1

13 0 0
                                    

Kring!!!!

"Dil, lo udah ngerjain pr blum?" Nabila

"Pr apaan bil?" Jawab gue santai

"Pr IPA, yang di kasih bu sukma minggu lalu!" Kata nabila panik

"Oh yang itu?, gue udah kok."

"Nyalin dong!" Kata nabila memohon

Gue hanya memutar bola mata

"Tuh ambil di tas gue."

"MAKASIH dil!" Teriak nabila di samping telinga gue

"Ya Allah bil, suara lo tuh kayak toa yang banyak di mesjid tau gak sih" kataku kesal

"Huehehehe, sorry deh" katanya sambil menyalin pr






"Pagi anak anak." Pak zul masuk diikuti seseorang di belakangnya

"Pagi pak!" Sapa anak anak serentak

"Bu sukma hari ini gak bisa masuk, anaknya sakit jadi bu sukma menitip pesan kepada saya menyuruh anak anak murid sekalian untuk mengerjakan tugas halaman 123 bagian satu. Kalau begitu bapak keluar dulu" kata pak zul pangsung keluar

Revan pov's

"Bu sukma hari ini gak bisa masuk, anaknya sakit jadi bu sukma menitip pesan kepada saya menyuruh anak anak murid sekalian untuk mengerjakan tugas halaman 123 bagian satu. Kalau begitu bapak keluar dulu" kata pak zul pangsung keluar

Yaellah gue dikacangin

"Pak, kelas saya dimana?" Kataku sambil mengejar pak zul tanpa memerdulikan tatapan siswa lain yang heran melihatku

Pak zul pun melihatku

"Oh iya, maaf ya revan saya lupa kalau ada kamu" kata pak zul

Gue hanya memutar bola mata

"Ayo kembali ke kelas"

"Assalamuaaikum" pak zul

"walaikum salam"

"Pak kok kembali kesini?" Tanya salah satu murid perempuan berhijab dengan sopan

"Dilla, kamu bisa urus murid baru ini gak?, bapak ada urusan" kata pak zul lalu keluar kelas

"I-iya pak" kata murid tadi gugup sembari berjalan ke depan kelas

Keadaan hening

1 menit....

2 menit....

3 menit....

"Dil, kok diem dieman sih suruh perkenalkan diri dong tuh anak" kata cewek yang tadi duduk di samping Dilla

"I-iya bil" kata dilla

"Ehmmmm, silahkan kamu perkenalkan diri kamu" kata dilla sopan sambil tersenyum manis

Senyumannya manis banget, kalau gue jadi semut gue bakalan menggigit senyumnya walau sudah di tepis berkali kali..

Gumamku sok puitis

"E-eh iya"

"Selamat pagi, perkenalkan nama saya Revanold dian pratama, biasa di panggil revan"

"Ehemm. kalau begitu, kamu duduk di samping farid" kata dilla sambil pergi ke tempat duduknya lagi.

"Eh, farid yang mana?"

"Oh iya lupa.(pukul jidat) kan lo murid baru, ini farid(tunjuk orang yang ada di belakangnya)"

Gue pun jalan ke tempat duduk gue

"Nama gue nabila." Kata cewek yang duduk di samping dilla sambil tersenyum

"Gue revan"

"Gue farid"

"Revan"

Gue heran dari tadi dilla hanya sibuk dengan sesuatu yang ada di tangannya sambil begumam tidak jelas

Tapi kayaknya dia lagi serius.

"Farid, itu yang di depan lo lagi ngapainsih?"

"Dia lagi dzikir, itu tuh salah satu ibadah yang dilakukan orang yang beragama islam" jelas farid

"Oh..." gue hanya ber-oh ria














Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 11, 2016 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

BEDATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang