Revered Back - Sun After the Rain

453 53 19
                                    

Hari ini Jana senang sekali, karena akhirnya Dimi menuliskan biodatanya di file miliknya. Menjelang perpisahan kelas 6 SD, acara tukar-menukar biodata sudah menjadi hal yang rutin dilakukan, di mana 1 anak menyerahkan kertas file yang dimilikinya kepada teman-temannya untuk di isi.

Dimi menjadi orang terakhir untuk dimintai biodatanya oleh Jana. Entah mengapa, setiap kali melihat Dimi, jantung Jana berirama sangat cepat. Alih-alih ingin mendekati dan mengajaknya mengobrol, Jana malah berbalik arah dan duduk kembali di kursinya, mengambil nafas dalam-dalam untuk menormalkan detak jantungnya. Akhirnya, ia menitipkan kertas file itu kepada temannya saja, biar temannya yang menyuruh Dimi untuk menuliskan biodata di file miliknya.

Hmm.. Mari coba kita lihat apa yang dituliskan Dimi pada kertas file bermotif Spongebob itu.

- Nama Lengkap: Dimitra Ryan Pradipta

- Tanggal lahir: 28 Februari 2000

- Umur: 12 tahun

- Alamat: MTZ (Mau Tau Aza)

- Cita-cita: Dokter

- Makanan favorit: semua masakan mama

- Minuman favorit: air putih

- Pelajaran favorit: Mat, IPA

- Ceritakan sedikit tentang dirimu:

D=Dimi panggilanku

I= Ikan binatang kesukaanku

M= Matematika pelajaran kesukaanku

I= IPA juga

T= Teka-teki permainanku

R= Rambutku hitam

A= Aku anak mama dan papaku

Jana terkikik geli saat melihat kata "MTZ". Apalagi, saat melihat huruf-huruf dari namanya dijabarkannya untuk menceritakan tentang dirinya. Memang, kata "MTZ" sedang hits dan dipakai hampir semua anak di sini, tapi ia tidak menyangka bahwa Dimi akan menuliskannya. Kata tersebut biasanya dipakai oleh anak yang lebih cerewet dan suka bercanda, bukan oleh seorang anak yang pendiam dan kutu buku. Tapi, tidak apa-apa. Itu berarti, anak tersebut masih memiliki sedikit rasa humor. Ia berharap, dapat mengenalnya lebih jauh suatu saat nanti.

***

"Cak, tungguin aku sih."

"Iya, tuan putri. Aku tungguin. I'll wait for you," kata Cakra sambil tersenyum.

Jana terkekeh geli. Sudah 6 tahun ini Jana dan Cakra berteman baik. Cakra yang sekarang tidak lagi Cakra kecil 6 tahun yang lalu, yang pemurung dan selalu mengurung diri di kamar.

6 tahun lalu, Cakra kecil datang ke panti asuhan ini dengan ditemani seorang ibu-ibu, yang ternyata adalah tetangganya. Tentu saja, tetangganya langsung pamit pulang setelah bertemu dan menjelaskan mengapa anak kecil itu dititipkan di panti asuhan ini. Raut muka sedih selalu menghiasi hari-harinya selama berada di panti asuhan. Dan itu menggerakan hati seseorang untuk menghiburnya, yaitu Ranjana Putri Gantari atau yang biasa dipanggil Jana.

Setelah membuat dasi segitiga abu-abunya dan menguncir kuda rambutnya, Jana mengambil tas punggung yang sudah di isi dengan beberapa buku tulis untuk memulai hari pertamanya sebagai anak SMA dan berjalan menghampiri Cakra yang sedang mengikat tali sepatunya.

"Yuk, Cak. Ntar telat nih. Mudah-mudahan angkotnya nggak kelamaan ngetem."

"Yuk, tuan Putri Gantari," sahut Cakra seusai mengikat simpul terakhir di tali sepatunya.

"Ih, awas aja kalo di sekolah kamu masih panggil aku begitu. Aku nggak mau bangunin kamu lagi, bantuin nyapu, ngepel, dan lain-lain kalau kamu lagi piket, nggak mau---"

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Feb 21, 2016 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Revered Back - Sun After the RainWhere stories live. Discover now