Part 2

160 2 0
                                    

Setelah luke mandi kami pun turun ke restoran untuk sarapan, mom dan dad sudah menunggu disana.

"Bagaimana tidur mu semalam casse? Apakah kau tidur nyenyak?" Ucap mom liz

"Hhmmnn nye nyenyak mom" ucap ku gugup sambil menatap luke

"Bagaimana dengan mu luke?" Ucap daddy.

"Aku nyenyak dad, hanya saja badan ku sakit karna ulah adik baru ku ini" ucap luke

Aku gugup dan panik, takut kalo luke akan menceritakan semuanya kepada mom dan dad.

"Memang kau melakukan apa terhadap kakak mu ini cas?" Ucap daddy.

"Emhh akuuu....." Ucap ku gugup setengah mati.

"Dia tidak sengaja menendang ku dad saat tidur hingga aku terjatuh dilantai" ucap luke yang sembari melihat kearah ku dan tertawa kecil.

"Kalian sangat lucu sekali" ucap mom liz dan tertawa.

"Ya sudah kalian habiskan makanan kalian, setelah itu kita pulang" ucap daddy sambil tertawa kecil menatap aku dan luke.

----------------------

"Sayang antar lah luke ke kamar yang ada disebalah kamar mu cass"ucap daddy

"Hah luke akan tinggal disini dad" ucap ku kaget.

"Ya iyalah sayang, kita kan keluarga ya jadi luke dan mom kamu akan tinggal dirumah ini, sekarang antarlah kakak mu ini cass" ucap daddy.

" yaudh ayok" ucap ku sambil berjalan ke tangga.

" ini kamar lo" ucap gue

"Jadi yg sebelah itu kamar lo" ucap luke

"Kenapa? Lo gasuka? Jangan berani beraninya lo berisik" ucapku mengancam

"Lo berani sama gue? Bahkan gue aja belom menghukum mu karna kejadian itu"

"Ah lo apaansih, Udah ah gue keluar"

Saat aku berjalan ke pintu, luke menahan tanganku dan mendorongku ke tembok, jantungku rasanya mau copot dan tidak beratur berdegupnya, karna wajah luke dan aku sangat begitu dekat, akupun menutup mataku.

"Ahhaahha memang lo pikir gue menghukum lo dengan cara mencium lo" ucap luke sambil tertawa lepas.

"Ah apaansih lo, Udah ah" aku berjalan keluar dan masih ter dengar tertawa luke, sumpah aku sangat malu dibuat olehnya, sumpah aku sangat sebal karnanya.

Malam ini aku akan pergi berpesta karna frey merayakan ulang tahun yang ke 17 tahun, aku sudah rapi dengan memakai dress merah pendek diatas lutut dan memakai aksesoris yang membuat ku sangat cantik malam ini, aku turun ke bawah dan di ruang TV ada mom dad dan luke sedang duduk menonton tv, saat aku menuruni tangga semuanya menatap ku.

" cass kamu mau kemana?" Ucap daddy.

"Dad kan aku sudah bilang sama dad kalo aku akan pergi ke pesta frey" ucapku

"Oh iya daddy lupa, tapi daddy khawatir pada mu cass, hhmn luke bagaimana kalo kamu ikut casse untuk menjaganya" ucap daddy

"Dad gausah ah apaansih aku kan sudah besar" ucapku

"Apa yang dikatakan oleh daddy mu itu benar sayang, sekalian agar kalian berdua menjadi lebih akrab" ucap mom liz.

"Oke baiklah aku akan ganti baju" ucap sambil berjalan pergi.

"Dadddd" ucapku sebal

"Sudah lah nak" ucap Deddy sambil tertawa melihatku cemberut.

"Baik Ayolah adikku sayang"ucap luke menggandeng ku.

--------------------di party frey

"Hai casse" ucap frey

"Hai Happy britday ya my babe" ucap ku sambil memeluk frey

"Thanks cass, oh iya dia siapa cass? Pacar mu?"

"Apaansih bukan dia kakak tiriku ku, kenal kan ini luke" ucapku

"Oh hy luke" ucap luke sambil berjabat tangan dengan frey.

Aku memisahkan diri dari luke, aku ingin meminum minuman yang bisa membuat menenangkan pikiran ku sekarang, ya meski pun aku tak pernah mencoba meminum alkohol sebelumnya, tapi aku ingin mencobanya sekarang, aku meminta minuman ke bar tender dengan alkohol yg berat, kepalaku sangat pusing dan aku tak tahu sedang dimana luke, tiba tiba ada lelaki yang mendekati ku, ya itu Jason dia berbeda kelas padaku.

"Hy cass, apa lo mau bermain sama gue?" Ucap Jason

Kepalaku sangat pusing dan aku pun pasrah diajak ke ruangan pada Jason, aku sudah tidak bisa apa apa lagi, kesadaran ku sudah pergi begitu saja, Jason mencium bibir ku dan tangannya meraih payudara ku, ciuman ya turun ke bawah dia menggigit leher ku yang membuat tubuh ku panas seketika, Jason menyikap dress ku sampai atas, dan mengelus di daerah ku seketika darah ku terasa panas, Jason membuka dress ku dan meninggalkan CD di tubuh ku, ciuman nya turun ke payudara ku dan menyedot nya membuat aku tidak kuat dan mendesah kenikmatan, di saat itu ada orang yang membuka pintu ruangan.

"Aku sudah yakin kau disini cass, ayo kita pulang ini sudah malam, nanti daddy bisa marah" ucap luke, ia memunguti baju ku yg tergeletak dilantai dan memakaikan baju ku kembali.

Luke po'v

Aku menggendong casse yg sudah tertidur ke kamarnya, untung saja mom dan dad sudah tidur dan tidak melihat casse mabuk berat malam ini.
Aku menidurkannya dikamar nya dan karna melihat baju casse basah akhirnya aku mencari piama dan menggantikan baju casse

"Aduh anak ini bikin gue repot mulu ah, tapi cantik juga dia kalo tertidur seperti ini, tidak keliatan judesnya.

"Luke" ucap casse menarik kerah baju ku dan aku kaget karna tiba tiba dia mencium bibir ku, aku pun tidak tahan melihatnya seperti ini, aku membalas ciumannya dan menindinya, tanganku turun ke payudaranya yg lumayan besar itu, tiba tiba terlintas pikiran ku, oh tidak luke dia adalah adik mu, aku melepas ciuman itu dan mentidurkan casse setelah itu aku pergi keluar kamar dan memasuki kamar ku untuk tidur.

--------------

Kami sarapan bersama di meja makan, hanya saja casse belum bangun, mungkin dia lelah karna semalam, beberapa menit kemudian casse turun dan menuju ke meja makan.

"Siapa yang mengganti baju ku semalam? " ucap casse

"Gue" ucapku

Casse hanya menatap ku dan tidak berkata apa apa lagi, sedangkan mom and dad menatap kami sambil tertawa kecil.

Haii Thaks yang Udah baca cerita gue, sorry kalo ga jelas wkwkwk

Vote and coment ya, kasih sana dong gue harus gimana buat lanjutan cerita ini.

Byyy

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jan 19, 2016 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

I love you my brotherWhere stories live. Discover now