Izzy POV
'Aku dimana kenapa sepi gini sih?'
'Eh kok ada si cowo gay sih?'
"Sadar juga lu bego"sahutnya sambil mengacak ngacak rambut ku
Deg
"Apaan sih bego bego dasar"kataku " cowo gay"dengan suara kecil
"Apa lo bilang" ucap si cowo gay sambil menjitak kepala ku .
'Kamu itu aneh ya,seketika jadi malaikat seketika jadi iblis'
"Sakit tau "kata ku sampil mengelus mengelus kepala ku yang habis di jitak
" lo bilang apa tadi?!"katanya dengan suara yang meninggi
"Kamu cowo gay" sahut ku dengan santai
"Anjir lo mirip tai banget cewe bego,udah mending gue tolongin lo ,lo udah baikan kan ? Gue balik dulu ya" sahutnya sambil melenggang pergi
"Baikan dari apaan?"tanya ku binggung
"Iya lo kan pingsan tadi"
Hening
.
.
.
"Uhhh aku inget kamu yang lempar bola ke aku kan"
"Gue gasengaja elah" elak laki laki itu.
"Kampret kamu dari tadi bukannya minta maaf"sambil memukul ringan lengannya.
"Ngapain minta maaf kan lo yang salah kenapa malah lari lari "ujarnya puas
"Aku lagi dihukum tau sama bu Eka"
"HAHAHA ternyata lo anak bermasalah ya"
"Enak aja aku anak berprestasi tau" Sahutku sambil membanggakan diri
"Anak berprestasi kok di hukum" sahut nya dengan mengejek
Karena males meladani nya .aku pun berjalan ingin kembali kekelas.
"Eh lo mau kemana"
Sejak kapan dia jadi perhatian ke aku?
Mungkin cuma perasaan jangan berharap izzy .saat sedang berjalan tiba tiba saja aku merasa pusing dan hampir terjatuh tapi ada yang menangkapku 'siapa' itu yang ada di benakku .masa iya si cowo gay.
"Makanya kalo belom bisa jalan bener jangan sosoan"
"Jutek amat suka sama aku baru tau rasa"ucapku menggoda
"Suka sama cewe bego sama lo ?mimpi lo aja itumah"
"Hati hati lo ya Benci sama suka beda tipis wkwkwkwk "goda ku.sejak kapan aku jadi suka ngegoda.
"Dih,udah cepetan ayo mau gue anterin ga?"
"Gausah"ucapku dengan nada sedikit angkuh ,sedikit lho ya sedikit aku mau jaga image aku lah ke dia ,eh kok aku jaim ke dia sih
"Yakin bisa jalan kaya gitu? " sambil melihat ku yang jalan pincang pincang.
"Engga sih" jawab ku sambil menyengir,
"Ayo,makanya jadi orang jangan sosoan jaim,pingsan aja lo ngorok" seru dia dengan nada bercanda sambil merangkul pundakku.
"Modus lo,btw gak ada ya dalam sejarah hidup gue ,gue ngorok"
"Yaudah ga usah"
"Ih iya deh iya"
Deg
Duh kenapa lagi sama jantung aku
Masa aku suka sama si cowo gay
Ga bisa ih
Kalo aku suka sama dia berarti
Aku udah move on?
Kenapa selama bertaun taun
Aku gak pernah suka sama cowo
