dua

94 17 1
                                    

"Justin.", ucap nya masih dengan muka yang datar dan ga ngebales ajakan jabat tangan dari gue.

Sombong amat lau.

"O-k-e.", ucap ku ala-ala carly rae jepsen di vc i really like you. Lalu gue duduk dan merhatiin pak guru yang belom gue ketahui namanya. Lalu gue nyolek cowok yang duduk didepanku, kali aja orangnya ga cuek kayak yang duduk disebelahku. Ew.

"Nama bapak nya siapa deh." Tanyaku langsung to the point ke cowok itu.

"Pak asep guru mtk." Ucap nya dengan muka datar.

Lah anjir lebih datar dari justin. Sampe ga berbentuk tu muka. Gadeng.

Lalu dia kembali merhatiin pak asep. Terus aku nyolek dia lagi.

"Apalagi sih?" Ucap nya lebih dingin dari sebelumnya tapi gue suka. Eh.

"Y/n." Kataku sambil ngajakin salaman.

"Y/n?" Kata nya sambil naikkin satu alisnya.

"Um maksudnya nama gue y/n.", gue tersenyum.

"Oh. Luke.", ucap nya singkat.

Yatuhan salah ku apa coba ngajakin kenalan 2 cowok dan sama-sama dingin gini.

Tapi boleh juga nih yang matanya biru, aw.

"Oke, bapak akan membentuk kelompok buat ngerjain tugas pertama dari bapak dan sekaligus untuk kelompok belajar." Kata pak asep yang memang sekaligus wali kelas ku.

"Baru juga masuk udah ada tugas aja sih yaallah." Batinku. "Jangan sampe gue 1 kelompok sama cowok yang namanya justin dan luke." Gue memejamkan mataku berdoa agar tidak 1 kelompok dengan 2 cowok dingin ini.

Setelah beberapa kelompok udah diumumin siapa-siapa nya, lalu pak asep nanya siapa aja yang namanya belom di sebutkan. Gue pun angkat tangan karna memang nama gue belom disebutin dari tadi. Dan ternyata Justin dan Luke juga angkat tangan.

"Lah mampus ngapa 1 kelompok sama mereka coba." Gue mendengus pelan.

"Oke kalian bapak jadiin 1 kelompok ya." Kata pak asep.

"Iya pak.", ucap Justin dan Luke bersamaan.

CIE BARENGAN.

JODOH KALI YA KALIAN.

WAW.

"YANG BENER NIH PAK?" Ucapku hampir teriak yang mengakibatkan seisi kelas melihat ku dengan tatapan aneh.

Masa 1 kelompok sih yang bener aja coba.

Ntar gue ngobrol sama es batu dong. Eh. Gadeng.

"Iyalah. Kamu doyan banget nanya deh." Kata pak asep sambil ngebagiin tugas ke masing-masing kelompok.

IYALAH DOYAN.

KAN MALU BERTANYA SESAT DIJALAN.

GIMANA SIH. KURANG PIKNIK NIH PAK ASEP SUNARSEP(?)

GA LUCU YA HAHAHA

TRING

Bel berbunyi menandakan jam pulang.

"Oke, kerjakan dirumah ya tugasnya. Bapak kasih waktu 3 hari." Ucap pak asep lalu pergi meninggalkan kelas.

Gue pun membereskan buku dan tempat pensil kedalam tas.

"Eh gue bagi id line kalian dong, biar nanti bisa kabar-kabaran masalah tugas dari pak asep." Kataku seraya memberikan senyuman termanisku agar tidak dicuekin lagi.

Kali aja mereka luluh liat senyuman manis gue.

"justinbieber.", "lukehemmings." Ucap mereka singkat lalu pergi dengan muka yang datar. Seperti biasa.

ANJING

BELOM JUGA GUE CATET. UDAH PERGI AJA. UNTUNG GAMPANG TU ID LINE.

Lalu gue membuka aplikasi line dihandphone ku dan mengetik id line Justin lalu Luke.

Added.
.
.
.
.
.
.
.
.

Haiiiii pada suka ga sih sama ff gue ini?HEHEHE takut pada gasuka. Jadi ga PD aja gt w ngepost nya HEHEHE

Heartbreak Girl - Jb x LhWhere stories live. Discover now