Saranghae Mr.bossy

part 4

"Taaaraaaa ..nasi goreng kimci ala bae suzy"ucap suzy ceria dg semangat meletakkan masakannya dihadapan myungsoo yg membuat lamunan myungsoo buyar seketika

"Astaga..bae kau membuat aku kaget..uwaah kelihatannya enak bae"jwab myungsoo berbinar

Karna myungsoo tidak pernah memakan masakan orang lain kecuali chef pribadinya orang tua myungsoo meninggal karna kecelakaan saat akan pergi keluar kota meninggalkan myungsoo yg berumur 7 th dan fei 12 th

"Tentu oppa ..aku ini wanita yg bisa segalanya karna namaku bae suzy...selamat makan oppa"ucap suzy membanggakan dirinya

"Berarti kai bisa buat aegy"tanya myung spontan

"Uhuuk uhukk"batuk suzy yg kaget akibat ucapan myungsoo bahkan nasi yang baru masuk mulutnya keluar semua parahnya tepat didepan wajah sajangnimnya

"BAE...apa apaan ini kau jorok sekali"geram myungsoo karna jijik apa yg menempel pada wajahnya

SREEEEK

Suzy bangkit berdiri dan membukukan badannya minta maaf

"Omo...mianhe sajangnim saya tidak sengaja ini salah sajangnim kenapa bertanya seperti itu
Saya akan membersihkan wajah sajangnim"suzy menghampiri myungsoo dg sebuah sapu tangan ditangannya

Suzy memegang pipi myungsoo dan mulai membersihkan butiran nasi yg menempel di pipi atasannya

'Cantik,manis dan mempesona bae kau telah menjeratku dg pesonamu bahkan bau harum bunga mawar tercium olehku astaga'batin myung

Merasa ditatap dg mata tajamnya suzy meleoaskan tangannya yg berada dipipi sajangnimnya

"Mianhe sajangnim ah ani oppa aku tidak bermaksud memegang pipimu"tunduk suzy menyesal

"Gwencana ...aku suka
Chaa lanjutkan makannya"jawab myungsoo melahap makan malamnya dg senyuman

Sedangkan suzy menatap sajangnimnya bingung

"Terima kasih makan mlamnya bae selamat malan semoga mimpi indah"pamit myung melangkah keluar yg diikuti suzy dibelakangnya

Myungsoo tiba tiba berhenti tepat diambang pintu

"Bae besok jangan makan ramen dikedai depan arraso CUP"ucap myungsoo langsung mencium pipi suzy lembut sebelum melangkah keluar

Blammm

'Omonaa apa sajangnim mencium pipiku tadi'pekik suzy tertahn smbil menangkupkan kedua tangan dipipinya

"Hyung waktu free mu sudah berakhir cepat kembali bertugas tinggalkan saja noona di cafe aku akan menjemputnya...sekarang hyung"

".... "

"Keuno klik"myungsoo mematikan sambungannya dan melaju ke cafe tempat kakaknya berada

CAFE

"Aiisssh lihat adikmu itu ..sungguh menyebalkan ingin rasanya aku mematahkan kakinya"kesal taec

"Oppa bagaimanapun dia adikku,cepat pergi sebelum dia mengamuk padamu dan juga padaku"jawab fei

"Baiklah..benar benar"ucap taec bangkit berdiri

"Chagi saranghae...selamat bekerja CUUUP"ucap fei dan mencium bibir taec

"Nado saranghae chagi"bqlas taec dan melangkah keluar

Setelah tae benar benar pergi fei kembali duduk dg santai

"Huuuft jauh jauh ke korea menemui kekasih hanya mempunyai waktu 2 jam...
Aishh ini gara gara dongsaeng kurang ajar itu..kasihan taec oppa kelelahan
Aku harus bicara dengannya"ucqp fei

"Bicara apa noona"

"Omoo kapan kau tiba kenapa aku tak mendengar suara langkahmu benar benar aneh"kaget fei

"Myung apa kau tdak ksihan pada taec setiap hari mengikuti yeoja itu:tanya fei

"BAE nona namanya bae suzy bkan yeoja itu"sahut myungsoo menekankan nama bae

Fei yg melihat tatapan myungsoo menjadi takut sendiri..jujur saja walaupun usianya terpaut 5 tahun dan berstatus menjadi noona myungsoo tdak mengurangi rasa takutnya

"Mianhe myung...jadi singkirkan tatapan tajammu dan nada dinginmu aku benci itu"
"Apa spesialnya bae myung aampai harus dijaga taec dia tak mungkin kan bunuh diri atau semacamnya jadi biarkan taec mengawalku dan suruh pengawal nam utuk menjaganya"rayu fei

"SHIREO...Kalau sampai ada luka seujung kuku pun aku akan menghabisi taec tak perduli dia temanku,kekasihmu atau siapapun dan hanya taec yg mempunyai kekuatan untuk menjaganya..jadi jangan bahas masalah ini lagi"

"Aku hanya ingin bae yeojaku aman dan hidu sehat"lanjut myung

"Heeeeh dasar bossy kasihan sekali bae dicintai olehmu ckckck"

Fei diam seketika melihat tatapan tajam adiknya

'tak akan aku biarkan siapapun mendekatinya apalagi namja itu'batin myung