Act 2 'Hal pertama yang kami lakukan'

17 3 1
                                    


"Namaku Hikuushiki Kanade. Salam kenal, Kuroyama Kakeru!". Ujar gadis bernama Kanade itu sembari memberikan tangannya.

Aku membalas salamnya dan sejenak aku merasakan sesuatu mengenai dirinya. Sesuatu yang berbeda dari manusia lainnya. Seakan-akan tubuhnya rapuh bagaikan bunga yang berguguran.

-

-

-

-

-

"Kakeru, gadis ini akan menjadi istri-mu kelak. Jadi harap jaga dia sebaik mungkin." Ujar ibu tanpa peduli dengan perasaan ku. Seakan kaget, aku langsung menyanggah pernyataan ibu.

"Hah? Ibu, kau belum meminta persetujuanku, kan? Mengapa ibu memutuskan hal itu seenaknya?". Tukas ku kesal.

"Habisnya ibu sudah tahu bahwa kau pasti tidak akan menyetujui ini, jadi ibu melakukannya tanpa memberi tahumu!"

"TAPI-..."

"Pokoknya kau harus melakukannya. Kau sudah tahu tentang tradisi keluarga kita, bukan? Karena itu-..."

"A~H... ya, aku tahu!". Kesalku. Aku hanya bisa menahan kekesalan saat keluarga Hikuushiki muncul. Aku hanya terdiam sambil terus memasang wajah tersenyum tanpa menampakkan wajah kekesalanku. Namun aku tidak menyadari bahwa sejak tadi Kanade telah memperhatikanku.

"Yah... aku tidak menyangka bahwa Kanade-chan sangat imut dari bayanganku." Ujar ibuku dengan memasang wajah cari perhatian.

"Aku juga, Kakeru-san juga melebihi perkiraanku!" Balas Ibu Kanade. Tampaknya percakapan basa-basi ini membuatku sedikit mual. Dengan helaan nafas lesu, tampaknya wajah ini tampak jelas dimata Kanade.

"Kuroyama, ada apa?". Tanya Kanade dengan wajah yang tampak khawatir.

"Eh-.. Apa maksudmu?". Jawabku sedikit gugup. Sejenak ia terdiam sambil terus menatapku. Aku merasa sedikit gerah. Tidak lama kemudian ia berdiri lalu menarik tanganku seraya berkata, "Ayo ikut!".

"E-Eh? Kemana?". Tanyaku kebingungan. Namun Kanade hanya diam sambil terus menarik tanganku. Kami berjalan menuju tangga dan menaiki lantai 2. Lalu tiba-tiba ia berhenti menarikku.

"?"

"Kuroyama!"

"A-Apa?"

"Apa kau membenciku?"

Pertanyaan menjurus dari bibirnya membuatku terdiam sejenak. "Benci?" , tentu saja tidak. Tapi aku hanya tidak setuju dengan hubungan paksaan kami.

Aku melemparkan pandangan ku ke arah lain dan sedikit menghela nafas kegelisahan.

"Kalau begitu, bagaimana jika kita batalkan saja pernikahan ini?". Seru Kanade tiba-tiba.

"Eh-..?"

"Jika kita berdua setuju untuk membatalkannya, kurasa keluarga kita tidak akan protes!"

"Eh-.. Ta-Tapi kenapa? Maksudku, aku memang tidak menyetujuinya. Tapi, bukan berarti aku membencimu!"

"Bukan membenci, namun juga bukan mencintai? Itu sama saja bukan? Itu berarti aku bukanlah orang yang penting untukmu."

Terkejut mendengar kata yang terucap darinya, dalam hati aku setuju dengan ucapannya. Aku menundukkan kepalaku dan sedikit resah.

"Ta-Tapi, bagaimana denganmu, Hikuushiki? Apa tidak apa denganmu?"

"Apa maksudmu?"

"Maksudku, bukankah ini akan menjadi masalah untukmu? Kau adalah anak semata wayang dari keluarga ternama, Hikuushiki, kan?"

"Aku tidak peduli akan hal itu. Lagipula tenang saja, kau buka tipe cowokku!". Tegasnya yang sebenarnya membuat hatiku sedikit sakit.

"TAPI-..!"

"?"

"Jika kau biarkan aku untuk mencampuri kehidupan cintamu selama satu bulan, maka kau berhak membatalkannya! Dan kau cukup menganggapku sebagai bunga rahasiamu."

"Eh-.. Apa maksud-"

...Cup.. Sebuah kecupan lembut mendarat di pipi kiri-ku. Tanpa kusadari, Kanade secara agresif mencium pipi kiri-ku dan sontak membuatku memerah dan kaget serta menjerit, "WOAH!!".

"Hahaha... Lucu banget!"

"A-A-Apa yang kau lakukan?"

"? Hanya sebuah kecupan kecil, kok!"

"HAH?"

"Selain itu, kembali ke topik."

"!"

"Aku menantikan keseharian cintamu dalam sebulan ini, Kuroyama!"

-------

"Saat itu, aku telah melakukan kesalahan yang seharusnya tidak ku ketahui."

"Yaitu mengenai pemikiran Kanade yang akan membuatku menemui masalah serius!"

-

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Feb 16, 2016 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Boku no Himitsu Hana to Shinjitsu KurikaesuWhere stories live. Discover now