Prolog

35.5K 1.7K 106
                                    

Mencekam.

Tatapan lelaki itu tidak main-main, terkesan mengintimidasi, hingga aura penuh kekejaman sangat terasa.

"Bagaimana? Aku tidak punya banyak waktu. Sekarang pilih, nyawamu atau anak gadismu?"

Lelaki tua di hadapannya langsung gemetaran, sekujur tubuhnya panas dingin. Ini adalah keputusan terberatnya, akan tetapi ia tidak mau nyawanya mati sia-sia oleh Lelaki iblis di hadapannya, walau Sisi itu bukanlah anak kandungnya, akan tetapi ia sudah menganggap gadis itu sebagai anak kandungnya sendiri, ia teramat menyayangi Sisi. Namun bila nyawanya terancam, ia harus berpikir lagi. Bukan itu saja, sekarang hartanya sudah habis, kalaupun dia membiarkan nyawanya menjadi taruhan, lalu bagaimana nasib Sisi setelah ia tinggalkan?. Bagaimana nanti gadis itu menjalani hidupnya sendiri tanpa ada yang menemani.

Bayangan ketika ia harus meninggalkan Sisi sebatang kara, membuatnya terluka, dan nampaknya ia harus mengambil keputusan terberat ini, berharap kalau keputusan ini tidak akan membuatnya menyesal seumur hidup karena sudah memberikan Sisi kepada lelaki yang sudah terkenal bagaimana watak kejamnya. Tetapi mau bagaimana lagi, tidak ada pilihan lain, dan yang membuatnya bisa menerima karena lelaki itu sendiri yang menginginkan Sisi, kalau begitu ia yakin Sisi akan aman. Dengan pelan, ia mengangguk, membuat lelaki berparas tampan dan penuh kharisma yang kejam di hadapannya itu langsung tersenyum penuh kemenangan.


"Tetapi, kau mau berjanji padaku?" cicitnya pelan, nadanya penuh permohonan yang sunguh-sungguh.

Kening Lelaki itu mengkerut, kemudian ia berdecak. "Kau sungguh menyusahkan. Apa tidak cukup hutangmu aku anggap lunas?"

"Bukan begitu. Ini menyangkut Sisi. Aku sadar, mungkin umurku tidak lagi lama, aku bisa saja menyerahkan nyawaku saja padamu. Tapi aku tidak bisa membiarkan Sisi hidup sebatang kara dengan hartaku yang sudah habis" Ia menghela nafas dengan pedih. "Aku percaya padamu, kalau kau pasti akan menjaga Sisi, dia seorang wanita dan aku yakin kau tidak akan melukainya. Kini aku sudah menyerahkan Sisi sepenuhnya padamu tetapi aku mohon, jangan kau perlakukan Sisi semena-mena" tatapan lelaki tua itu sendu, takut, sekaligus cemas.

"Tergantung. Kau tau siapa aku, bukan?" lelaki itu nampak angkuh dan sangat arogan.

Lelaki tua itu semakin cemas, tubuhnya semakin gemetaran. "Aku mohon, jangan kau perlakukan Sisi seperti kau memperlakukan wanita yang lain"

"Kau kenapa pak tua? Bukannya kau sudah menyerahkan Sisi sepenuhnya untukku? Jadi aku lah yang berhak, mau aku perlakukan seperti apa gadis itu, sekarang bukanlah urusanmu lagi" kemudian lelaki itu berdiri, ia membenarkan jasnya. "Aku bisa saja memperlakukannya dengan baik, kalau dia tidak menentangku" lanjutnya datar, terdengar kejam.

Lelaki tua itu mengangguk. "Aku pastikan dia tidak akan menentangmu, dia gadis yang penurut. Kau tidak akan menyakitinya, kan?"

Lelaki itu tersenyum masam. "Kita lihat saja nanti" katanya penuh desisan misteri, datar, dan dingin. "Aku akan menyuruh orang-orangku untuk mengurus semuanya. Siapkan gadis itu, supirku akan mengambilnya besok pagi" kemudian lelaki itu berlalu pergi, meninggalkan lelaki tua yang sedang menatapnya dengan rasa takut yang membuncah.



******

Haiiii ketemu dengan cerita terbaruku. Lagi. Maafkan kegilaanku yang terus-terusan berimajinasi ini hehe ini story Digo Arcello dan Sisi Qirani versi wattpad hehe versi IGnya masih amburadul alurnyaa kalau di masukin wattpad berantakan dan aneh bgt jadi aku cari alur yang lainnya aja deh biar fresh hehe

Kalau versi IG judulnya Crush Love dan versi wattpad berubah judul jadi My Husband Is Devil :)

Pokoknya Love Behind Hate sama yang ini nyambung, soalnya Digo sama Ali sepupuan wkwk nanti mereka pasti akan muncul di kedua cerita ini, jadi jgn heran yak! Hehe oh iyaa Digo sama Sisi kan pernah muncul di nikahannya Ali sama Prilly, masih inget kan? Coba baca ulang love behind hate deh hihi

Ada yang suka gak? Kalau suka nanti bakal aku lanjut. Kasih vote+comentnya yaaa hehe

With Love,

MY HUSBAND IS DEVILTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang