-CHAPTER III-

401 22 6
                                    

Let The Game Begin

4/Oct/2040 , Aurora Corporation

“Apa maksudmu kau berkata “inikah akhir” Dr.Lisa??” Tanya louis

“Tunggu…. Siapa anak laki-laki ini??? Kenapa bisa berada di dalam labolatorium??”  Alan memotong

Saat Alan,Louis,TJ dan Lisa melihat ada anak laki-laki yang masuk kedalam labolatorium, mereka semua panik dan kebingungan. Louis merasa takut akan terjadi hal yang sangat buruk.

“Liat… ada satu member S A.A.C kita yang masih hidup” TJ terkaget

“Anak itu mendatanginya… apakah member kita memang masih ada yang selamat??” Louis terheran

Di layar CCTV , mereka melihat peristiea itu dengan sangat kaget karna setau mereka , tak ada yang selamat di dalam labolatorium itu.
Tiba-tiba Member S.A.A.C itu pun menyerang dan mau menggigit anak itu tetapi anak itu menendang kepalanya dan lari.

“kenapa ia ingin mengigit anak itu???” heran Louis

“kita tak tau apa effect dari Virus itu apabila berada di dalam tubuh manusia yang mati” jawab Lisa

“TJ bawa Member S.A.A.C terbaik ayo kita berangkat” perintah Alan

“Apa yang kalian lakukan???” Louis terheran

“kita akan kesana dan mengambil datanya agar kita mengetahui informasi lebih lagi. Dr.Lisa apakah kau pernah menggunakan senjata sebelumbya?”

“ya… pernah”

“Baiklah… kau ikut denganku”

Tj , Louis dan Lisa pun bersiap-siap dan akan berangkat.
Tj telah memanggil member S.A.A.C. Redox  dan mereka semua naik ke mobil van

“Hei…. Goodluck” kata Louis

“ya….” Jawab Lisa

-Mumba street-

Mereka pun semua jalan menuju ke Mumba Street dimana letak Labolatorium Plaga berada.
Di tengah jalan Mumba street , suasana disana sangat sepi tak seperti biasa dan banyak darah dimana-mana. Semua terlihat kacau dan rusak walau baru saja 1 jam terjadi semua itu.

“Ya tuhan apa yang terjadi… kenapa seperti ini???” TJ bingung dan takut

Sesampainya di depan labolatorium plaga , mereka semua turun dari Van dan bersiap-siap

“Redox team follow me” perintah Alan

“oke sir”

“TJ kau bersama Dr.Lisa masuk kedalam sana dan hati-hati”

“ya”

“aku akan mengecek di sekeliling sini”

“Louis apakah kau mendengarku???” tanya TJ melalui radio

“ya… TJ aku mendengarmu”

“tolong kau lihatkan CCTV di Labolatorium dan Mumba street  dan pandu kami”

“kau sama saja seperti kakakmu… baiklah…”

“Thanks..”

“Dr.Lisa.. ambil handgun ini dan retaplah berada di sampingku”

“ya…..”

Mereka pun di pandu oleh Louis melalui CCTV di Aurora Corporation. Tj dan Lisa sekarang menuju ke ruangan labolatorium milik Dr.John untuk mengambil semua data-data tentang virus itu. Saat di tengah perjalanan mereka..

“Tj…. Arah jam 3!!!!” kata Louis

Member S.A.A.C menyerang Tj dari samping kanannya dan Lisa langsung menembak Member itu tepat di kepala. Tj berhasil di selamatkan oleh Lisa dengan Handgun yang ada di tangannya.

INFECTIONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang