwa :"Sudah kan? Ayuk kita masuk"
Tsalas :"Alsedo aku duduk di samping lo ya?" Kata Tsalas sambil memegang tanganku.
Putra :"Eh enak aja lo bilang mau duduk sama Edo. Edo lo sama gue aja ya?"Nazwa POV
Putra pun tak mau kalah. Dan sampai mereka menarik tangan si Sedo. Dan sumpah mereka seperti anak kecil yang sedang berebutan mainan. Sampai-sampai Sedo kepalanya pusing tujuh keliling dan tidak tau harus berbuat apa? XD
Nazwa :"Aduh, sudah dong... Sedo aja kau rebutin, kasihan tau Sedonya"
Dan akhirnya Tsalas nyerah. Dan Putra lah yang bersama Sedo. Aku hanya menggeleng kan kepala ku. Sedangkan Tsalas, Gilbert dan Yuda duduk bertiga sedangkan aku duduk sendiri. 'Huh..aku di jadiin obat nyamuk nih -_-' Batinku. Dan kami pun masuk ke dalam studio.
Skip...
Kami selesai menonton. Tapi sekarang merepotkan deh. .................. Ternyata Putra dan Gilbert pingsan gara-gara shock... XD
Dan sekarang Putra dan Gilbert sudah sadar. Dan kami keluar dari bioskop.
Yuda :"Kemana lagi nih?"
Nazwa :"Aku mau ke toko buku aja. Mau nyari komik sama novel Naruto. Kamu ikut gak Sedo?"
Alsedo :"Baiklah aku juga lagi kurang komik Naruto nih"
'Ih..gue lagi malas nih ke toko buku..aku kan gak suka buku' Batin Gilbert.
Gilbert :"Eh aku gak ikutan ya. Aku mau ke toko baju aja"
Nazwa :"Hey..Gilbert nanti sehabis aku sama Sedo beli buku, kami juga mau ke toko baju, benar kan Do?"
Alsedo :"Iya"Putra :"Kalau begitu, Do aku samping kamu ya?"
Tsalas :"Eh...gak-nggak aku yang bakal samping Sedo. Minggir kau Put"
Nazwa :"Huh...mulai lagi deh. -_- Hey kalian berdua!! Bukan muhrim ya kalau kalian berdua-an sama cewek nanti tengahnya bakal ada setan nanti."
Putra :"Bilang aja lo sirik karna gak ada yang deketin"
Nazwa :"Ih..gue juga gak tertarik ya sama cowok dan lebih baik gue sendirian aja. Ih..sudah hentikan kalian kasian Sedo nya, kalau begitu aku aja yang berdua sama Sedo aja, yuk Sedo"Aku dan Sedo bersama-sama masuk ke toko buku
Tsalas POV
Yuda :"Nazwa itu sensitif ya?"
Gilbert :"Astaga kau belum tau?"
Putra :"Awh..sudah lah aku mau liatin si Edo aja"
Tsalas :"Yey..emang lo aja yang mau gue juga mau kali...bye aku bakalan nyusul Edo..berarti aku yang dapat Edo hahaha"
Putra :"Hey sialan kau"Kata Putra sambil mengejar ku dari belakang.
Gilbert :"Mereka berdua memang berebut si Edo ya...kayak nya yang kasian si Edo tuh..di rebutin terus, dan selalu bikin Edo pusing...beruntung banget ya si Nazwa gak pernah di rebutin.."
Yuda :"Yah..kau ada benarnya juga. Lebih baik kita susul aja tuh mereka nanti bikin keributan lagi"Yuda dan Gilbert menghampiri kami semua.
BERSAMBUNG
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Bersemi Di Ekskul Pramuka
RandomDiceritakan seorang perempuan dari Sorousen High School. Namanya adalah Alsedo Putri . Di Sekolahnya dia mengikuti ekstrakurikuler pramuka. Dia kelasnya terdapat kedatangan murid baru. Walaupun tidak begitu menarik saat dia datang. Tapi hatinya sepe...