Prolog

221 10 0
                                    

terkadang rasanya ingin memiliki seseorang yang sudah lama deket dengan kita namun disaat kita menyatakan perasaan kita, entah mengapa dia sudah milik orang lain


^^

"Gue cinta sama lo gin , gue sayang bangett sama lo, lo mau nggak jadi pacar gue" gumamnya

"Sorry li, bukannya gue nggak mau jadi pacar lo, lo tau kan kalo gue udah punya pacar? Dan itu semua salah lo li" balas gina

"Iya gue tau, itu semua salah gue karna nggak ngasih tau ke lo kalo gue mau pergi. Yaudah, kalo lo nggak bisa trima cinta gue, nggak papa kok." ucap ali lalu dia pergi meninggalkan gina

Memang semua itu salah ali, karena pergi tampa pamit dan juga nggak ngasih kabar selama sebulan yang membuat gina telah menerima cinta vino dengan alasan ali sudah tidak akan kembali. Namun setelah sebulan ali malah kembali dan membuat hubungan gina dan vino hampir putus dengan menyatakan cintanya, tapi entah mengapa gina telah menolak cintanya.

-----
Pria ini sedang berada di perpus lagi baca buku, ya ia memang begitu selalu menghabiskan jam istirahatnya di perpus karena itulah kepintarannya membuat seluruh skola menyebutnya jenius Aliando Syarief,, tapi tiba-tiba mengapa mereka akan di kagetkan dengan kehadiran siswi baru yang nantinya bakal ngalahin kepintaran ali.

"Hai bro, lo lagi baca buku apa? Serius banget." ucap rio

"Nih gue lagi baca buku Fisika, kok lo tumben ke perpus nggak biasanya?" tanya ali

"Ohh, gini bro lo nggak tau apa skola kita bakal kedatangan siswi baru yang nantinya bakal ngalahin kepintaran lo. Lo nggak takut apa?" tanya rio

"Nggak lah, siapa juga takut sama dia. Tapi kalo dia sampe masuk skola kita, ntar gue bakal nantang dia dilomba cerdas-cermat antar class, yg akan di adakan dua minggu lagi. Tapi kalo dia sampe masuk skola kita sih" balasnya

"Iya bro, nggak mungkin juga kan kalo lo sampe takut atau kalah sama dia. Kita kan belum tau kemampuannya gimana?" tanya rio

"Iya, yaudah kita ke klas aja. Lagian udah masuk" balas ali

"Yaudah, yuk bro" sambil merangkul bahu ali

Kedua sahabat ini sedang berjalan ke klas melalui koridor musik, tiba-tiba ali ingat waktu dia sama gina dulu, mereka sering sekali ketempat ini untuk bernyanyi bersama disini, semua siswa dan siswi bahkan guru iri pada ke dua orang ini karena mereka sangat serasi kalau sedang bernyanyi.

Setelah melalui koridor yang cukup panjang, akhirnya mereka sampai di klasnya.

"Woi bro, yuk masuk. Jangan liatin terus, nnti kamu bakal sedih." ucap rio

"Iya bro, lagian gue udah lupain itu semua." balasnya

"Gue yakin, suatu saat nnti lo bakal nemuin cinta sejati lo" ucapnya lagi

"Iya rio, makasih ya. Yaudah yuk masuk" ucap ali

"Oke smasma bro, yuk bro" balas rio

Setelah mereka masuk, tak lamapun guru masuk juga.

"Sekarang buka buku Biologi hal 32. Kerjakan soal itu sekarang!" kata pak rama

"Iya pak" kata siswa-siswi

"biasanya hanya dengan sepuluh detik ali mengerjakan soalnya, dengan sangat mudah sekali. Tapi entah kenapa sampai dekat jam pulang ali belum selesai mengerjakannya, ada apa dengannya?" batin pak rama

Tak lama jam pulang berbunyi, dan ali baru saja menyelesaikan soalnya kemuadian mengasihnya pada pak rama. Lalu ia bergegas untuk pulang, baru saja ia melangkah tiba-tiba ia di panggil lagi oleh pak rama.

"Ali, alii" ucap pak rama

"Iya pak, ada apa? Apa jawaban saya salah?" tanya ali

"Nggak kok, ada apa denganmu?, apa kamu memikirkan sesuatu?" tanya pak rama

"Nggak papa kok pak, hanya ada urusan keluarga aja. Yaudah, kalo gitu saya pamit dulu ya pak." ucap ali lalu pergi dari pak rama

Pria ini langsung berjalan menuju tempat parkiran dan menaiki mobilnya, lalu ia melajukan mobilnya. entah apa yang terjadi pada pria ini saat ini.

°°°
Dengan kecepatan mobilnya yang mencapai rata-rata, akhirnya pria ini sampai dirumahnya yang berlantai dua dan kemudian berlari menuju kamarnya yang terdapat di lantai dua. sebenarnya apa yang sedang ia pikirkan saat ini, mengapa ia tidak bisa menjawab soal itu dengan cepat dan mudah.

"Ali sayang, kamu kenapa nak. Nggak biasanya seperti ini?" tanya bunda ali

"Nggak bunda, nggak papa kok" balas ali

"Yaudah, makan siang dulu nih udah bunda siapin." ucap bunda ali

"Bentar lagi bun, ali mau ganti baju dulu" balasnya

"Yaudah kalo gitu bunda tunggu di bawa yah" ucap bundanya

"Iya bun" balasnya

Setelah ganti baju ali menuju ruang makan yang terletak di bawah.

"Bunda masak apa hari ini?" tanya ali

"Ada deh, liat aja sendiri" sambil nunjuk meja makan

"Aduh bunda, tinggal ngomong aja susah banget ya. Yaudah ali liat aja sendiri" ucap ali sambil membuka tutup sajinya

"Yesss, nasi goreng duh enak banget. Apalagi yang buatnya bunda" ucapnya sambil senyum

Kini ia telah menyantap nasi goreng buatan bundanya, betapa bahagianya ali memiliki seorang ibu yang sayang padanya. Ia tidak akan pernah mengecewakan seseorang yang telah melahirkannya ini, karena itu ia harus belajar dengan giat dan sungguh-sungguh.

Halooopara pembaca AIC jangan lupa vote and coment my post yaa!

Apakah Ini Cinta?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang