Kaito Kuroba dan Shinichi Kudou termasuk kedalam anak-anak yang istimewa. Mereka dikaruniai sebuah kemampuan spesial yang tidak dimiliki anak lain. Saat mereka dibunuh atau dipenggal mereka tidak akan langsung meninggal, mereka akan bangkit lagi dan hidup. Tetapi kekuatan seperti itu dibatasi hanya dalam 3 kali pembunuhan. Setelah salah satu dari mereka sudah dibunuh 3 kali maka orang itu akan mati dan menghilang.
PROFIL ANAK DAN LATAR BELAKANG:
Shinichi Kudou, 17 tahun, laki-laki, adalah anak yang memiliki latar belakang yang menyedihkan. Orang tuanya adalah pemabuk dan pembunuh. Shinichi pun tidak luput dari kekerasan orang tuanya yang depresi. Saat itu Shinichi berumur 10 tahun. Karena keadaan itu, Shinichi meninggalkan rumah dan ditemukan oleh pelacur. Dia dijual tiap malam untuk melayani perempuan-perempuan yang haus nafsu. Tidak kurang laki-laki yang ingin melampiaskan nafsu bejatnya pada Shinichi. Oleh karena itu, dia lebih memilih untuk hidup terlantar daripada ditemukan dan disiksa. Hal itulah yang membuat Kami-Sama mengaruniai Shinichi kekuatan bangkit dari pembunuhan.
Kaito Kuroba, 17 tahun, laki-laki, adalah anak yang sangat berbanding terbalik dengan Shinichi Kudou. Dia adalah anak seorang kaya yang berprofesi sebagai pesulap dan seorang cendekiawan. Meskipun sangat berbanding terbalik tetapi tetap ada alasan untuk Kami-Sama memberikan kekuatan bangkit dari pembunuhan. Alasan itu adalah dia sering dicampakkan oleh teman-temannya. Bukan berarti dia tidak famous sebagai anak orang kaya, tetapi dia dicampakkan oleh setiap perempuan yang pernah berpacaran dengannya. Dia sudah berniat untuk setia pada salah satu perempuan. Tetapi yang selalu disalahkan adalah Kaito. Bukan diri perempuan itu. Kaito frustasi akan hal yang menimpa dirinya. Alasan yang begitu simple, bukan?
PERNAH BERTEMU:
Shinichi pernah bertemu dengan Kaito saat mereka berusia 3 tahun. Umur yang sangat muda, saat orang tua mereka tidak sengaja bertemu. Anak-anak yang masih polos itu bermain dengan riangnya. Awalnya, Kaito yang mengajak Shinichi untuk bermain, tetapi Shinichi terlalu malu untuk menjawab 'iya'. Dengan semangat, Kaito malah menunjukkan aksi sulap mengeluarkan bunga andalannya. Dan sulap itu sukses membuat Shinichi mau untuk ikut bermain. Tidak lama kemudian mereka menjadi akrab dan memutuskan untuk berteman. Selain memiliki wajah sama, sepertinya kepribadian mereka hampir sama. Tetapi yang membuat mereka berbeda adalah masa depan mereka.
MENGETAHUI KEADAAN SATU SAMA LAIN:
Tidak, mereka tidak bertemu sama sekali setelah kejadian kebetulan bertemu di taman. Mereka seperti tidak saling mengenal satu sama lain. Karena perbedaan kondisi keluarga dan keuangan menyebabkan mereka jauh dan tidak saling mengenal. Anehnya mereka hanya ingat keping-keping kecil tentang satu sama lain jadi masih memungkinkan bahwa mereka akan ingat seutuhnya tentang diri temannya itu.
MENGETAHUI KEKUATAN TERSEBUT:
Tidak, karena Kami-Sama memberikan kekuatan tersebut disaat mereka sudah menyadari keadaannya benar-benar di ujung tanduk, sudah tidak ada harapan hidup lagi. Agar masih ada secercah harapan di hidup mereka, Kami-Sama memberikan kekuatan tersebut secara diam-diam.
KESEMPATAN BERTEMU LAGI:
Kami-Sama memberikan kekuatan spesial ini agar mereka bisa membunuh satu sama lain, agar mereka bisa merasakan bahwa dia bukanlah seorang yang menderita karena nasib dan orang, tetapi orang lainlah yang harus menderita karenanya.
Kesempatan bertemu akan ada setelah mereka menyingkirkan semua orang yang sekiranya mengganggu bagi kelangsungan hidup mereka. Saat mereka sudah menyingkirkan orang yang dianggap memgganggu, seminggu atau beberapa hari lagi mereka akan bertemu dan akan saling membunuh.
JIKA MEREKA PUNYA SUATU HUBUNGAN KHUSUS:
Kami-Sama akan memberi suatu rintangan yaitu, tidak menutup kemungkinan bahwa mereka akan jatuh cinta satu dengan yang lain tetapi mereka tau bahwa 'inilah rival hidupku dan dia menggangguku, bagaimanapun itu aku harus membunuhnya'. Sangat susah bukan, membunuh orang yang kita sayangi dan melihatnya mati terbujur kaku karena ulah kita sendiri? Kami-Sama sangat suka rintangan, maka dari itu dia memberi dua pilihan yang susah, Membunuh Atau Dibunuh.
________________________________
Pendek sekali yahhh. Aku baru pertama kali. Tolong jangan kecam aku... Tapi komen aja gaapa kok... Jaa naa. Kalau mau lanjut ngomong juga yaaa...

KAMU SEDANG MEMBACA
Bug Eaten Psychedelism
FanfictionA KaiShin fanfiction based on the Vocaloid Song (Heisei Project) Bug Eaten Psychedelism. Song by Kagamine Rin and Kagamine Len Ceritanya hampir sama seperti lagunya, dengan sedikit pengubahan dari genre Romance jadi Shonen Ai alias YAOI desu Dark Ka...