We know

337 7 0
                                    

besoknya sepulang sekolah..

"hey dibs duluan yaa"

"pulang sama siapa chloe?"

"jo.. hehee"

"ciyee yang makin deket, tanpa aku bisa kaaan, ati ati sama sherran wkwkw.. ati ati yaa dijalan"

"sipp.. kamu jugaa! maaf aku duluaan"

selang berapa menit greyson datang

"kita mau kemana?" tanyaku to the point

"ke kedai yang dulu aku sama kamu aja"

"oh ok"

kita kesana

sampai disana aku pesen eskrim sama brownies. simple, ditambah coklat dimangkuk kecil.

I dont have to be afraid if Im fat lol.

"mau ngapain grey ngajak aku disini?"

"aku kangen sama kamu.."

"tapi gimana sama maddison? kamu bukannya pacaran sama dia?"

"iya aku tau aku pacarnya.. tapi dia yang nembak aku duluan. aku ga tega.. ya aku terima dia"

"itu resiko kamu greyson buat nerima dia, kamu harusnya treat dia.. maybe you gonna fall inlove with her"

"but i cant! i try to inlove with her, tapi gagal. 1 tahun udah sama dia aku masih ga ada rasa. aku ada rasanya sama...

aku ada rasanya sama kamu.. I love you chubby"

dia pegang tangan aku dengan mata yang penuh harap.. aku ga kuat liat mata dia.. indah tapi dalem dan banyak makna..

"..."

"...."

"okay grey gini yaa.. kamu udah ada maddison, dan aku baru aja jadian sama jordan. aku ga bisa. maafin aku, kita kan masih bisa sahabatan"

greyson's POV

"yaa kita masih bisa sahabatan.."

kataku lungai

"grey.. I love you too.. but Im really sorry. I already have jordan"

dia pegang tanganku. aku kulihat matanya yang hitam itu, shes start to crying..

"dibby please dont crying"

aku menghapus airmatanya.

"grey, kita jalanin aja kehidupan masingmasing.. kamu sama maddi aku sama jordan.. mending kita pulang aja ya?"

"yaudah ayo pulang.."

Maybe - Greyson Chance Love StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang