I Wanna Be More Than You Know

-I Wanna Be More Than You Know-

Cast: 

-Jossiva Alice 

-Joshim Alvero 

-Audrey Agnesia 

-Carolia Angela 

Genre: Romance,Friendship,School Life 

Length:Chapter

-----------

This is my first fanfiction.Check this out.......

-Siva POV-

Terpuruk......... 

Menyendiri....... 

Menyedihkan....... 

Iya,itulah diriku sekarang.Selalu sendirian termenung di pojok kelas sambil menatap ke jendela. 

Orang beranggapan bahwa taman hiburan adalah suatu tempat yang bisa membawa kebahagaian.Tapi bagiku taman hiburana adalah taman yang paling buruk untukku. 

Mungkin kalian mengira aku ini si pendiam dan lugu dikelas yang suka menyindiri.Atau kalian juga mengira aku adalah orang aneh yang tidak suka pada taman bermain. 

Tapi kalian salah.Aku seorang anak yang berkepribadian aneh ataupun suka menyendiri seperti anak autis.Aku juga bukan anak yang pendiam dan lugu.Aku adalah anak normal yang suka taman hiburan dan bermain bersama teman lain.Tapi...........Itu dulu. 

"Ya!Kau!Ya yang dipojok kelas!Kenapa kau melamun?Apa kau tidak mendengarkan gurumu ini?Cepat kerjakan soal dipapan tulis itu!" Tegur Sir.Chandra yang memecahkan lamunanku. 

Akhirnya aku maju kedepan papan tulis.Tapi.......aku bingung. 

"Kau tidak bisa mengerjakannya?Hah!Kau ini sudah kelas 12 masih saja malas!Bagaimana dengan ujian kelulusan nanti jika kau bodoh seperti ini!Ok,kau harus berdiri didepan kelas sambil mengangkat 1 kaki dan taruh kedua tangan dibelakang kepalamu sampai pelajaran selesai!" Bentak Sir.Chandra. 

-setelah 1 jam pelajaran- 

KRINGGGGG......... 

Tanda pelajaran usai.Akupun disuruh duduk oleh Sir.Chandra.Akhirnya aku bisa pergi dari sekolah menyedihkan ini karna kelas sudah selesai.Akupun membereskan buku sekolahku dan bergegas pulang dengan kaki pegalku. 

Saat aku berjalan dikoridor sekolah aku pun terjatuh.Aku merasa ada yang menabrakan tubuhnya dengan tubuhku secara sengaja. 

"Hei!Bodoh!Kalau jalan pakai matamu!" Bentak(mantan)sahabatku. 

"Bukannya kamu yang sengaja menabrakku?" Cetusku. 

"Hah?Aku?Jelas jelas kamu yang buta!Hah,dasar bertemu denganmu hanya menyusahkan orang lain saja." Sindir Audrey. 

"Terserah apa katamu!Kalau tau mau bertemu denganku,maka enyahlah dari hadapanku bodoh!" Tukasku dengan amarah.Akupun meninggalkan mantan sahabatku itu dengan perasaan marah,kecewa,dan ingin menangis.

-Author POV- 

Siva pun akhirnya pergi ketempat dimana iya selalu kesana setiap satu bulan sekali.Tempat yang dituju adalah kuburan.Ya,kuburan. 

Akhirnya siva pun duduk di sebelah nisan kuburan yang notebanenya adalah orang yang ia sayangi. 

"Selamat siang.Apa kabar hari ini?Semoga kau baik baik saja disana haha." Sapa Siva dengan berlinangan air mata.Siva pun menaruh buket bunga dinisan itu. 

"Aku iri dengan kehidupan damai kau di alam sana.Apakah kau tau aku disini sendiri?Aku sendirian selama 6 bulan ini setelah kepergianmu.A...aku menjadi terpuruk semenjak kepergianmu.Aku merindukanmu.Sangat!!Hiks hiks hiks"Isak tangis Siva semakin kencang karna dia mengingat masa lalunya dengan orang itu.