chapter 2

24 1 0
                                    

Hari pertemuan pun datang orang tua dan pangeran akhirnya datang berkunjung ke rumah melati dan orang tuanya.

Tok...tok...tok....

*pintu pun berbunyi...knop pintu pun dibuka oleh mbo alias pembantunya.

ibu pangeran:"assallamuallaikum...

Mbo:"wa allaikum sallam....oh...nyonya silahkan masuk..".*menunjukkan arah untuk masuk ke dalam rumah.

Ibu.M:"eh..ibu pangeran silahkan duduk.."menunjukkan tempat duduk dan duduk bersamaan sambil tersenyum ramah.

Ibu.P:"oh...iya mana putri mu?..".

Ibu.M:"oh iya sebentar ya saya panggil.."berjalan mengarah kamar melati,tetapi sebelum kekamar,mbo mendapatkan perintah untuk membuatkan minuman untuk tamu.

Melati...melati...*ibu melati mengetuk pintu.

Melati:"apaan bu....ah...males.."sambil menonton televisi.

Ibu.M:"iih...melati...ayok...cepat keluar....ada yang mau ibu kenalkan ke kamu melati...

Akhirnya melati keluar dari pintu.

Melati:"iya apa...bu?*menghela nafas..

Ibu.M:"ayo sudah ikut ibu aja.."menarik lengan melati..

Merekapun turun dari tangga.

Pangeran sampai tidak kedip karena melihat kecantikan campur juteknya melati..

Ibu,ayah,p:"wah...cantik sekali...
Tidak hanya pangeran yang tidak kedip,ayah dan ibunya pun juga.

"Ini perempuan yang ingin ibu kenalkan ke kamu,gimana cantikkan??" Ibu pangeran berbisik kepada pangeran.

Pangeran:"ooh iya cantik sekali..."

Melati melihat pangeran yang sangat tampan itu mungkin hanya terdiam karena sakin juteknya.

Ibu.M:"nah...nih melati ibu mau perkenalkan kamu dengan pangeran.anak dari bangsawan kampung sebelah."

Pangeran:"hai...iya..perkenalkan nama saya pangeran."menjulurkan tangannya sambil tersenyum manis.

Melati:"owh...namanya pangeran...Waw..lumayan juga tuh pangeran.."gumamnya di hati

Melati saling berjabat tangan dengan pangeran.

Ibu.M:"nah...kalian kan sudah berkenalan..dan sekarang apa boleh buat...Melati ajaklah Pangeran ke taman dekat halaman rumah."

Ibu.P:"owh...iya...pangeran cepat pergi ibu dan ayah mau mengobrol..dengan ibu Melati."

Pangeran yang dari tadi terdiam langsung beranjak dari tempat duduknya.karena perintah ibunya.

"Melati...ayok..dimana halaman rumahmu.."

"Owh...iya..ayok kesini..."dengan wajah jutek campur senyum.

Ibu.M:"akhirnya mereka sudah pergi.."menghela nafa.

Ibu.P:"iya..mereka sangat cocok."

Ibu.M:"oh..iya..silahkan diminum minumannya...dan sebentar y saya mau ambil kue dulu.."tersenyum lebar.

Ibu.P:"oh..iya...tidak perlu repot-repot..sudah kita minum saja."

Ibu.M:"iih...iya...tidak ngerepotin kok..malahan saya seneng."

Orang tua Melati dan Pangeran sedang asyiknya mengobrol.sedangkan Pangeran dan Melati.....

Pov P dan M

P:"hay...melati...apakah kamu sudah tau kedatangan ku di sini untuk apa?"

M:"hmm...ga tau...emang ada apa??"

P:"benar kamu tidak tahu??"

M:"iya..emangnya kenpa si??"

P:"hahahah...kamu lucu kalau lagi bingung."

M:"hah??...hehehe...emang bener aku lucu..siapa lagi perempuan yang lucu selain aku.."menyombongkan diri di depan pangeran.

P:"hah...hmm...hehehe.."pangeran hanya tersenyum dan tertawa karena bingung

P:"kamu benar-benar tidak tahu.pantes kamu tadi biasa-biasa saja."

M:"hhmm..iya aku g tau.."

P:"kan kita nanti akan dijodohkan sama orang tua kita."

M:"hah...serius??.."

P:"iya serius..buat apa aku berbohong."

M:"wah...aku mau dijodohkan denganmu"dengan wajah yang dari td juteq menjadi lumayan.

P:"apakah benar kamu menerima ku?"

M:"hhmm...g jadi deh..."dengan suara yang kekanak-kanakannya.

P:"hah..kenapa??"wajahnya terlihat melas.

M:"hahhahahah...."ledakan tawa melati sampai terdengar di dalam rumah.

P:"hah??."hanya terdiam dan tersenyum

M:"lagian kamu nanya mulu.yah aku maulah nerima kamu.jangan tanya lagi."masih ada sisa tawanya.

P:"aku sangat mencintai mu sejak kita bertemu tadi.terima kasih audah menerimaku."

M:"iya..terima kasih juga."

Mereka tidak menyadari kalau mereka sedang berpelukan,dan mereka juga sedang di intip orang tuanya.

Orang tua melati langsung bertepuk tangan di selingi dengan tepuk tangan orang tua pangeran.

Bapak.P:"Wah...wah...wah..."*menggeleng kepala sambil bertepuk tangan

Ibu.M:"jadi yang dari tadi tertawa kamu y?" Sambil duduk dekat melati.

Melati dan Pangeran langsung terkaget dan melepaskan pelukan mereka dan tersenyum.

M:"hhmm...iya emangnya kenapa g boleh?"sambil memanyunkan bibirnya.

Pangeran hanya tersenyum.

Ibu.P:"owh..iya..ibu melati.ini sudah terlalu sore,jadi kami izin pamit y.terima kasih atas semuanya.terima kasih juga melatiku sayang.lain kali kita akan berkunjung ke sini lagi."

Bpk.P:"oh iya.lain kali kalian juga harus berkunjung ke rumah kita.terima kasih y!.ibu,melati."

Mereka pun saling berjabat tangan,dan berpamit pulang.

Kekuatan CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang