Healer Luna

part 4

Sekitar 15 menit perjalanan mereka sampai di rumah ali.
Ali yang tak tega membangunkan prilly,akhirnya mengangkat prilly ala bridal style dan menaruhnya di salah satu kamar di rumah ali.
Sebelum meninggalkan prilly,ali mencium kening prilly lembut setelah itu ali keluar untuk memanggil maid nya.

**********

Pagi yang cerah seolah tak membangunkan seorang gadis yang sedang tidur disebuah kamar yang sangat megah.
Ali yang sejak tadi ada dikamar itu pandangannya tak pernah lepas dari gadis yang ada dihadapannya.

Dalam sekejab ali sudah berada ditepi ranjang dan berusaha membangunkannya.

"Hey pril bangunlah" ucap ali sambil menepuk pipi prilly

"Ehmm,, sebentar lagi ya" jawab prilly dengan suara serak khas orang bangun tidur

"Bangun pril,sudah hampir siang.
Kau pilih bangun atau ku cium hn?" Goda ali,tiba-tiba prilly menyibakkan selimutnya lalu berlari menuju kamar mandi.

Ali terkekeh melihat tingkah matenya yang seperti anak kecil.Lalu dia memutuskan untuk menuju keruangan favoritnya sambil menunggu prilly mandi.

Disana sudah ada sahabatnya Jordan dan diah yang tengah asik membaca buku di ruangan ali.

"Ekhemm" deheman ali membuat dua orang itu menoleh kearahnya.

"Eh elo li" ucap diah

"Gimana keadaan prilly li?" Tanya diah lagi

"Dia baik aja" sahut ali singkat

"Ishh, lo ya kebiasaan banget,kalo ditanya tuh jawabnya yang panjang kek.Jawab kok singkat banget,lagi puasa kata-kata lo?" Celetuk diah,sedangkan jordan yang mendengar ocehan sahabatnya yang satu ini pun hanya bisa menahan tawa.

"Haha, yaya sorry kali dih, kayak gak tau gue aja lo.Kita kan uda sahabatan dari orok,yakan??" ucap ali yang langsung mengapit kepala diah disela ketiaknya

"Ihh liiiiii, bau tau ketek looooooooooooo" teriak diah yang berusaha melepaskan diri dari ali

"Hahaha" tawa ali dan jordan pecah melihat raut muka diah yang mengenaskan setelah dijepit ketiak ali.

"Enak aja lo bilang ketek gua bau, hemmm harummmmm" ucap ali sambil mencium ketiaknya sendiri

"Uwekkkk,, wangi wangi kepala lo peang,orang BAU banget kayak keringet onta arab gitu,iuuhhhh" celetuk diah

"Udah deh,kalian ini tengkar aja terus.Capek gue dengernya" sahut jordan disela tawanya

"Huft,emang tuh dasar nyebelin.Yaudah gue mau ke prilly dulu,bye maksimal" ucap diah berlalu pergi

"Yailah,bahasa lo di,kayak sisi Ggs aja.Hahaha" gumam ali dan jordan ketika melihat kepergian diah dari balik pintu.

******

TOK TOK TOK

"Pril? Aku masuk ya" ucap diah yang langsung masuk tanpa seijin prilly

Prilly yang sedang memakai baju pun kaget melihat kedatangan diah yang tiba-tiba.Sedangkan diah hanya terkekeh melihat ekspresi prilly yang melongo.

"Woy prill, jangan ngelamun aja lo.Entar kemasukan jin baru tau rasa" tegur diah hingga menyadarkan prilly

"E-eh lo di, eh eh bentar kenapa lo tau rumahnya ali?" Tanya prilly

"Ooh itu,gue sahabatnya ali sejak orok makanya gue sering maen kesini" jawab diah

Prilly hanya menjawab dengan kata-kata " O " setelah itu dia kembali memilih baju di lemari.

"Sini-sini biar gue yang milihin baju,lo duduk aja sana" celetuk diah yang langsung mendorong prilly untuk duduk,sedangkan dia memilih baju untuk prilly.

Akhirnya diah menemukan baju yang pas untuk prilly kenakan.Switter pink motif kelinci yang agak besar dan legging hitam panjang.Oh ya,pasti kalian tanya kenapa dirumah ali ada pakaian wanita? Karena ali memang sudah menyiapkannya sebelum menemukan mate nya.

"Nah,ini cocok buat lo pril" ucap diah langsung menyodorkan pilihannya tadi ke prilly

"Ahh,makasih diah.Gue ganti baju dulu ya" Ucap prilly,setelah beberapa saat prilly keluar dengan memakai baju pilihan diah.

"Waww,,lo cantik banget pril,cute .Lo cocok jadi luna kita." Diah yang merasa keceplosan langsung menutup mulutnya.
"Maksudnya di?" Tanya prilly bingung

"Emm, anu anu,, mun-" ucapan diah terpotong saat.....

Ceklekk ..

Siapakah itu??? Hayoo ....
Maaf sedikit ya minna, aku belum ada inspirasi buat cerita ini.
Terus setia baca ya + maaf juga kalo banyak typo . Bye :*

Baca juga cerita baru aku ya

Story Of Me