Lovelinesse Chapter 2 : Begining Of Story

515 25 12
                                    

So tell me a story
So tell me your sadness
You shake up my heart,
not leaving it alone

So tell me a story
I know that you're sorry
Knocking on my heart
that even I hid from myself

So tell me a story
So tell me your sadness
You tear up my heart,
making me cry
So tell me a story
I know that you're sorry
You ask me about my sadness
that is hidden behind the moonlight
That long story~

[Park Shin Hye - Story]

Terlihat, seorang gadis duduk di pinggir bangunan sekolah sambil mendengarkan musik MP3.

Ternyata itu adalah Narrie yang sedang melamun.

Di lain tempat, terlihat sosok pria tadi berjalan di trotoar jalan, melewati sekolah asrama gadis itu.

Ia tampak melewati asrama itu yang terlihat sosok gadis yang sedang duduk diatas pinggir bangunan hingga terlihat beberapa gadis mendekat dengan angkuh.

Mereka saling melirik dan tersenyum sinis, kemudian salah satu dari mereka menendang Narrie yang sedang melamun hingga ia terkejut dan jatuh.

Tiba-tiba, mata Pria itu membulat. Ia tampak segera menoleh dengan cepat.

Matanya tampak menatap para gadis itu.

Terlihat Narrie masih berpegangan dengan pinggir bangunan dengan sekuat tenaga.

Terlihat para gadis itu tertawa sinis, "ayolah.. jangan bertingkah layaknya kau manusia biasa... kamu ini seorang penyihir.."

Narrie tampak masih bertahan sekuat tenaga.

"Ayo.. keluarkan sihirmu. Jangan menyembunyikannya"

Narrie tampak kepayahan dan menggeleng cepat.

"Bohong. Sudahlah! tinggalkan saja dia.. kita akan beri dia pelajaran padanya nanti.." ujar seorang gadis berambut white blonde itu lalu kedua temannya mengikuti.

Pria itu tampak diam dan mengulurkan tangannya perlahan, jika saja seseorang yang berlari tanpa sengaja menyenggol bahunya.

Orang itu terhenti dan pria itu menoleh.

Di kejauhan, Narrie tampak bersusah payah naik kembali ke atas dan menangis sesegukan.

Di kejauhan, pria berambut merah itu tampak berbicara pada sosok tadi dan kembali berlari.

Pria tinggi berambut hitam itu tampak terdiam dan menoleh kembali, ditatapnya Narrie yang masih sesegukan itu dan kembali berjalan dengan helaan nafas.

***

Seorang pria tinggi bertubuh besar dan kekar dengan bekas luka di keningnya, tampak menatap sebuah arah dengan galak.


"Tak.. mung..kin.." gumamnya menatap pria itu yang hanya berdiri dengan tenang di depan gerbang.

"Kamu baru datang??" tanya guru bernama Fedor itu tertegun.

LOVELINES : WITHNY APPA (I WANT TO HAPPILY EVER AFTER TOO)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang