Haii.. ini cerita pertama gue. Gue tau ini masih amatir, tapi hargailah..
Jangan jadi hide reader atau black reader yaa.. *tak baik
oke langsung aja nih!!
Cekidot.
Tok tok tok
"Al..." panggil aluna yang notabene-nya kembaran alan.
Tok tok tok, ketok aluna lagi..
"Gue ga bakal berenti ampe lu bukain pintunya !!" ancam aluna.
"Bodo amat deh.. ampe lebaran monyet juga gapapa. Padahal kan ga dikunci, bego" batin alan.
Ceklek.. aluna mencoba membuka pintu bercat abu-abu ini. Damn shit ! Ga dikunci.
"DARR.." teriak alan mengagetkan aluna.
"eh monyong monyong" latah aluna kaget.
Hhuaha... Cewek kok latah, aneh.
Anying. Kamvret lu al. Kembaran sialan..
"ga lucu" seringai aluna keluar seraya menatap alan nakal.
Aluna mendekati alan dan mengangkat tangannya, dan..
"bwhhahahawhaha.. ge....li lun" protes alan yang kegelian kek cacing kepanasan.
"makanya.. jangan jahilin orang" balas aluna.
Dengan sigap aluna jalan ke kamar mandi. Setelah mandi dan memakai pakaian jogging karena hari ini hari minggu. Aluna pun turun ke bawah buat sarapan dulu bentar.
"Pagi Oma, Opa" sapa aluna.
"Pagi sayang" balas oma dan opa.
"Alan ga nih" tanya alan sok-sok cemberut.
"Pagi buat alan yang manja" jawab aluna.
"Alan, Aluna. Opa mau bicara serius ama kalian" ucap opa.
"Bicarain apaan opa, kok tegang gitu" tanya Alan penasaran.
"Iya, opa ngomongin apaan sih penasaran deh" bacot aluna.
"kalian ingin bertemu orangtua kalian?" Tanya opa.
Mata alan dan aluna berbinar mendegar itu. Opa yang melihat itu mengerti bahwa itu tandanya iya. Sebelumnya maafkan opa karena telah memisahkan kalian berdua dari orang tua kalian..
"Opa ngelakuin itu pasti ada alasannya" ucap alan bijak.
Opa tertegun mendengar jawaban alan. Ia kira alan dan aluna akan marah dan kecewa.
"lusa kalian akan pindah ke Indonesia dan tinggal bersama orangtua kalian" kata opa.
Alan dan aluna kaget mendengar kabar itu. Entah itu kabar baik atau kabar buruk. Baiknya mereka akan bertemu dengan orangtua mereka, itu impian mereka. Tapi kabar buruknya mereka pasti akan meninggalkan opa dan oma.
"sebaiknya kalian persiapkan barang bawa'an kalian" pinta oma ditengah keheningan yang melanda.
"Akhirnya kita bisa ketemu orangtua kita al"
"Iya lun, eh tapi orang tua kita kek apa ya, papa ganteng pasti kek gue"
"Yee pede lo al, yang pasti gue cantik karena mama dong"
"Iya deh apa kata lu aja lun"
"Yuk siapin, banyak yang mesti dibawa nih"
"Bacot lu al"
"Manis dikit kenapa sih dek"
"Suka-suka gue dong, mulut-mulut siapa"
"Kalo lo kek gitu mulu ntar ga ada cowok yang mau ama lu, jadi perawan tua deh"
"Ihh kok doa lu jelek sih, dari pada elu kebo sawah, kalo dibanguni susahnya minta ampun, ntar ga ada cewek yang mau jadi istri lu, dibangunin aja susah" balas aluna.
"Maaf deh aluna yang cantik pake banget, doanya kok gitu.."
"Ga mau ah"
"Yaah maafin ya dek"
"Tapi sampe indo lu ga boleh jauh-jauh dari gue, gue takut" ucap aluna sedih.
"sipp adek ku yang manis"
***
Itu foto alana sama alan waktu kecil (di mulmed)
Kalo pengen tau kelanjutannya..
Keep reading yaaa
KAMU SEDANG MEMBACA
the SIBLINGS
RomanceKata JAHIL disandang gadis beiris coklat gelap dengan rambut gelombang sebahu--Aluna Valeria. Namun, Alan Vegar yang notabene-Nya kembaran Aluna. Ia cowok berbadan tinggi dengan iris mata coklat hazel dan rambut sedikit gelombang yang menambah tingk...
