My Bad Boy

3

Aku terdiam di tempat ku sudah hampir setengah jam lamanya,aku hannya memberikan perhatian ku pada iphone berwarna emas yang berada di tangan ku.

Di layarnya terpampang jelas fotoku bersama seorang pria yang sangat mencintaiku dulu namun karena tindakan konyolku rasa cintanya pada ku kini sudah berubah menjadi benci.

Seorang mingyu yang penuh senyum dan sangat ramah berubah begitu dingin ketika berjumpa dengan ku.

Aku menarik nafas panjang,meingat kenangan kami melalui foto masa lalu yang ku abadikan melalui ponselku.

Mingyu berdiri disampingku dengan senyuman yang sangat tampan tangannya di gantungkan di leher jenjang ku.

Foto itu hari dimana seorang mingyu mengucapkan janjinya pada ku."aku akan selalu menjaga mu dan kau tau hati ini akan selalu untuk mu jina-ya"kalimat yang tidak akan ku lupakan seumur hidupku.

"Tidak hati mu hannya untukku kim mingyu,hati mu tidak akan berpaling dari ku,aku akan membuat mu jadi milik ku lagi"ucap ku,aku sudah tidak peduli dengan perasaannya yang berubah pada ku,aku akan memperbaiki ini semua,mingyu akan jadi milik jina seorang.

"Ah aku lebih baik menemuinya"aku lantas berdiri dari bangku taman sekolah mengerakkan kaki ku menuju ke kolidor depan,aku tau mingyu pasti di sana pria itu baru datang jam segini.

Dugaankan sangat benar karena tidak lama aku melihat seorang pria gagah berjalan begitu tampan di sana bersama wonwoo yang juga tergolong pria tampan di sekolah ini namun menurutku mingyu jauh lebih tampan darinya. aku juga bisa melihat beberapa yeoja di sekolah ini berbisik histeris ketika mereka lewat,tunggu saja mereka tidak akan melakukan itu lagi karena sebentar lagi mingyu akan jadi milik ku.

Aku melangkah dengan senyuman ke arahnya namun seperti biasa dia menyambutku dengan tatapan dingin.

"Chagiya"pangil ku padanya dan melingkarkan tangan ku dengan sempurna di tangannya.

Aku mendesah khawatir sedari tadi bagaimana tidak seorang choi sobin belum juga menunjukan batang hidungnya sedari tadi pada ku apa dia masih marah.tidak bisanya gadis itu datang lambat dari ku.

Aku terus mengirim pesan melalui line tapi hannya dua pesan yang terkirim dan itu pun belum di baca oleh sobin.

Aku terus mencoba mengirim ulang beberapa pesan yang tidak terkirim tapi selalu saja gagal.

"YA KENAPA TIDAK MAU TERKIRIM, APA SEKARANG SEKOLAH INI MEMILIKI KUALITAS SINGAL YANG SAMA SEPERTI DI HUTAN!!!!"gerutu ku.

Aku sudah tidak peduli dengan orang-orang di sekolah ini menatap ku aneh dan beranggapan aku adalah orang gila.

"Sobin-ah ayolah dimana kau"aku terus berjalan dengan mata yang terus menatap ke layar ponsel.

BRUKK.

Bagus keyra,kau telah menjatuhkan iphone mu,sepertinya aku akan dapat hal yang tidak meenakkan setelah ini.

Aku menunduk berniat mengambil iphone ku yang jatuh namun saat ingin mengambilnya kaki orang yang ku tapbrak menendang pelan iphone ungu muda ku dari kakinya aku bisa melihat dia adalah seorang yeoja.

Gadis itu menendang iphone yang kini berpindah tempat menjadi di depan kaki seorang pria di samping gadis itu.

Aku meangkat kepala ku setelah mengambil iphone ku yang terjatuh untuk melihat siapa orang yang ku tapbrak dan berniat meminta maaf.

Di depan ku sekarang berdiri seorang kim mingyu bersama gadis cantik bernama jung jina yang menatap ku sinis dan pria tampan bernama jeon wonwoo yang berdiri di sampingnya.