Song Fanfiction [ CHANBAEK ]

Be Warmed

Backsong ~ Davichi ft Verbal Jint-Be Warmed

| Baekhyun POV |

Aku hanya bisa diam. Mengapa ini terasa sulit, hanya dengan memikirkan semuanya aku merasa seperti orang bodoh. Musim dingin kali ini terasa berbeda dari yang kemarin.

Aku kembali mengingat kejadian apa yang membuatku seperti ini. Aku tahu betul ini sudah berakhir, seperti inilah bentuk perpisahan yang dikatakan oleh teman-teman.
Aku mematikan telfonku, aku tahu aku akan melupakan seseorang seperti dirimu jika aku tahan selama beberapa hari. Jika hanya hari...

::Flashback::

"Chan...mari bersenang..." Baekhyun menatap kedua mata bulat diatasnya. Ini hangat, Baekhyun mengaku tidak akan bisa melupakan setiap inci karya Tuhan dihadapannya. Tidak akan.

"Arraseo...ayo ke Lotte world." Tangan yang lebih besar dari ukuran tangan Baekhyun itu menautkan jari-jarinya pada sela-sela jari Baekhyun. Namja mungil itu tersenyum, tetaplah seperti ini.

Kini keduanya sudah sampai di Lotte World. Sangat ramai disini. Baekhyun berbinar dan terus sama mengajak Chanyeol menghampiri semua wahana dan beberapa stand makanan manis. Hingga setelah menghabiskan waktu hampir saja malam, akhirnya mereka duduk disalah satu kursi di taman bermain itu.

"Terima kasih untuk hari ini Chan, aku Sangat senang." Eyesmile Baekhyun terbentuk, mata bulan sabit itu menyipit sempurna.

Chanyeol mengangguk tersenyum. Mengelus surai hitam namja mungil disampingnya. Mereka saling memandang dalam jarak lumayan dekat.

"Baek..."

"Hmm..."

"Ada yang ingin aku bicarakan."

"Kau boleh bicara tanpa harus membuatku penasaran seperti itu tuan Park." Baekhyun terkekeh, membuat namja tinggi dihadapannya juga terkekeh. Perasaan Baekhyun semakin menghangat. Membuat dirinya pada akhitnya bersandar pada dada bidang milik kekasihnya, melingkarkan tangan kecilnya pada tubuh Chanyeol.

"Aku...mencintaimu Byun Baekhyun."

Baekhyun terdiam, pelukannya semakin terasa kuat.

"Nado Chan... aku mencintaimu, jangan pernah tinggalkan aku."

Cups

Baekhyun memejamkan matanya pelan. Saat benda kenyal itu mendarat di keningnya lembut. Merasakan kehangatan dan cinta yang tersalur begitu saja.

::Flashback off::

Sebagian orang bilang bahwa ini akan baik saja, tapi aku benar tidak baik-baik saja. Aku hancur kali ini, tidak ada yang bisa kupercayai, semua hanya pada hatiku yang terus memanggil namamu. Namun di dalam diriku. Ada bisikan yang mengatakan bahwa tak ada lagi orang yang bisa kucintai sebesar cintaku padamu. Berputar kesana kemari. Kembalilah padaku lagi, takkan ada yang terakhir.

::Flashback::

Salju turun bulan ini. Musim gugur  berganti dengan musim dingin.

Baekhyun menerima pesan singkat dari Chanyeol. Namja tinggi itu ingin Baekhyun menemui dirinya di taman kota, tempat dimana mereka menghabiskan waktu. Tempat dimana mereka bertemu dan Chanyeol menyatakan cintanya. Baekhyun kembali menghangat Saat mengingat semua itu. Ia harus bergegas, tidak ingin kekasih tingginya kedinginan Karena menunggunya.

"Chann...!"

Baekhyun sedikit berteriak saat ia rasa dapat membuat Chanyeol yang sedang duduk dikursi dapat mendengar suaranya dari jaraknya saat ini. Dan benar saja, namja bertelinga panjang itu tersenyum menatap kekasih mungilnya yang dilihat semakin mendekat kearahnya.