After The Wedding

3K 178 55
                                    

#DukSeonPov
Apa kalian percaya takdir? Jika kalian bertanya padaku, awalnya aku mungkin tidak akan percaya dengan hal semacam takdir dalam percintaan. Kisah percintaanku dulu tidak pernah berjalan mulus, ya kalian tau saat aku menyukai Sun Woo yang ternyata menyukai eonni ku sendiri. Juga saat...hm aku menyukai Jung Hwan yang entah bagaimana perasaannya padaku.

Tapi setelah aku menemukan orang yang mencintaiku dalam diam selama ini, orang yang selalu memperhatikanku aku baru percaya. Aku merasakan indahnya masa remajaku, anio ralat maksudnya masa kecilku sampai sekarang dengan orang itu. Ya, Choi Taek si lugu ber IQ tinggi. pemain baduk handal. Haha, bagaimana bisa ternyata benang merah terkait di jari kami berdua. Aku akhirnya merasakan ciuman pertama, indahnya mencintai dan dicintai, pelukan dan sisi romantis(ditambah polosnya) dari seorang Choi Taek.

#Auth Pov

Malam itu selesai acara pernikahan Duk Seon dengan Taek, wanita dengan gaun cantik itu di mobil tertawa sendiri mengingat kenangan-kenangannya dengan sang suami sampai bisa menikah seperti itu.

"Duk Seon.. kenapa tertawa sendiri?" tanya Taek yang sedang menyetir.

"haha tidak apa apa taekie, hanya teringat masa masa lalu kita bersama semuanya" jawab Duk Seon.

"Ah.. sebentar lagi sampai hotelnya. Apa kau ingin berhenti dan makan dulu?" tanya Taek.

"Taek-ah...maksudmu aku harus berhenti makan ke restoran dengan gaun besar dan megar seperti ini?" jawab Duk Seon.

Moment awkward pun terjadi saat Duk Seon menjawab seperti itu.
Bagaimana bisa suaminya itu masih saja lugu seperti itu padahal sudah menikah. Tapi disitulah sisi imut yang diam diam Duk Seon sukai dari Taek.

"A-ah, iya aku lupa. Mian" jawab Taek lanjut menyetir.

"Lanjut saja menyetir Taek, nanti jika tiba di hotel aku akan memasak ramyeon untuk kita berdua makan. Ibu juga tadi menaruh kimchi untuk kita makan" ujar Duk Seon.

Taek menjawabnya dengan anggukan dan senyuman. Diam-diam Taek malah membayangkan apa saja yang akan dilakukan mereka berdua nanti di hotel untuk malam pertama.

"Duk Seon, kita sudah sampai. Ayo turun" Taek keluar dari mobil tanpa mencabut kunci mobil nya.

"Yakk!! lagi-lagi kau melupakan hal penting. Cabut dulu kunci mobilnya Taek-ah" omel Duk Seon.

"Ne, nona Choi" jawab taek.

skip

Mereka masuk ke kamar yang sengaja dipesan Taek mewah sekali, dan Taek telah menyiapkan lilin di bawah berbentuk hati serta bunga mawar di kasur mereka yang membuat Duk Seon ber blushing ria.

'Bagaimana bisa seorang Choi Taek yang lugu mempersiapkan hal romantis seperti ini' batinnya.

"Ah Taekie, aku akan memasak ramyeon. Kau silahkan mandi duluan. Ini baju dan handuk serta alat mandimu" perintah Duk Seon.

"Pakaian dalam? Bagaimana pakaian dalamku sudah disitu?" tanya taek

"Bagaimana bisa kau menyebutkan benda itu secara frontal padaku, apa kau tidak malu?" ujar duk seon dengan ekspresi cengo nya.

"anio, kau kan sudah pernah menyiapkan segalanya untukku waktu kita ke China dulu untuk pertandinganku. dan lagi.. untuk apa aku malu pada istriku sendiri? disitu sudah ada pakaian dalamku kan, chagiya?" Taek menjawab sambil menunjukkan angel smile nya.

"tentu saja! cepat mandi sana" duk seon yang salah tingkah melihatnya mendorong taek ke kamar mandi.

#DukSeonPov

Reply 1988-After The WeddingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang