Ayam mulai berkokok, sinar matahari pun mulai memancarkan sinarnya.
Semua orang mulai terbangun dari tidur nyenyaknya, termasuk diriku. Aku adalah lelaki yang bernama Rudy
Aku merupakan salah satu murid kelas 3 SMP di sekolah cukup ternama di kotaku. Aku adalah anak yang cukup pintar, karna sejak kelas 1 sampai sekarang aku selalu mendapat peringkat pertama dikelas
***
"Eh dy, tumben pagi - pagi dah sampe" ujar salah satu temanku
"Iya donk, kan hari pertama kelas 3, harus semangat ngawalin tahun ajaran baru" jawabku dengan santainya
*Kring....!!!*
Bel sekolah mulai berbunyi, para murid masuk ke kelas. Aku masuk di kelas 3B, karna sejak kelas 1 aku selalu berada dikelas B.
Suara langkah kaki yang menggunakan pantopel mulai terdengar, yang bisa dipastikan itu adalah suara langkah guru yang ingin masuk kelas.
Setibanya guru didalam kelas entah ada perkara apa, guru memerintahkan murid untuk berbaris diluar ruang kelas.
Setelah berbaris, aku masih dibuat bingung oleh perintah guru ini. Ditambah lagi perbincangan dua orang wali murid dari kelas A dan B yang berbisik bisik.
"Anak anak, harap tenang" ucap salah satu guru
"Jadi dikelas 3 ini ada perombakan siswa, antara murid kelas A dan B" lanjut guru tersebut
Akupun tersontak kaget, karna sejak kelas 1 tidak ada namanya perombakan kelas. Dalam pikir ku berkata, mungkin ini sebagai cara memperketat persaingan antar murid.
Tunjuk sana tunjuk sini, pilih sana pilih sini, itulah yang dilakukan guru - guru dalam melakukan perombakan kelas
"Rudy, kamu pindah ke barisan murid kelas A" ucap wali murid kelas A
"Hah, oke bu" jawabku terkejut
Aku pun pindah ke barisan murid kelas A.
*Brukkkk!!!*
Ada yang menabrakku saat ingin berpindah barisan.
"Eh maaf maaf" dengan suara lembutnya perempuan yang menabrakku tadi meminta maaf
"Iya gapapa, lain kali jangan bengong" jawabku
Aku belum pernah melihat perempuan itu, mungkin dia anak kelas A. Aku memang tidak tahu menahu siapa saja murid yang ada dikelas A, itu karna mungkin aku yang tidak pernah melihat atau bermain ke kelas A.
Entah hal aneh apa yang ku alami, tapi entah kenapa sesaat setelah tabrakan dengan perempuan tersebut bukan sakit yang dirasakan, tapi detak jantung yang mulai memacu pompanya lebih cepat.
"Apa yang kurasakan ini ?
Apa yang dirasakan oleh anak kelas 3 SMP ini ?" ucapku dalam hati bertanya tanya.***
Setelah selesai melakukan perombakan, para murid pun masuk kekelas yang ditentukan.
Perlahan ku memasuki ruangan kelas A, setelah melihat lihat banyak murid yang tak ku kenal sebelumnya.
Tetapi mataku tertuju kepada satu murid perempuan, dan ya benar saja dia adalah perempuan yang menbrakku tadi.
"Hei Rudy! Kemari..." panggil teman kelas B ku dulu yang sekarang dikelas A.
"Sini duduk samping gua" ajaknya kemudian.
Karna bangku yang lain sudah penuh dan memang aku dan dia cukup dekat, jadi aku menerima ajakkannya.
Setiap langkah menuju tempatku duduk, pandanganku masih terpaku kepada perempuan itu. Hingga tiba-tiba dia menoleh kearahku, aku pun terkejut dan sedikit melakukan hal aneh karena aku mulai salah tingkah
***
*Kringggg...*
Bel istirahat berbunyi,
Karena rasa penasaran dan ketertarikan ku kepada perempuan itu, aku pun mencoba mencari tau tentang dirinya."Eh lu tau gk ?, cewek disana namanya siapa" tanyaku kepada teman sebangku ku
Belum sempat menjawab, temanku menunjuk kearah belakangku.
"Ada apa ?" tanyaku
"Lihat ajj sendiri" jawabnya
Ku menoleh kebelakang, dan benar saja perempuan yang sedang aku bicarakan datang sambil melemparkan senyuman kepadaku.
"Eh, kamu lagi... , ada apa ya ?" ucapku yang berusaha menghilangkan rasa gugup
"Hhmmm.... Itu...."
*****
*bersambung...
KAMU SEDANG MEMBACA
Flat
RomanceMenceritakan tentang kisah cinta seorang lelaki yang tidak tahu perasaan wanita impiannya kepada dirinya. Menunggunya seseorang, Bimbangnya seseorang, Bingungnya seseorang, Sabarnya seseorang. Penantian yang tak berujung.... "Alur cerita ini terinsp...