2037, menjadi tahun dimana teknologi game sudah semakin canggih.
Dimulai dari Sony dengan PlayStation 8 nya yang menggunakan sebuah alat penstimulasi sensor gerak berbentuk gelang tangan pengembangan dari [MYD Virtual Joystick] untuk menggerakan karakter pemain dalam game sesuai dengan pergerakan yang dilakukan pemain di dunia nyata.
Pokemon GO 4 yang bahkan bisa menangkap semua pokemon lengkap dari seri Red yang paling jadul sampai pokemon dari generasi kesebelas di seluruh bumi memakai kamera sensor yang ditempatkan pada kacamata khusus bernama Poke Glass.
Sampai penemuan tercanggih oleh suatu perusahaan besar di Amerika yang bernama Connex.
Suatu projek besar yang bernama [Virtual Connect], yang meneliti bagian terkecil dari jiwa manusia yang disebut [Light Soul] yang memiliki kemampuan merasakan sesuatu, lalu membuatnya readable atau dapat dibaca secara eksternal.
Selain projek yang meneliti bagaimana cara membaca jiwa manusia, Connex juga meneliti tentang dunia virtual, yang dari dahulu sampai sekarang masih belum sama sekali mendapat titik terang.
Untungnya, projek yang sudah berjalan dari tahum 2032 ini akhirnya membuahkan hasil pada tahun 2036.
Connex berhasil membuat dunia virtual dengan sistem yang dapat dikendalikan oleh program dan membuat [Light Soul] pada manusia dapat dipindahkan ke dunia virtual tersebut, dengan sistem yang dinamakan [Soul Transfer]
Namun, manusia tidak dapat melakukan apa-apa dalam dunia virtual tersebut. Mereka hanya memandang gelap dunia virtual tersebut. Hal tersebut dikarenakan panca indera tidak berlaku di dunia virtual buatan Connex.
Connex meneruskan penelitiannya tentang mematikan dan memindahkan panca indera ke dunia virtual buatannya.
Tidak sampai tiga bulan, mereka berhasil, dan dimulailah rancangan tentang pembuatan perangkat yang didalamnya terdapat sistem [Soul Transfer] dan pemindah panca indera, serta rancangan dunia virtual buatan Connex yang berfokus pada sistem di dalam game.
Game merupakan sumber penghasilan terbesar di jaman ini, inilah alasan mengapa Connex berfokus pada game.
2037, tepatnya pada 31 Juli 2037, perangkat yang dinamakan [Virtual Connector], atau disingkat VCO telah dirilis oleh Connex, dan seketika itu menggemparkan dunia.
Alat berbentuk helm yang berfungsi mematikan panca indera pada otak dan memindahkan jiwa dan panca indera manusia ke dalam dunia virtual yang berbentuk game.
Dengan alat ini, player dapat mengontrol karakter di dalam dunia game tersebut dengan tubuh mereka sendiri. Apa yang dirasakan oleh player di dunia game adalah nyata, benar-benar tidak bisa dibedakan dengan dunia nyata, karena player mengendalikan karakter mereka dengan jiwa, bukan stimulasi otak.
Alat ini memang memiliki fungsi yang sesuai dengan namanya, Virtual Connector, yaitu sebagai penghubung antara dunia nyata dan dunia virtual.
Tentu saja, sebagai penemu teknologi game terbesar, Connex juga membuat game bersistem Virtual Reality sebagai game pertama dari VCO, yaitu Bullseye Online.
Mungkin menyebut Bullseye Online (BO) sebagai game baru tidak cocok, tapi lebih cocok disebut sebagai 'adaptasi' dari [MMOFPRPG] terkenal di seluruh dunia, tentu dengan nama sama, Bullseye Online.
Walaupun jaman sekarang ini jaman serba canggih, namun keberadaan game MMORPG masih tidak dapat dihapuskan dari hati gamer dinia
Entah mengapa Connex memakai game ini untuk game pertama VCO, tetapi dilihat dari jumlah pemainnya yang banyak dan sistem gamenya yang bisa dibilang lengkap dan kompleks, serta universal, menjadi alasan mengapa BO menjadi game pertama VCO. Inilah kunci mengapa VCO sangat diburu oleh gamer, terutama yang sudah memainkan BO di komputer mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Virtual Connect: Bullseye Online
FantasyMMOFPRPG, Bullseye Online telah diadaptasi menjadi sebuah game Virtual Reality (VR) pertama setelah munculnya sebuah alat bernama Virtual Connector (VCO) buatan AS yang mematikan panca indera dan memindahkan jiwa pemain ke dalam dunia game. Artha...