Heavenly Days

Terror

Esoknya, Chanyeol geram dan marah besar! Seluruh papan tulis kelas 1 ditulisi kata - kata yang menjelek - jelek kan Baekhyun.

bahkan ada yang ditulisi Baekhyun adalah namja gay yang menjijikan!!!

Chanyeol pergi ke semua kelas dan menghapusnya, sementara Baekhyun hanya terpaku melihat papan tulis kelasnya yang juga ditulisi.

Baru saja Baekhyun mau mengahpusnya, Chanyeol datang dan menghapusnya lalu menarik Baekhyun keluar dari elasnya, tampak Kris hanya melihat mereka dari kejauhan.

Sementara itu, di kelas 2. Teman - teman Joy menanyakan rambutnya yang tiba - tiba pendek, dengan enteng ia menjawab kalau ia mencoba gaya baru.

Chanyeol datang dengan Baekhyun ke kelas Joy, yang papan tulisnya juga ada tulisan yang menjelek - jelekkan Baekhyun.

"hoy! Ada apa anak kelas 1 datang kesini! Berani sekali kau!!!" kata salah satu teman Joy.

"diam kau!!" kata Chanyeol menendang meja guru hingga terlempar dan membuat teman Joy ketakutan.

"aku tidak akan membiarkan satu orangpun mencelakai Baekhyunku!!, meskipun dia perempuan, kali ini kau tidak beri dia ampun!" kata Chanyeol menatap tajam pada Joy.

Baekhyun beristirahat di ruang UKS sambil memandangi langit yang hujan.

Tiba - tiba seseorang datang. Baekhyun pikir itu adalah Chanyeol, tapi ternyata orang itu adalah Joy.

Joy mengancam Baekhyun, ia tidak akan berhenti berbuat sesuatu sampai Baekhyun bersedia putus dengan Chanyeol.

"untuk menyakitimu, aku rela melakukan apa saja, bahkan aku tidak keberatan jika dibunuh oleh Chanyeol" kata Joy lalu pergi.

Di rumah, Baekhyun terus - menerus memikirkan kata - kata Joy,

"Baekkie~, tolong kau jemput hyungmu di stasiun kereta ya... hyungmu itu lupa membawa payung" kata Ibu Baekhyun.

Baekhyun sepertinya takut untuk keluar sendiri, apalagi di malam hari dan hujan seperti ini, ia masih takut dengan ancaman Joy.

Baekhyun mau tidak mau menjemput hyungnya di stasiun, namun di perjalanan ia terjatuh.

Baekhyun sangat ketakutan dan menangis, ia lantas menelpon Chanyeol.

"Annyeong..Channie"

"hmm..ada apa?"

"ah~ tidak! Aku hanya ingin memberitahu kalau kami sedang makan kimbap untuk makan malam"

"wah~ enak sekali! Aku juga menyukainya.." kata Chanyeol yang benar - benar gak tahu kondisi Baekhyun sekarang.

Baekhyun menangis bukan karena terjatuh, ia menangis karena ancaman Joy, ia juga bingung.

jika memberitahu hal ini dengan Chanyeol, bisa - bisa Chanyeol benar membunuh Joy dan tentu saja Baekhyun tidak menginginkan hal itu.

Di sekolah...

Baekhyun mendapatkan pesan teks dari Joy.

"kapan lagi kau mau diserang?"

Hal ini membuat Baekhyun makin khawatir dan ia menemui Chanyeol di kelasnya, tapi ia mengurungkan niatnya ketika melihat Chanyeol yang bercanda - canda dengan temannya.

Baekhyun tidak ingin Chanyeol yang sekarang berubah jadi kasar dan membunuh Joy.

Kris melihat Baekhyun berlari dari kelas Chanyeol menuju atap, iapun mengikutinya.

"ada apa? Kau Nampak sedih."

"mantan pacar Chanyeol, menyuruhku putus dengannya"

kini pemuda tampan yang berasal dari china itu tahu kalau Joy mengancam Baekhyun.

ia juga tidak habis pikir kenapa Baekhyun hanya berdiam diri dan tidak memberitahu Chanyeol.

"aku tahu apa yang akan Channie lakukan pada Joy jika ia marah, aku juga tidak ingin putus dengannya, tapi kau takut. Aku takut berjalan sendiri di malam hari, aku takut melihat namja atau yeoja asing yang berjalan di dekatku" curhat Baekhyun.

Kris muak mendengar keluhan dari orang yang dulu pernah ia cintai, mungkin hingga saat ini.

ia lalu berniat mengakhirinya dan memberitahu Chanyeol apa yang terjadi sebenarnya. Baekhyun memohon agar Kris tidak memberitahukan perohal ini pada Chanyeol, namun Kris menolak tegas.

"aku akan memberitahunya, karena kau.. penting bagiku"
*
*
*
Sepulang sekolah... Chanyeol kaget dan kesal melihat Baekhyun berdiri menunggunya dengan Kris.

"ada apa? Kenapa kau bersamanya?" kata Chanyeol sinis.

" hey kau!, kau tidak akan mengampuni orang yang menyakiti Baekhyun kan?!" kata Kris.

Chanyeol kesal melihat sang pujaan hatinya yang hanya diam saja dan malah Kris yang bicara.

Kris juga mengatakan kalau selama ini Baekhyun diancam oleh Joy dan tidak memberitahu Chanyeol karena takut Chanyeol akan membunuh Joy.

Chanyeol makin kesal. kenapa Baekhyun malah menceritakan hal seperti itu pada Kris, padahal ia kan pacarnya.

"jika itu adalah aku, aku aka membuat Baekhyun bahagia,tidak seperti kau yang hanya mengandalkan kekerasan" kata Kris dengan wajah datarnya.

Chanyeol kesal dan berniat memukul Kris, tapi Baekhyun menahannya.
*
*
*
Malam hari, di SMA Baekhyun, ada seseorang yang tidak dikenal memecahkan seluruh kaca jendela koridor.

paginya siswa - siswa yang lain gempar apalagi setelah ada rumor kalau Kris lah yang melakukannya.

Guru - guru juga menyerah, karena saat di sidang Kris tidak mengatakan satu patah katapun.

Sementara itu di kelas, Luhan memberitahu Baekhyun kalau yang memecahkan kaca jendela itu adalah Chanyeol.

Luhan mendengarnya langsung dari Sehun.

Baekhyun kesal dan menyuruh Chanyeol untuk menemuinya di perpustakaan. Chanyeol mengelak kalau ia yang melakukannya.

"Minta maaf pada Kris hyung!, kau tahu..Kris hyung tidak bersalah, kumohon hentikan ini Chanyeol!!" kata Baekhyun, tapi Chanyeol malah pergi seolah tidak mendengar apapun.

Kembali ke kelas....

Wali kelas Baekhyun memberitahu kalau Kris keluar dari sekolah, ini membuat Baekhyun semakin bersalah.

karena ia tahu kalau Chanyeol lah yang melakukannya tapi tidak berani bilang.

Aku takut kehilangan Hiro..... *suara hati Baekhyun*

Chanbaek akhirnya bertemu lagi di perpustakaan,

"aku memutuskan... untuk putus denganmu, Chanyeol"

"apa yang kau katakan?"
Chanyeol terbelalak mendengar pernyataan Baekhyun.

"anggap saja ini hukumanmu karena telah menyalahkan Kris hyung" Baekhyun menatap dalam Chanyeol.

TBC