[Ficlet ; One these of night]

770 51 6
                                    

BTS fic.

-Park Jimin
-Min Yoongi

Mentioned! bts member.

Warn!
Yaoi;Abal;Alay;Eyd kurang jelas

Enjoy '-')~

--

1st period

" Park Jimin apa yang kau lakukan?! "

Park Jimin, pemuda bersurai coklat itu nampak menunduk, tak berani menatap lawan bicara didepanya, ia meremas jarinya takut.

" Ma-.."

" Di tinggal Jeon Jungkook lagi? Tersesat lagi? Dan kau menangis dihalte tengah malam begini? Lihat betapa bodohnya dirimu! " Bentak lawan bicaranya keras, lelaki itu mengacak surai platinanya emosi.

" Maafkan aku- " cicit jimin pelan.

" Cukup, ayo kita pulang " lelaki platina berjalan acuh, melewati jimin yang nampak baru mengadahkan kepalanya.

" Yoongi hyung... "

--

2nd period

" Park Jimin sampai kapan kau akan mengadu, huh?! "

Jimin kembali menunduk, menatap lawan bicaranya sama saja seperti menatap singa yang meminta korban

" Aku yakin kau yang bercerita tentang aku pergi bersama Joohyun kepada teman-temanmu. Asal kau tau Bae Joohyun adalah temanku, bilang pada mereka untuk tak usah ikut campur bahkan menuduhku yang tidak-tidak, Aku muak "

" Maaf, aku tak bermaksud tapi- "

" Tak bermaksud? Bualanmu sungguh payah Park Jimin, sudahlah bahkan kau sendiri lebih senang memilih bercerita pada mereka ketimbang menjelaskannya sendiri padaku "
Lelaki itu Min Yoongi menyudutkan Jimin dengan tatapan dinginnya.
" Kau...Sungguh pengecut ! " Yoongi kembali berjalan mendahului Jimin yang bahkan masih termanggu, hatinya mencelos sakit mendengar perkataan Yoongi.

" Sampai kapan.."

Ia kembali menunduk, membiarkan genangan air yang sedari tadi ia bendung keluar.

" Sampai kapan kau menganggapku salah "

--

3rd period

" Kemana ponselmu ? " Yoongi baru saja selesai dengan acara klubnya menghampiri Jimin yang sedang berdiri diambang pintu ruangan olahraga tersebut.

" Maaf, Ponselku hilang kemarin hyung, aku menonton bioskop dengan Taehyung dan sepertinya ponselnya terjatuh, Aku sudah- "

" Bualan konyol apa lagi kali ini? " Yoongi berkata sarkastik kembali membuat Park Jimin menunduk, ia mengerti akan kesalahanya.

" Ma.. Maaf, aku sudah membeli yang baru, lihatlah " Jimin menunjukan benda persegi panjang itu dengan sedikit canggung, sedangkan Yoongi hanya melihatnya tanpa minat dan melengos pergi, meninggalkan jimin yang menatap kosong kedepan, Ia tersenyum kecut melirik ponselnya, meremas benda itu pelan dan kembali menangis.

" Apa kesalahanku terlalu besar, hyung.. "

--

Last period

Min Yoongi menarik paksa lengan Jimin agar menjauh dari kerumunan teman-temannya, mengajaknya untuk pergi ketaman belakang kampusnya.

" Park Jimin tak bisakah kau sedikit menghargaiku didepan teman-temanmu?! " Bentak Yoongi tepat pada wajah Jimin yang masih meringis.

" Apa mereka lebih menyenangkan? Apa mereka mendoktrinmu? Ah aku rasa kau mulai lupa siapa dirimu dulu " Min Yoongi kembali mengeluarkan kata-kata sarkastiknya, membuat Jimin mengadah menatapnya terkejut.

