Prolog

8 0 0
                                    

Maaf kalo cerita ini tidak beraturan dan terlihat ngaco . :) yoo kita langsung saja *hehe kaya investigasi'*
Nama aku opik ,aku tinggal di daerah perkotaan tepatnya daerah rawan macet maupun polusi , 'jakarta' 'mungkin kalian pernah dengar maupun mampir kesana , hehe
Umurku sekarang sudah menginjak 20 tahun ga muda si,hehe cuman masih keliatan 'KEREN' muka sih biasa hanya 'KEREN' saja , mungkin kalo anda ingin kenal atau bertemu dijalan 'orang biasa tapi keren mungkin itu saya'hehe &#*$-
Sahabat ? Apa itu sahabat ? Orang yang sering buat kita nangis sebenernya tau ?? Nangis karna sering bikin bahagia , nangis karna bikin marah , dan nangis karna jauh dengan sahabat .
Aku punya sahabat ? Mungkin lebih dibilang "greatest friend" atau "sahabat terhebat" dalam hari pertama mungkin aneh sebenarnya , kita di pertemukan dalam sebuah akun yang mungkin baru , dan sering ngobrol lewat media sosial , tapi? Kenapa serasa aku seperti sudah kenal lama dengan nya , gaperlu waktu lama kenal dengan nya , dan mungkin cerita ini sepenggal kejujuran aku terhadap persahabat kami , tetap seperti angin yang selalu berada di mana hanya bisa di dengar dan selalu menyejukan tak perlu terlihat hanya angin itu selalu ada " friends remain friends anyway so being good in this world"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 02, 2016 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Sahabat Terhebat Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang