SUNSHINE

Bab 1.

"Kak, anter aku yu ke Mall" pinta Nathania, adik Clara.

"Kamu kan besok pengen tes masuk SMP, bukannya belajar malah ke mall." Bales clara sinis, bagaimana mungkin ia bisa diganggu oleh bocah kecil itu. Clara tak bisa diganggu jika ia sedang melakukan ritual setiap sorenya,yaitu untuk menstalker isntagram Antariksa eksplora soraya, sang matahirnya.

@Antariksaeksplora
Memasukan sebuah foto baru.

Clara yang melihat pemberitahuan itu, langsung mengklik foto tersebut

Klik.

Sebuah foto muncul, diatas foto Anta, ada keterangan tempat yang menunjukan dimana tempat Anta berfoto. Dan keterangan itu menyatakan bahwa Anta sedang berada di Pondok indah Mall

"Dek, jadi gak ke mall?" Tanya Clara, dengan raut wajah senang.

"Lah kak tadi gak mau gimana si?, aneh banget jadi orang" jawab Nathania 'adik' Clara.

"Sekarang jadii ayokk cepet, gak usah pake ganti baju." Ujar Clara sambil menarik tangan Nathania agar cepat masuk kedalam mobilnya.

"Pak ke Pondok Indah Mall, Cari jalan tikus aja pa. Biar cepet nyampe".

" siap non clara" jawab Pak budi 'Supir" setia keuarga Dikara.

"Dasar kaka aneh" gerutu Nathania.

×××××××××××××××××××××××××××××××

Tak butuh waktu lama, clara sudah sampai di Pondok Indah Mall. Berkat pak Budi yang mengambil jalur tikus, ia bisa sampai lebih cepat dibanding mengambil jalan yang biasanya sangatlah macet untuk jam pulang kerja seperti ini.

"Dek, ikut kaka dulu ke Tempat makan yaa." Tanyanya kepada Nathania, tak mendapat jawaban dari adiknya. Clara langsung menariknya untuk masuk ke dalam restaurant. Dengan cepat clara mencari keberadaan Anta karena ia tau Anta sedang berada di retaurant ini , dan tak butuh waktu lama clara menemukan Mataharinya sedang duduk dengan teman-temanya. Tanpa pikir panjang Clara langsung memilih meja yang cukup dekat dengan Anta, dan menutup wajahnya dengan daftar makanan yang ada di mejanya.

"Kak, ngapain mukanya ditutupin gitu si?" Tanya Nathania dengan ekspresi wajah bingung, melihat kakanya ini berlagak seperti sedang mengawasi seseorang.

"Ssstttttt diemm, ntar ketauan'' jawab Clara dengan memberikan plototannya kepada nathania.

''Mau pesen apa?" Suara seseorang, mengintrupsi Clara yang sedang memerhatikan Anta.

"Beef steak satu, sama es lemonnya satu. Kamu apa dek" tanya clara yang masih saja menutupi wajahnya dengan daftar menu.

"Gimana mau mesen, daftar menunya aja gak ada. Sini deh daftar menunya kak" ujar Nathania sambil menarik daftar menu dan berhasil mengambilnya dari sang kaka.
Clara hanya melototi Adiknya ini dengan tatapan mematikan.

"Nasi goreng spesial, sama jus alpukat" ucap Nathania singkat. Dan Clara yang melihat , adiknya telah selesai memesan. Langsung merebut kembali daftar menunya.

"ta jadi gimana?. Lo jadi deketin tuh cewek?." Tanya teman Anta, kepada mataharinya. Dari meja clara ia bisa mendengar apa saja yang dibicarakan oleh Anta dan juga teman-temanya.

"Gue gak tau, gue juga gak tertarik sama tuh cewek" jawab Anta cuek. Syukur Alhamdulillah, bahwa mataharinya belum mencitai siapapun. Masi ada kesempatan untuk dirinya, mendapatkan hati Anta.

"Dia, cantik masa lo gak tertarik sama si--".
' Gawat sama siapa tuh?. Wahh kalo Anta bisa suka, berarti gue punya saingan dong ' ucap clara dalam hati.

Drt drt drt

"Bentar gue jawab telfon dulu'' potong Anta.
Clara dapat mendengar, kalau anta mendapat telfon,dengan pendengaran yang ia punya, clara bisa mendengar apa yang anta bicarakan.

"Iya mah?"

"-------------"

"Yaudah Anta pulang deh, mamah tungguin situ aja"

Anta sudah menutup telfonya, dan ia langsung berbicara kepada temannya dan meminta izin untuk pulang terlebih dahulu. Clara melihat Anta sudah berjalan pergi meninggalkan restaurant.

"Dek, pulang yuk" ajakan Clara kepada adiknya.

"Ntar dulu ka, makananya aja baru sampe tuh" balas Nathania, dan menunjuk kearah makanan yang sudah berada di meja makannya.

"Yaudah deh" ujar Clara, sebenernya clara sudah berniat untuk membuntuti kemana perginya Anta, tetapi karena adik tersayangnya ini. Dia mengalah dan tidak melanjutkan rencananya.

*****************
A/n

Yang udah baca jangan cuma baca ya. Tapi vote and comennya ditunggu.

Salam
HENZEI
"Hura"