Precious - Vmin [Completed]

#4th Promise

"Jimin itu multifungsi, ia bisa jadi suster, dokter, psikiater.. kadang ia malah jadi pengawalku! Hahaha!"

"Otot ototnya sangat berguna!"

"Ya! Berhenti mengoceh yang aneh aneh kau alien 4D!"

"Jimin adalah pelindungku,"
.
.
.
.
.
.
#4th
.
.
.
.
Promise

"Istirahat makan siang!"

Taehyung duduk bersandar pada ruang latihan dan meminum airnya. Sebelah tangannya mengelap keringat yang bercucuran dengan sehelai handuk yang dibawanya. Kemudian menyandarkan kepalanya ke dinding dan memejamkan matanya.

Kepalanya berdenyut sejak tadi. Dan seluruh tubuhnya luar biasa pegal. Tapi demi member lainnya dan fans mereka, Taehyung menahannya. Ia sudah bertekad menampilkan yang terbaik di penampilan mereka nanti. Dan untuk itu, ia harus berlatih lebih banyak lagi.

"Hyung gwaenchanna?" Tanya Jungkook duduk disamping Taehyung. Ia memperhatikan hyungnya itu nampak lelah.
"Wajahmu agak pucat."

Taehyung tersenyum sekilas dan mengelus puncak kepala maknaenya itu. "Gwaenchanna."

Jungkook tersenyum dan ikut menyandarkan dirinya di dinding. Ia juga mandi keringat sama seperti Taehyung. Apalagi Jungkook memiliki jauh banyak solo part dibandingkan dengan Taehyung.

Jimin datang dan tidur terlentang di depan mereka. "Ah jinjja himdeureo..."

Suga sudah kembali menghilang ke ruang tempat ia biasa membuat lagu diikuti Rapmon. Jhope dan Jin pergi keluar membeli cemilan.

"Hyung! Aku mau ice cream!" Seru Jimin.

"Nado!" Sahut Jungkook dan Taehyung.

"Andwae! Kalian mau suara kalian serak?" Tegur manajer.

"Ayolah hyung... han beon maaaan" rengek maknae line.

"Aish, baiklah. Sekali ini ya!" Ucapannya Disambut sorakan gembira Taehyung, Jungkook, dan Jimin.

Menunggu makan siang dan cemilan mereka datang, Mereka bertiga mulai memainkan apapun yang terpikirkan. Menggunakan tutup botol untuk bermain alkkagi, tebak-tebakan, dan games lainnya.

"Hyung, kau mimisan" ucap Jungkook sembari menunjuk Taehyung.

"Jinjjaro?" Tanya Taehyung. Ia menengadahkan kepalanya dan menyentuh hidungnya. Dan mendapati cairan merah di tangannya.

"Tissue, tissue!" Seru Jimin sembari mengaduk tas mereka.

"Ada apa?" Tanya Jin saat melihat Jimin dan Jungkook yang kalang kabut dan Taehyung yang duduk diam dengan kepala menengadah.

"Tissue Hyung, apa kau membeli tissue?" Tanya Jimin.

"Taehyung-Hyung mimisan" jawab Jungkook.

"Eo?" Jin meletakkan kantong plastik bawaannya dan mengeluarkan sepak tissue yang masih baru. Membukanya dan memberikan beberapa helai pada Taehyung.

"Gomawo hyung" gumam Taehyung sembari mengelap darah dari hidungnya.

"Ya, gwanchanna?" Tanya Jin "Kau yakin bisa melanjutkan latihan?"

Taehyung mengangguk. "Geureom! Aku tidak lemah"

"Makan siang!" Seru Jhope memasuki ruang latihan dengan dua bungkusan besar di tangannya.

Kini mereka sudah duduk melingkar dengan seporsi jajjangmyeon ditangan masing-masing. Rapmon dan Suga kini bergabung dengan mereka. Setelah berdo'a bersama, mereka mulai melahap makan siang mereka seolah kelaparan, kecuali Taehyung.