My Manager

Just One Part

---

Aku Jessie Brows wanita karir yang hidup sendiri di negeri orang, Aku anak tunggal.

Ayah dan Ibuku saat ini sedang berada di LA sedangkan aku berada di Paris seorang diri

Apa bisa kalian bayangkan?

Jauh dari mereka benar-benar membuatku selalu merindukan mereka. Semua sahabatku yang ada di Paris berkata bahwa aku harus memiliki seorang kekasih karena hidupku terlalu kesepian dan menyedihkan untuk dijalani sendiri, apa lagi aku perempuan dan juga hidup di negeri orang...

Aku memiliki beberapa cabang hotel dan restauran disini (Paris).
Apa aku bangga? Itu pasti. Aku sering datang ke perusahaanku yang terletak di tengah kota Paris dan itu lumayan jauh dari tempat tinggalku tapi jika dipikir-pikir dengan cabang usaha lainnya hanya itu yang terdekat walaupun ada rastauran tapi yang lebih utama adalah perusahaan ku, itu menurutku. Lagi pula alasan utama aku datang ke perusahaan ku itu sebenarnya bukan karena masalah pekerjaan, pekerjaan menjadi yang kedua karena seseorang yang sudah lama aku sukai dia tak lain adalah manager ku sendiri.

Jujur saja, entah benar atau tidak tapi aku menyukai Manager ku yang 2 tahun lebih tua dariku. Dia adalah lelaki yang casual, cerdas, dan memiliki karisma tersendiri.
Oh benar-benar gila aku di buatnya! saat melihatnya aku benar-benar ingin menyentuhnya dan membawanya masuk kedalam hatiku tapi entah sepertinya dia sudah memiliki seorang kekasih.
Ketidak beranianku untuk menyatakan perasaanku, itu lah yang membuatku selalu meraung-raung di dalam kamar.

Tapi coba kalian pikir mana mungkin aku, seorang wanita menyatakan terlebih dahulu? Dan juga jika ditolak aku yang sebagai bosnya mau dibawa kemana harga diriku???

▪▪▪

Hari ini aku lembur lagi di kantor, sedangkan saat ini kantor sudah sepi seperti kuburan, dan sepertinya di luar tengah hujan membuat suasana disini terasa horor dan mencekam sekali bagiku.

Aku berjalan kearah besment dan mencari mobilku Ferrariku

"Astaga!"

Aku menggrutu, bagaimana tidak? Ban mobilku kempes ditambah ini sudah malam, bagaiaman jadinya jika ada orang jahat?

Astaga!!! Bodohnya lagi aku tidak membawa ban serepnya saat ini!!!
Aku baru ingat jika ban depan mobil ini juga pecah minggu lalu! Maka dari itu ban serepnya tidak ada.

Fu*k!!!

Benar-benar Jessie yang bodoh! Harusnya aku tidak membawa mobil ini tadi!

Apa aku harus berjalan kaki?

That's Impossible!

"Oh Mrs. Jessie!" seru seseorang membuat ku terkejut setengah mati, aku langsung menoleh keasal suara itu dan...

Deg

Adakah yang mau memberikan aku nafas buatan? Managerku yang tampan berjalan kearahku dengan sangat berkarisma,
ohh demi bulan berjalan!!! sungguh tak tahan aku melihatnya, kenapa dia bisa setampan itu?

Dan yang lebih membuat ku terkejut mengapa ditengah malam dia masih ada disini?

"Apa yang terjadi?" Tanyanya membuat aku tersadar dari lamunanku

"Ban mobil saya kempes" ujarku mencoba tidak terlihat gerogi dan menunjuk kearah ban mobilku

"Apa anda membawa ban serepnya?" Tanyanya melihat ban mobilku dengan wajah sedikit kasihan

"Kebetulan sekali tidak" jawapku, entah kenapa di saat yang genting seperti ini aku tidak memikirkan mobilku melainkan lelaki ini?

"Sebaiknya anda ikut saya Mrs ke Apartemen saya, tapi maaf sebelumnya saya tidak bermaksud apa-apa tapi saya khawatir ini sudah malam jika anda naik taxi sangat tidak aman"