Chapter 1

8.9K 461 4
                                    

Soo Jung pov.
Pagi yang cerah untuk mengawali hari baruku di Seoul, kenapa kusebut mengawali hari baru? Karena dulu aku tinggal di Busan bersama halamoni satu - satunya keluargaku.
Kemana paman dan bibiku? Mereka semua menelantarkanku setelah orang tuaku kecelakaan dan mereka berhasil merebut segalanya milik orang tuaku. Apa kalian berfikir apa yang terjadi padaku itu sebuah drama? Tidak sama sekali, bukankan mereka sangat kejam? Bahkan dengan tega mereka mengusirku dari rumahku. Karena saat itu aku masih kecil aku menangis bersama nenekku meninggalkan rumahku, Namun aku tak menyesal meninggalkan rumah karena aku dapat bahagia bersama Halamoni, dia selalu mengajarkanku untuk tetap tersenyum apapun yang terjadi, aku bahagia setidaknya masih ada satu orang yg peduli padaku, walaupun aku selalu dicaci maki orang tetapi halamonie selalu mengatakan padaku jangan pernah dengarkan perkataan orang yg menyakitiku, hanya tersenyumlah saja. Hingga hari itupun tiba, ketika halamonie mulai semakin lemah, hingga hari dimana halamonie meninggalkanku untuk selama lamanya. Tanpa aku sadari aku meneteskan air mata.

"Aigoo, aku menangis lagi? Mianhae halamoni aku tak dapat menepati janjiku untuk tidak menangis sendiri" kataku dalam hati

Aku akhirnya bangun dari tempat tidur dan mulai merapikan rumah baruku. Ah bukan rumah karena tempat ini hanya flat kecil yg memiliki 3 ruangan, ah setidaknya hanya flat ini yg mampu aku sewa. Setelah merapikan dan membersihkan flat ini aku membersihkan diri.

"Ahh, sangat membosankan, apa yang harus kulakukan? Bagaimana jika aku mencari sebuah pekerjaan? Setidaknya aku bisa menabung untuk biaya sekolah dan sewa flat" gumamku dalam hati.

Akupun bersiap untuk mencari sebuah pekerjaan, aku berkeliling di sekitar Seoul dan ah aku memang beruntung ada sebuah kedai coffee yang membutuhkan pegawai baru.

"Anyeonghasseo Ajussi" ucapku sambil membungkuk

"Ada yang bisa aku bantu Agassi?" Tanyanya

"Ajussi apakah disini sedang mencari seorang karyawan? Bisakah aku mendaftarkan diri?" tanyaku

"Apa kau seorang pelajar? Kalau begitu kau bisa bekerja mulai pukul 18.00 kst"jawabnya

"Gansahamnida Ajussi" jawabku sambil membungkuk

Aku berjalan kembali, aku melihat toko bunga yang sangat cantik. Ah aku berharap suatu saat bisa memilikinya. Aku berjalan menuju toko bunga tersebut.

"Ada yang bisa saya bantu Agassi?" Tanya ajumma tersebut

"Ajumma apa di sini menerima pekerjaan part time?" Tanyaku

Miracle (Chanstal)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang