Enjoy!
------------------------------
Dipagi hari yang bahkan sang raja siang masih belum tersenyum disanalah kesibukan dari sekelompok orang yang notabene adalah anggota OSIS dan MPK dari SMA Harapan Bangsa mulai tercium.
"Woy... woy... bantuin gue nih! Lagi ribet..." Teriak seorang gadis yang membawa gulungan kabel ditangan kanannya dan tali rafia ditangan kirinya. Di sisi lain seorang gadis tomboy, dengan langkahan kaki yang macho, layaknya seperti seorang pria pun menghampiri gadis yang bernama Laudya tersebut.
"Buset dah, rame banget sih lo cuma bawa kayak beginian doang! Sini, gue bantu" Omel gadis satunya seraya mengambil gulungan kabel dari tangan kanan Laudya.
"Lo kira gue punya tenaga kuli apa? Kalo lo sih pantes aja kuat, kan lo babon Cha" dengan songongnya Laudya menceloteh.
"Kampret lo, gak tau terima kasih banget. Tau gini gak akan gue nolongin lo tadi!" Gerutu Acha.
"Makasih yaah Acha macho, takut digebukin sama cewe kuli gue, wleee" sindir Laudya yang spontan berlari. Dan....
Bruk...
"Aduh... jidat gue.." jerit Laudya sambil mengusap keningnya yang terasa sakit.
"Heh cewe alay, makanya jangan lari-lari pecicilan kayak orang gila deh" Omel seorang gadis yang dipenuhi dendam pada tatapannya terhadap Laudya.
"Eh Laudya, lo gapapa 'kan?" Ucap Ezar ketua OSIS, seraya mendepak tubuh Mozarela dan mengulurkan tangannya kepada Laudya. "Iya ka, gapapa kok, ngomong-ngomong makasih yaa ka Ezar!" ucap laudya setelah dibantu berdiri dari jatuhnya.
"Iiih caper! Cewe apaan lo? Pecicilan!!!" Hina mozarela.
"Maksud kakak apa?" Bales Laudya dengan santai melangkah maju kearah Mozarela tetapi ditahan Ezar.
"Udah jangan diladenin Lau. Dan lo, denger ya, Harusnya lo tuh malu dong sama Laudya dan anak OSIS sama MPK kelas XI sekarang! Mereka lebih peduli dan bekerja keras dibandingin lo serta babu-babu lo yang bisanya cuma nyuruh dan ngehina orang, mending sekarang lo pergi dan selesaiin kerjaan lo!" Bela Ezar. Terlihat wajah Mozarela yang tampak kemerahan dengan tangan yang mengepal dan sontak pergi meninggalkan kesalahannya.
♥♥♥
Sekarang ditempat yang berbeda. Tepatnya, diatas panggung yang berada di aula telah ada Yoga, Karin, dan Laudya. "Selamat pagi dan selamat datang untuk peserta MOPDB yaa, gimana nih? Udah siapkan buat mosnya?" Sapa Yoga yang terdengar begitu menggelegar seantero Aula.
"Selamat pagi kaaa... siap!" Riuh para peserta MOPBD dengan semangat
"Oh iya, kenalin nama kakak Yoga Saputra, kalian bisa panggil Yoga
Disebelah kakak ini ada ka Karina Anastasya, kalian bisa panggil dia karin
Dan...""Dan aku Laudya Irishiana kalian semua bisa panggil aku Lau, Laudy, Audy, Ishia, Ishiana atau Ana juga boleh kok" potong Laudya.
Disisi lain Aula terdapat gadis-gadis yang mengomel karena bosan. "Apaan sih, gajelas banget. Udah tau disini panas" gerutu salah satu diantara mereka yang bernama Clara.
"Kamu tuh yang apaan! Udah tau kakak yang didepan lucu banget" jawab Bunga yang masih fokus menatap ke depan sambil sesekali cekikikan.
Terdengar suara hembusan nafas dengan kasar milik Clara. "Sumpah ya, selera humor lo tuh rendah banget, jokes garing kaya gitu aja dibilang lucu".
"Ya tuhan, ganteng bangettttt......." teriak gadis dilain sisi Clara, yang bernama Andien.
"Aaaaa ganteng banget jirrr"
"Pokoknya yang itu punya gueee"
"Dia mah mantan aku tau kamu teh, kita baru putus kemarin" yaa begitulah celotehan para gadis ketika mereka melihat cowo yang katanya ganteng.
------------------------------
Kira-kira siapa ya?
Okay kalau kalian suka, bisa divote. Kalau ada saran dan kritik, dicomment aja. Terimakasih.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Itu Rumit ??
RandomJika seseorang bertanya padamu, masa apa yang terindah dan sulit dilupakan sepanjang kau hidup didunia? Maka, jawabannya adalah masa SMA, masa dimana segala sesuatu yang mencerminkan dirimu dimulai, masa ini pulalah yang kini tengah menghampiri gadi...