PART 27

453 41 3
                                    

HAPPY READING

🔗🔗🔗🔗🔗🔗🔗

LAYN POV

3 bulan kemudian.

Sekarang gue sama Justin lagi nengokin sahabat gue sepanjang masa.

Gue langsung mengusap batu nisannya dengan lembut. Gue berusaha untuk menahan air mata gue yang sudah menggumpal.

" Hai " sapa gue.
" Apa kabar lo disana ? Gue kangen banget sama lo sumpah haha. By the way, gue kangen ngedenger lelucon lo loh " ucap gue yang sudah mengeluarkan air mata.

" Gue kangen sama lo. Kangen banget. Kangen pake banget. Gue kangen sama lo... Lo itu superhero sumpah, lo superhero buat sahabat sahabat lo " ucap gue sambil nangis.

" Gue sayang sama lo. Sayang banget, lo itu udah kayak kaka gue sendiri. "

Gue pun langsung nangis kejer dan gasanggup ngomong lagi. Dan Justin langsung mendekap gue ke dalam pelukan.

Gue melepas pelukan dan langsung memerhatikan batu nisan di depan gue.

R.I.P
Justin Smith
Born on : 27th August 1998

" May god always by your side "

" Gue kangen lo Jus. Kangen banget. Lo itu heroik banget. " ucap gue.

Saat gue lagi asik asiknya ngobrol sama Jusmith. Tiba tiba hape gue berbunyi.

Dan disitu tertera nama Juslake.

[ a/n : yang tulisannya di-italic, itu berarti Juslake yang ngomong ya ]

" Halo "

" Ini Carolline Anderson kan ? "

" Iya. Ini Juslake kan ? "

" Iya. Aku Juslake. Tapi jujur, aku gak inget kamu itu siapa "

"..."

" Cepetan kesini. Aku takut sendirian. Kata suster, aku tuh sodaraan sama Carolline. Dan aku suruh nelfon Carolline. "

" ... "

" Okay. Aku tunggu. Bye "

" ... "

" Okay. See you "

Tut!

Gue pun segera memasukan handphone gue ke dalam kantong.

Gue dan Justin langsung otw rumah sakit. Dan gue bener bener kacau sekarang. Gue gatau juslake kenapa.

Gue hanya langsung nyuruh Justin untuk cepet cepet ke Hospital.

Gue pun langsung masuk mobil Justin. Dan sesampainya di mobil. Gue hanya diam memikirkan Juslake dan memikirkan kejadian 2 bulan yang lalu.

#flashbackon

Gue udah pulih dari semua trauma yang gue rasakan selama 1 bulan penuh. Gue udah sembuh, dan Juslake pun sudah mulai sembuh.

Dan gue percaya sama kehendak tuhan yang Justin ucapkan 1 bulan lalu hahaha.

Sekarang gue lagi disuapin sama Justin-que Sayang. Eh. Najiz

Wkwkw.

" Layn... aaaa " suruh Justin

" Aaa "

" Pinterrr hahaha " tawa Justin.

" Gue bukan anak kecil elah " gerutu gue.

" Bacot ya. Mau cepet sembuh ga lo " ucap Justin.

HATERS [ SEDANG DI EDIT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang