"Niall, maukah kau menemaniku kekelas zayn? aku ingin memintanya untuk menemaniku nanti siang kerumah louis :) masih tersisa 5mnt waktu istirahat" ucap chelsea
"okee" ucapnya
~
"baiklah aku akan memilih" ucap zayn
"baiklah, kau akan pilih yg mana?" ucap angel
"aku memilih.. hmm...." ucap zayn
"cepatlah... lama sekali kau zayn" ucapnya
"aku akan menjauhi chelsea dan ka-- " ucap zayn tibatiba terputus.
zayn pun melihat kearah samping dan ia melihat chelsea yg sedang menangis. dan chelsea menghampiri mereka berdua.
"jahat sekali kau zayn, kau ingin menjauhi ku? apa salahku? kau bukan sahabat yg baik zayn!" ucap chelsea memukul zayn dan langsung berlari
"chelsea tunggu!" ucap zayn.
zayn pun ingin mengejar chelsea, tetapi angel menghalangi nya.
"kau masih ingat kan dengan perjanjian kita tadi? ini baru saja terjadi, masa kau langsung melanggarnya" ucap angel berbisik
"hey zayn, mengapa kau tidak mengejar chelsea?" tanya niall sedikit berteriak dan lalu meninggalkan zayn.
"oke aku akan balik kekelasku, inget ya zayn perjanjian kita ;) bye." ucap angel
"menyebalkan" kata zayn.
bel pun berbunyi tanda istirahat telah selesai
-kelas chelsea dan niall-
"aku tidak menyangka zayn berkata seperti itu niall" ucap chelsea sedih
"mungkin dia hanya bercanda, hmm... atau ada sesuatu diantara angel dan zayn?" tanya niall
"entahlah... aku tidak mengerti" ucap chelsea singkat
"kau jadi kerumah louis nanti?" tanya niall menghalingkan pembicaraan
"kau bodoh? zayn saja sudah menjauhi ku, aku kesana dengan siapa? aku tidak mau sendiri, aku tidak berani" jawab chelsea
"kau bodoh? aku bisa menemanimu kesana :D" ucap niall
"kau serius? hah kenapa kau tidak bilang dari tadi :D bodoh ;p" ledek chelsea
~
-kelas zayn-
"hey zayn! mengapa daritadi kau melamun terus! ada masalah denganmu?" tanya liam
"entahlah, masalah ini sangat membingungkan" jawab zayn sedih
"kau punya masalah apa? kau cerita saja padaku, siapa tau aku bisa membantu :)" ucap liam
"begini, angel memberiku sebuah pertanyaan yg sangat sulit. tetapi aku harus memilih satu" ucap zayn
"memangnya dia memberimu pertanyaan apa?" tanya liam penasaran
"dia bilang aku harus menjauhi chelsea dan dia tidak menggangguinya atau aku tidak menjauhinnya tetapi ia akan mengganguinya sampai chelsea gila dan membuatnya merasa bersalah. kau taukan chelsea itu sahabatku?" ucap zayn
"ya aku tau. lalu kau memilih apa?" tanya liam
"aku memilih menjauhi chelsea, supaya dia tidak mengganggui chelsea. menurutmu bagaimana liam?" ucap zayn
"kurasa itu pilihan yg salah" ucap liam
"salah? salah apanya? itu pilihan yg bagus bukan? agar angel tidak mengganggui chelsea lagi"ucap zayn
"ya menurutku kau harus memilih kau tidak menjauhinya" ucap liam
"kau gila? kalau aku memilih itu ia akan mengganggui chelsea menjadi gila dan membuat chelsea merasa bersalah" ucap zayn
"kalau kau memilih kau akan menjauhinya kau akan membuat dia gila juga mungkin? karna kau ini sahabatnya, tanpa ada alasan yg jelas kau langsung menjauhinya begitu saja? itu akan membuatnya sedih. jika kau memilih tetap mendekatinya kau bisa membela chelsea jika cewe gila itu menggangguinya. itu saja sih menurutku, kalau kau tidak mengikuti perkataanku itu tidak masalah, karna itu hakmu zayn" ucap liam
"bener juga apa yg dikatakan liam" pikir zayn dalam hati
"baiklah, terima kasih liam :)" ucap zayn
bel berbunyi menandakan pulang sekolah
"aku pulang dulu ya liam, aku ingin meminta maaf pada chelsea. mungkin perkataanmu benar" ucap zayn lalu berlari
"baiklah, terima kasih sudah mendengarkan perkataanku :D" ucap liam senang
~
disaat zayn sedang menunggu chelsea dilapangan, dia melihat.....
KAMU SEDANG MEMBACA
1DSS *terserah kalian kasih judul apa-_-*
ФанфикHaloo selamat membaca, jika ada salah kata / typo maklumin ya (: cerita ini hanya karangan fiktif belaka. maap jika berlebihan ^_^ YOLO