" Apa maksudmu hyung?! " Jimin menatapnya sedih

" Kau ! Kau hanyalah seorang anti sosial sebelum Jungkook memasukanmu kedalam club dance 3bulan lalu, Kau hanyalah bocah pasif yang mengekoriku kemana-mana, dimana rasa terima kasihmu Park Jimin! " Yoongi membentak Jimin tanpa memperhatikan rentetkan kalimatnya, membuat Jimin juga tersulut akan emosinya

" Kau selalu saja mengambil kesimpulan dengan cepat Yoongi hyung! Aku salah? Ya aku selalu salah dimatamu, sejak awal kau selalu menganggapku salah! "

" Salah? Aku memberi tahu kesalahanmu langsung tanpa perlu bercerita pada Namjoon atau sahabatku yang lain, tak bisakah kau selesaikan masalahmu sendiri tanpa perlu mengadu atau bercerita pada teman-temanmu? Ini tentang kita, Hubungan kita! Apa arti kita Selama enam bualn ini Jimin-ah?! " Yoongi mencengkram kuat bahu Jimin, membiarkan emosi mereka beradu dengam deru nafas, Park Jimin mengigit bibirnya dan membiarkan air matanya keluar begitu saja, Yoongi harus melihatnya, ia juga sakit, bukan hanya Yoongi korban disini.

" Aku pengecut, Ya aku pengecut. Kau boleh muak denganku. Muak atas seluruh kesalahanku, permintaan maafku dan muak atas seluruh yang ada pada diriku, kau puas? Kau puas melihatku merenungi segala kesalahanku dan berusaha memperbaikinya, kau puas Min Yoongi? " Jimin berteriak membuat Yoongi menatapnya tak percaya, baru kali ini Jimin berani membentaknya

" Park Jimin bukan maksudku- "

" Atau kau belum puas menyalahi seluruh kesalahanku? " Jimin berucap lirih, menundukan kepalanya.

" Park Jimin tidakkah kau melihat perjuanganku dulu untukmu, tidakkah kau lihat kesenangan kita? " Yoongi menyahut dengan tegas, menatap manik Pemuda chubby dihadapannya dengan tatapan memohon.

" Jika kau menyuruhku untuk melihat perjuanganmu, mengapa kau sendiri tak bisa sedikit saja melihat sisi positif yang ada pada diriku, mengapa kau selalu melihat kesalahanku terlebih dahulu? " Jimin tersenyum perih, ia lelah akan sikap kekasihnya yang terlalu keras kepala.

" Park Jimin dengar- "

" Aku menyerah hyung " lirih Jimin menatap Yoongi dihadapannya

" APA!? " Yoongi memekik tak percaya, bagaimana bisa Jimin mengucapkan kata-kata itu.

" Aku menyerah Yoongi hyung, Aku menyerah akan sikapmu yang terus seperti ini "

" Bagaimana bisa kau berucap seperti itu Jimin-ah, kau berniat- "

" Untuk saat ini, mari kita bercermin diri masing-masing hyung. Aku tak akan muncul dihadapanmu dahulu, mari kita dinginkan kepala kita masing-masing dan saling membenahi diri, hyung tak perlu repot lagi untuk menunjukan letak kesalahanku, karena aku akan mencoba sebisa mungkin memperbaiki diriku " Jimin tersenyum, senyum yang bahkan Yoongi tak dapat tangkap maknanya, Jimin mengusap lengan Yoongi yang berada di bahunya.

" Park Jimin " Yoongi terperangah tak percaya akan sikap Jimin sekarang.

" Aku pergi dulu " Jimin berjalan mendahului tubuh yoongi yang mematung, Yoongi berbalik menatap kepergian Jimin dengan tatapan tak percayanya.
















" Dan jika waktu mengizinkan, mari kita bertemu lagi. Yoongi hyung "

"Its end but neverend, to you and me."

"Im sorry hyung"

End

Review plisss ~

Hai bertemu lagi dengan ajung, sebenernya ff ini hanya 820words dan terinspirasi dari uhuk! Kapel rp saya uhuk!, well bisa dibilang curhatan juga. Ah iyaa btw untuk ff Hug You sudah akan di apdet minggu ini kkk~ walupun endingnya masih bingung dan untuk yg Thanks Your help sepertinya minggu depan atau mungkin minggu nantinya lagi.


Gomawooyo~❤❤

One These Of NightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang