Banyak orang berkata masa SD adalah masa yang ceria tapi tidak denganku-sebelum aku mengenalmu-.
Masa SDku sangat suram. Sampai aku menemukan satu titik cahaya yang memberikan keceriaan pada masa SD seperti umumnya.Ini kisahku bersamamu, namun maaf hilangnya sebagian ingatanku pada masa kecil menjadikan hilangnya kenangan bahagiaku bersamamu.
"Hahaha....", aku tertawa sangat puas ketika kita-terutama aku- yang tenggelam oleh rasa bahagia saat aku bermain, bercanda dan berlari bersamamu. Entah apa candaan dan permainan yang aku dan kamu lakukan, tapi aku benar-benar merasa bahagia.
Aku dan kamu bergantian mengejar satu sama lain. Saat kamu menjahiliku, aku menjahilimu. Hingga balasanku kepadamu berakibat fatal, yaitu ketika aku melemparkan lap kotor kepadamu yang sedang bersama teman-teman dan guru untuk membicarakan tugas. Karna perbuatanku menggangu aktivitas kalian, gurupun langsung marah.
"Ini siapa sih yang melemparkan lap kotor?!", kata guru dengan penuh emosi. Namun untung saja, karna kemurahan Tuhan aku tidak ketahuan, Puji Tuhan. Namun ketika dipikir-pikir lagi aku benar-benar bodoh! Dan bahkan tak hanya hal bodoh tadi saja yang kulakukan, tapi aku melakukan hal konyol lainnya. Waktu itu aku berpikir keras,
"Mengapa aku melakukan hal bodoh itu?!".
Hari demi hari,minggu demi minggu,bulan demi bulanku, berlalu dengan kenangan sederhana namun indah yang disebabkan oleh hadirnya dirimu hidupku. Hinggu aku, yang masih SD,tak mengerti sedikitpun tentang cinta dengan bodohnya sempat berpikir,bahkan berani bertanya ke ibuku, "Apakah aku boleh berpacaran dengan temanku?", tentu saja ibuku tertawa dan melarang. Awalnya aku tidak mengerti kok tidak boleh? tapi saat aku pikir-pikir, itu memang pemikiran yang bodoh, aku tidak mungkin jatuh cinta ataupun pacaran pada usiaku yang sangat kecil itu, tapi aku hanya terhipnotis oleh sinetron bodoh yang sempat aku tonton. Jujur sampai saat ini,ketika aku mengingat hal itu lagi, aku tertawa dan berkata, "Kenapa aku bisa sebodoh itu sih?!".ya meskipun aku pernah berpikir bodoh, namun aku masih bisa merasa bahagia bisa bertemu denganmu. Sampai suatu saat aku merubah pemikiranku itu 180 derajat!
"Aku kecewa! Aku harusnya tidak bertemu denganmu!", kataku dalam hati ketika aku mendengar bahwa kamu sudah pindah sekolah.
Awalnya teman-temanku berkata bahwa Raksa yang akan pindah bukan kamu,hingga mereka berkata bahwa mereka salah informasi ternyata kamu yang pindah bukan Raksa. Dan kenyataan terburuknya adalah aku belom mengucapkan selamat tinggal kepadamu.Ketika kamu pindah ada siswa baru yang pindah ke sekolahku, dia seorang cowok, yang memiliki nama sepertimu... Yaitu RAI.
Dia juga sama sepertimu berhasil membuatku ceria seperti anak SD yang lainnya. Kisahku dan dia dimulai ketika aku mengikuti teman-temanku untuk mengejek dia dengan sebutan Bewok,Hahaha.
karna aku mengejek dia, dia mengejekku dengan panggilan Somplak"Heh somplak...!!!"
"naon(Apa-bhs.sunda)bewok...?"
"Ngga.." jawabnya dengan nada bercanda dan ngeselin.
Ejekan dan candaaku dengan dia sering kali terjadi hingga berakhir pada aku melawan dan menghajar dia caraku sendiri yaitu Mencakarnya hingga cakaranku membuatnya terluka dan sedikit mengeluarkan darah,Haha kejamnya aku. Namun meski menurutku aku kejam dia tetap saja menjahiliku dan bercanda denganku. Ulah ku dengan dia menjadi tontonan kelasku,Huhuhu.
Dia membuat aku berani untuk menghadapi cowok,dia mengajariku bahwa tak ada yang aku perlu takutkan dari seorang cowok,dia bisa mengisi hari-hariku setelah kamu pergi. Namun tetap saja dia tidak bisa menggantikanmu.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY LIFE IS MY LOVE
Romance"Tak bisa aku hidup tanpa cinta" aku berkata seperti ini bukan karna aku remaja labil yang dimabukkan oleh cinta yang salah. Tapi aku berkata seperi ini oleh karna "Dia mencintaiku"