Jiwa ku dapat menerkamu
Mengerti arti pandangmuTurut merasakan deru jantungmu
Juga mendengar bisik hatimuNamun ku tetap membisu
Seolah isyaratmu hanya bahasa semuKulayangkan semua ungkapan itu
Dan membawa cerita baruMaaf, Bukannya ku tak acuh
Namun hatiku yang tak berlabuhMaaf, bukannya ku tak hirau
Namun akalku yang menghalau* * *
-diary : 22/02/2016
whykalau gk ngerti maksud puisi ku, comment aja ^^
jgn lupa di vote yaww
KAMU SEDANG MEMBACA
Hati yang mencari
PoetrySeperti air berserah pada matahari Yang menguapkannya menjadi kepulan putih Seperti awan berserah pada gravitasi Yang menjatuhkannya kedasar bumi Itulah aku yang berserah pada hati Biarlah dia yang berbicara sendiri Menentukan arah langkah kaki Biar...