Just Friend's

#1

"Riikkkaa, bangun... ini udah jam 6 masi aja tidur" teriak seorang anak laki-laki yang kira-kira berumur 17 tahun sambil membuka pintu kamar
"Aduhh Ka, apa-apaan si? Gue udah bangun tau, udah selesai mandi juga ganti pakaian, tinggal pakai cepatu ama sisir rambut doang!!! untung aja punya sepupu kaya kakak cuman 1... 1 dirumah sii" sahut anak gadis itu yang tak lain adalah Rika
"Udah buruan Kakak tunggu di bawah abis itu kita berangkat sekolah. Kakak ngak mau telat hanya karna nungguin anak kecil yang baru masuk SMA, dan ini hari pertama" ucap sang laki-laki itu kepada Rika
"SIAP KOMANDAN!" Sahut Rika sambil menaikan tanganya ke kepala seperti polisi

***
Arika Anugerah  Putri Wijaya
anak gadis yang berumur 15 tahun, yang baru beranjak dewasa dan sekarang sudah masuk SMA, arika merupakan anak tunggal namun pada saat Dia kelas 2 SMP kedua orangtuanya tak lagi tinggal bersamanya dikarenakan ayah & ibu dari Arika harus berangkat ke luar negri untuk mengurus Bisnis keluarga besar mereka, Dia tinggal bersama Om Revan  dan Tante Rini yang merupakan kakak dari Ayahnya, Mereka memiliki anak yang bernama Rizky Nicholas Wijaya...

"Selama Pagi om, tante...." sapa Rika
"Pagi Rik, ayo sarapan dulu" jawab Om Revan
"Mendingan, kamu sarapannya di mobil aja, gue udah telat banget, mereka mulai cari gue" lanjut Rizky
"Ka, tapi Rija baru mo makan sebentar aja, roti doang Ka" jawab Rika dengan penuh pengasihan
"Ma, Pa.. Rizky berangkat dulu. Kalo Lo mau barenf, 2 menit udah di didepan! Lebih 2 menit 1 detik kakak tinggal!" Kata peringatan skaligus, ancaman membuat mata rika melotot
"Oke, gue makan di mobil.. om, tante Rika berangkat dulu, selamat pagi dada....   Ka tungguin ade" Rika langsung pamit dan menyusul Rizky

Dalam perjalanan ke kampus mereka hanya dalam diam karena Rika sedang menikmati Roti yang di jadika  bekalnya di saat itu, 30 menit perjalanan akhirnya sampe juga di sekolah. Tapi Rizky menurunkan Rika di luar pagar sekolah yang masi agak jauh kira-kira 200 meter lagi samapi depan pagar

"Turun buruan nanti telat" Rizky agak ketus menyuruh rika untuk turun
"Wahh, tega lo Ka sama ade sendiri, masa diturunin di sini, disekolah lah ka. Masa mo jalan kaki lagi sii?" Jawab rika dengan nada tidak senang
"Buruan turun, 10 menit lagi lonceng bunyi dan kalo lo telat riwayat lo abis selama 3 hari ini, cepat Kakak ngak mau bikin lo sengsara" Rizky membalas kata-kata Rika lebih tajam
"Sodara macam apa lo ka, tau gini mending gue datang sendiri aja disekolah kalo sampe sini harus turun diluar sekolah" rika masi tidal terima
"Buruuuuan RIKA" Nada bicara Rizky mulai meninggi
"IAIA bawel, gur turun! BYE!" Rika turun sambil menutup pintu mobil dengan kencang dan langsung berjalan nenuju sekolah

Rizky memandangi ade sepupunya berjalan ke sekolah

*LINE
Pratama Susanto : lo dimana? Buruan bentar lagi kegiatan mulai

Rizky Nicholas : Tempat parkir

Pratama Susanto : Oke,,

Rizky pun melanjutkan mengendarai mobil yang sempat terhenti akibat menurunkan Rika di depan sekolah, dan melewati Rika yang baru masuk pintu gerbang. dan memarkirka  mobilnya, namun sebelum turun dari mobil Dia mengirimkan pesan ke Rika terlebih dahulu

*LINE
Rizky Nicholas : nanti kalo ada yang nanya siapa punya sodara ato kenalan disekolah, jangan sekali-kali lo tunjuk tangan kalo lo mau aman selama 3 hari, kalo ada yang tanya cukup bilang tidak ato goyang kepala aja cukup.
Rizky Nicholas : semangat buat Masa Orientasi pertama Ade sepupu gue yang cantik, love you. Maaf tdi udah bentak-bentak itu buat keselamatan lo

apa-apaan ni orang gila, ngak mau di akuin sebagai sodara trus bilang-bilang sayang, tadi main bentak-bentak.batin rika

"Woy, buruan ngak dengar lonceng udah bunyi cepetan jangan lamun aja, masi anak baru juga"teriak anak cowok yang ada di dekat lapangan
"Udalaha Tam, masi pagi udah bentak-bentak anak baru aja" ucap cowok yang ada disampingnya
"Abis, lelet dianya, ngak dengar apa lonceng bunyi"
"Selamat pagi Ka," ucap rika
"Selamat pagi, buruan langsung ke lapangan gabung sama teman-teman kamu" kata cowok itu agak dingin
"Iaa Ka," gila ni orang sok ganteng banget dan cool. Awas lo dirumah, gue bantai lo abis-abisan setelah apa yang tadi lo perbuat. batin Rika
"Kayaknya bagus buat jadi gebetan nih" suara tama mengalihkan pandangan Rizky ke Rika yang agak dingin
"Siapa? Dia? Ama Lo? Langkahin Gue dulu." Ancam Rizky, sebenarnya ancaman itu karena Rika adalah adenya bukan karena Dia suka sama Rika
"Woles Bro, lo kan lagi dekat sama Gladis, kok mau sama anak baru itu si? Gladis kurang apa coaba? Siswa yang terpopuler di sekolah, semua siswa di SMA Pelita Harapan, juga tau itu kali" tama agak tidak trima dan dengan kata-kata Rizky Dia pikir Rizky mengajak dirinya saiangan.

"Selamat pagi anak-anak, pada kesempatan ini akhirnya kita terkumpul disini dan bisa memulaikan kegiatan sekolah setelah libur semester kemarin, saya ucapkan selamat datang kepada anak-anak baru di SMA PELITA HARAPAN, Semoga kalian betah sekolah disni dan buat yang sudah senior kiranya dapat memberikan contoh yang baik untuk mereka terimah kasih" Kepsek memberikan ucapan selamat datang dan akhir dari serangkaian kegiatan pembukaan

"Baiklah, buat ade-ade kelas X, kalian bisa ke kelas kalian masing-masing karena disana sudah ada kakak-kakak mentor masing-masing yang menunggu kalian
"Heyy, kenalin nama gue Asanta Ramadhan, bisa di panggil Santa. Gue anak kelas X-C" sapa anak gadis itu kepada Rika yang sedang kebingungan mencari kelasnya dan menyodorkan tangan