[2]

121 9 1
                                    

Untukmu yang entah dimana

Bagaimana aku memulainya?
Aku bingung, bingung untuk sekadar mengutarakan rasa.

Rasa yang entah seperti apa bentuknya. Dalam ingatanku, kau seorang bocah lelaki lucu dengan celana kodok kesukaanmu.

Ingatan tentang dirimu yang melekat dalam benakku sering kali membuatku bertanya...
Apa kau juga sama dengan diriku?
Atau kau bahkan melupakanku?

Hei... kau bocah lucu.
Apa wajahmu akan tetap lucu?
Segeralah datang, sebelum aku lupa bagaimana rupamu.

Kau bocah lucu...
Apa kau tahu rasa apa kini yang membelenggu otakku?
Rindukah?
Penasarankah?

Jika suatu saat kau muncul.
Tolong beritahu diriku...

*
Dari diriku yang tak pernah mengingat wajahmu.

Surat KalengTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang